tag:blogger.com,1999:blog-12128092489162637452024-03-13T18:07:06.299+07:00DUNIA INFORMASI TEKNOLOGI TIPS TRICK CARAKata bijak pemicu inspirasi dan visi
Peluang infopreneur
Pentingnya Informasi literacy
Cara bedah buku
Peternakan
Motivasi hidup
Cara pemasangan infus untuk kesehatan pasien
Cara membuat artikel
Hidup sehat
Makanan sehat
Tips Dan Trik
Perjalanan hidup
Cara dan Bagaimana
gaya pola dan diet hidup sehat
Cara ternak beternak peternakan dan budidaya
Obat tradisional
Obat herbal
Bisnis internet
Cara mengembangkan buku ajarJamister Manaluhttp://www.blogger.com/profile/05382200225514992001noreply@blogger.comBlogger111125tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-9009384163749471072015-08-14T16:35:00.000+07:002015-12-17T19:17:39.012+07:00Obat Asam Urat ! Ketahui Obat,Penyebab Dan Pantangan Asam Urat<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiWVIZcFI5JkWvhmeL8FBHz-D8GuOZC6ZuEet5hGSPaCZ7HF52jdbMCzDjfgIvpeG4i1z78Dtkp67d8IT6eO0pZ_l9V0bCddrTI7JL7Ae9w5DH4U_W4Qca5n6OKxjsvKcQfx5GeivSElSA/s1600/Pemahaman+akan+apa+itu+asam+urat.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar Pemahaman akan apa itu asam urat" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiWVIZcFI5JkWvhmeL8FBHz-D8GuOZC6ZuEet5hGSPaCZ7HF52jdbMCzDjfgIvpeG4i1z78Dtkp67d8IT6eO0pZ_l9V0bCddrTI7JL7Ae9w5DH4U_W4Qca5n6OKxjsvKcQfx5GeivSElSA/s1600/Pemahaman+akan+apa+itu+asam+urat.jpg" title="Pemahaman akan apa itu asam urat" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pemahaman akan apa itu asam urat</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Obat Asam Urat ! Ketahui Obat Asam Urat,Penyebab Asam Urat Dan Pantangan Asam Urat - Mengingat jaman yang serba modern seperti sekarang ini, dimana segala sesuatunya terutama makanan yang kita konsumsi berasal dari hal hal yang berbaur instan,kimiawi,pengawet,dan banyak hal lagi. Sudah teramat jarang yang alamiah. Hal ini berpengaruh besar sebagai pemicu utama datangnya penyakit,terutama penyakit asam urat yang mana hasil dari survei 8 dari 10 manusia yang berumur diatas 30 tahun cenderung terkena asam urat . Untuk itu saya terapkan pengetahuan lengkap tentang apa itu asam urat,obat asam urat yang alami maupun obat asam urat yang herbal dan obat asam urat dari medis yang khusus hanya untuk penyakit asam urat.Juga saya ulas lengkap tentang penyebab asam urat agar kita bisa mengantisipasi diri pada kemungkinan terkena asam urat sedini mungkin. Selain itu juga saya tulis lengkap tentang pantangan untuk asam urat.Mari kita mengenal lebih dekat tentang asam urat.<br />
<blockquote class="tr_bq">
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/hFamGJbeWJ4" width="560"></iframe>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<br />
<h3 style="text-align: center;">
Apa Itu Asam Urat ?</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_8LirlgUzHgMJGEMWg3M99tkp-t_XVoItz0lGK_ZNwUzfT8fe21yBY2f8w_KIaXAEbaFvvBt7e0MlwQDHgXm40ALKdoCMLmrOLDEGsqv7WkqWWA6H8qBtJ3Qfv8waUb99INyeCK6eC4k/s1600/Apa+itu+asam+urat.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar Apa Itu Asam Urat" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_8LirlgUzHgMJGEMWg3M99tkp-t_XVoItz0lGK_ZNwUzfT8fe21yBY2f8w_KIaXAEbaFvvBt7e0MlwQDHgXm40ALKdoCMLmrOLDEGsqv7WkqWWA6H8qBtJ3Qfv8waUb99INyeCK6eC4k/s1600/Apa+itu+asam+urat.jpg" title="Asam Urat" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Mengenal Asam Urat</td></tr>
</tbody></table>
<div>
Pernahkah anda mengalami rasa sakit pada bagian sendi anda ? Kadang kala juga disertai bengkak dan kemerahan disekitar sendi ? Hati hati, anda kemungkinan besar terkena penyakit basam urat.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Asam urat adalah penyakit radang sendi yang dikarenakan oleh natrium urat yang mengkristal disekitar sendi. Pria lebih cenderung terkena penyakit asam urat bila dibandingkan dengan wanita , karena hormon estrogen pada wanita sangat efisien untuk menurunkan kadar asam urat dan memperlancar pembuangan limbah pecahan pecahan zat purin melalui ginjal, akan tetapi hal itu hanya berlaku untuk wanita yang subur saja .Wanita yang sudah pada tahap monopause lebih mudah dan lebih rentan terkena penyakit asam urat.</div>
<div>
<br />
<br /></div>
<h3 style="text-align: center;">
Penyebab Asam Urat</h3>
<div>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5KCVW_PlH_W2PjOcNl2zj-aNVmALMZ_wgq3zrCUdlAQHeJnAd4WhkpggUoGRUHnjT6XZqgihSOfH89E0J_tsDgCMNSIbd8BNdD3vJdt8JdvPl6nKM3AyrEzgbu8YnV49Ydxz5vuLlJgc/s1600/Purin+yang+mengkristal.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar Penyebab asam urat, purin yang mengkristal" border="0" height="142" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5KCVW_PlH_W2PjOcNl2zj-aNVmALMZ_wgq3zrCUdlAQHeJnAd4WhkpggUoGRUHnjT6XZqgihSOfH89E0J_tsDgCMNSIbd8BNdD3vJdt8JdvPl6nKM3AyrEzgbu8YnV49Ydxz5vuLlJgc/s320/Purin+yang+mengkristal.jpg" title="Penyebab asam urat, purin yang mengkristal" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Penyebab asam urat, purin yang mengkristal</td></tr>
</tbody></table>
Kadar asam urat yang tinggi (melebihi batas seharusnya) menjadi penyebab penyakit asam urat. Limbah pecahan pecahan zat purin yang berada didalam sel-sel tubuh manusia setiap harinya akan dibuang melalui ginjal, bila pecahan-pecahan zat purin tersebut yang akan dibuang melalui ginjal tidak sebanding/lebih sedikit dari jumlah at purit yang dihasilkan tubuh, maka sisa dari zat purin yang belum terbuang atau yang masih tertinggal didalam tubuh akan menumpuk hingga menjadi kristal didalam sendi dan disekitar sendi. Penumpukan ini bisa terjadi selama bertahun-tahun tanpa kita menyadarinya.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Beberapa zat purin yang mengkristal (natrium urat ) disendi akan keluar dari tulang rawan dan membentuk lapisan baru yang lembut (sinovium) pada sekitar sendi hingga menyebabkan radang sendi yang teramat sangat sakit . Saat hal itu terjadi , maka sipenderita dinyatakan terkena penyakit asam urat.Jika berlangsung lama lapisan baru yang lembut itu akan mengeras (Tofi). Hal ini membuat kerusakan yang parah pada tulang rawan sendi dan tulang disekitaran anda.<br />
<br />
<h3>
Beberapa faktor dasar penyebab penyakit asam urat diantaranya : </h3>
Ada banyak hal yang menjadi penyebab asam urat, tapi diantara kesemua hal yang menjadi penyebab asam urat tersebut, berikut adalah hal utama yang paling mendominasi penyebab asam urat. berikut ulasannya,<br />
<br />
<h4>
Penyabab Asam Urat</h4>
<ul>
<li>Berat badan yang berlebihan / terlalu geuk (obesitas)</li>
<li>Terlalu banyak memakan makanan yang mengandung purin seperti kerang, ikan sarden , hati,ikan makarel, otak,jantung,ginjal dan kaldu.</li>
<li>Sering meminum inuman keras.</li>
<li>Memiliki penyakit lain pemicu asam urat seperti penyakit hipertensi dan diabetes.</li>
<li>Faktor penyakit keturunan.</li>
</ul>
<h4>
Kompilasi yang bisa terjadi oleh penyakit asam urat : </h4>
<div>
<ul>
<li>Benjolan keras atau tofi disekitar tulang rawan sendi yang mengalami radang.</li>
<li>Benjolan keras (tofi) membuat kerusakan permanen pada sendi dan sekitarnya.</li>
<li>Asam urat yang bercampur dengan kalsium dan mengendap di ginjal , enjadi penyebab batu ginjal.</li>
</ul>
</div>
</div>
<div>
<h3 style="text-align: center;">
</h3>
<h3 style="text-align: center;">
Pantangan Asam Urat </h3>
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi41TwBp4PnwwP10uL5FNS-Ef-re3utMHX_0aVe0tFzXzu1z-LLAdASd94aQSQd7_-emFuyM_5re0JKkXtkGAW7yLtdJtSiSK9bp0uNjrNRXn6l3AUhg9WyBcrihLv3Q1zKYF8Vdy2xLU0/s1600/Pantangan+asam+urat.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar Pantangan asam urat" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi41TwBp4PnwwP10uL5FNS-Ef-re3utMHX_0aVe0tFzXzu1z-LLAdASd94aQSQd7_-emFuyM_5re0JKkXtkGAW7yLtdJtSiSK9bp0uNjrNRXn6l3AUhg9WyBcrihLv3Q1zKYF8Vdy2xLU0/s1600/Pantangan+asam+urat.jpg" title="Pantangan Asam Urat" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pantangan asam urat</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div>
Ada banyak hal yang menjadi pantangan asam urat, tapi diantara kesemua hal yang menjadi pantangan asam urat tersebut, berikut adalah hal utama yang paling mendominasi untuk pantangan asam urat. berikut ulasannya,<br />
<br />
<h4>
Pantangan Asam Urat :</h4>
<ul>
<li>Jangan memakan Ampela/Jeroan ( Bagian dalam tubuh binatang )</li>
<li>Jangan memakan makanan laut ( Seafood) ataupun makanan sungai ( Riverfood).</li>
<li>Jangan memakan ekstrak daging ( abon,dendeng,bakso, dlsb )</li>
<li>Jangan memakan daging yang mengandung purin yang tinggi seperti kambing,anjing,babi, sapi,kerbau,kuda,bebek,angsa dan kalkun.</li>
<li>Jangan memakan kacang-kacangan seperti kedelai,tauge,melinjo,kacang tanah dan kacang hijau.</li>
<li>Jangan memakan sayuran kol, bayam,daun singkong, jamur,pepaya,asparagus,kangkung,buncis dan cabe.</li>
<li>Jangan memakan es krim dan kaldu.</li>
<li>Jangan memakan buah nenas , air kelapa dan durian.</li>
<li>Jangan memakan makanan berminyak dan bersantan.</li>
<li>Jangan memakan makanan yang kaya protein, darah dan makanan berlemak.</li>
<li>Menurunkan berat badan, usahakan memiliki berat badan yang ideal.Jangan meminum minuman beralkoho/minuman keras dan minuman bersoda.</li>
<li>Jangan minum aspirin.</li>
</ul>
<div>
<h3>
Obat Asam Urat</h3>
</div>
<div>
Ada banyak yang dapat dipakai untuk obat asam urat, ada obat asam urat yang alami, ada obat asam urat yang herbal, dan ada obat asam urat secara medis, juga ada obat asam urat dengan terapi, Ada pula obat asam urat dengan cara tradisional,misalkan dengan cara pemijatan dan beberapa cara obat asam urat secara magic. Dalam penanganan penyakit asam urat bisa dilakukan pada dua tahap yaitu peringanan gejala dan pencegahan agar tidak kambuh. </div>
<div>
<br /></div>
<div>
Untuk peringanan gejala bisa dilakukan dengan menempelkan es pada sendi yang sakit, sebaiknya segera mengkonsumsi obat pereda rasa sakit seperti obat antiflasma non steroid (OAINS),colchicino atau corticosteroid.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Dalam pencegahan agar tidak kambuh , Ada beberapa hal yang harus kita lakukan : </div>
<div>
<ul>
<li>Kita harus merubah pola hidup dan pola makan yang sehat,</li>
<li>Memberi penanganan yang serius dan mengkonsumsi obat medis untuk asam urat seperti allopurinol.</li>
<li>Mengkonsumsi obat penyakit asam urat yang terbuat dari bahan alami ataupun herbal.</li>
</ul>
</div>
<div>
<br /></div>
</div>
<div>
<h4>
Obat Asam Urat Yang Terbuat Dari Bahan Alami</h4>
</div>
<div>
Untuk kita yang sudah terkena penyakit asam urat ada baiknya membuat obat asam urat dengan beberapa bahan alami di bawah ni yang telah teruji sangat ampuh untuk mengobati penyakit asam urat.Obat asam urat alami tersebut adalah :<br />
<br />
<b>Jahe</b></div>
<div>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtF4amE3bg8WqFBbYr-yBLSLq5kVYn9WtWCRy-RjteOXm5-PbnE7YRZfbnZMSZyc-Y40Z1eOx6Zea3UFKMiaOdBbglHtI-vrXqeBKl_3wcYPIs4ZGJaFNTu-AvPA6kW7we2hDfjJ-0fqY/s1600/jahe.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar jahe obat asam urat yang alami" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtF4amE3bg8WqFBbYr-yBLSLq5kVYn9WtWCRy-RjteOXm5-PbnE7YRZfbnZMSZyc-Y40Z1eOx6Zea3UFKMiaOdBbglHtI-vrXqeBKl_3wcYPIs4ZGJaFNTu-AvPA6kW7we2hDfjJ-0fqY/s200/jahe.jpg" title="jahe obat asam urat yang alami" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Jahe</td></tr>
</tbody></table>
Kegunaan dari jahe sangatlah banyak sekali, salah satu fungsi terbaiknya adalah mengobati berbagai macam penyakit yang mana salah satunya adalah obat asam urat. Untuk proses pemakaian perlu menyiapkan 2 potong jahe sebesar ibu jari lalu dipotong-potong dan digepengkan,/diremukkan , rebus jahe tersebut dengan 2 gelas air , rebus hingga tersisa 1 gelas air rebusan,lalu tambahkan dengan sedikit gula ataupun madu untuk penghilang rasa pahit yang disebabkan oleh jahe, sehingga nyaman untuk diminum, Lakukan sebanyak 2 kali dalam sehari secara rutin selama 3 bulan , maka hasilnya akan sangat maksimal.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Cengkeh</b><br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEig6MT2yuHVbaCvxxAjfNxiPqUKLz5m95gfOZCvgYEKHMxNQRc-3gGYyZBKU9Lm3ooAd35f8xuEPKFbF0NW7TdOKy14BT3fRxPGalg_vU5kM6U2cZMhDdGf2NjMjiauyIYIu3JT1GIupgw/s1600/cengkeh.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar Cengkeh obat asam urat yang alami" border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEig6MT2yuHVbaCvxxAjfNxiPqUKLz5m95gfOZCvgYEKHMxNQRc-3gGYyZBKU9Lm3ooAd35f8xuEPKFbF0NW7TdOKy14BT3fRxPGalg_vU5kM6U2cZMhDdGf2NjMjiauyIYIu3JT1GIupgw/s200/cengkeh.jpg" title="Cengkeh obat asam urat yang alami" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Cengkeh</td></tr>
</tbody></table>
Selain jahe , cengkeh juga merupakan salah satu bahan alami yang sangat ampuh untuk bahan obat asam urat asam urat, bahkan akan sangat baik jika jahe dan cengkeh direbus secara bersamaan, proses pemakaiannya pun sama seperti jahe, Haluskan segenggam cengkeh lalu rebus dengan 2 gelas air hingga tersisa segelas air rebusan, Campurkan dengan gula atau madu untuk pemanis, Sangat baik jika air rebusan cengkeh dioleskan pada bagian luar tubuh yang terkena asam urat/pada bagian sendi yang sakit. Lakukan hal ini 2 kali sehari secara rutin selama 3 bulan untuk hasil yang maksimal.<br />
<br />
<b>Akar Pepaya Gantung Dan Lengkuas</b><br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKSJTdX4Ykj2Q_Oe53xYKYIcwjZydEMTwG53EHZf9gcE9eJatMtMsptSmuT6YNn5Ls96aHdvH6i2IwQ9fNfSX-SwH83IMSp6_s9HROzmZCsbd0unXuGiPWq8wRn0TkFJGmWx8hiXaE3Bg/s1600/akar+pepaya+gantung.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar Akar pepaya gantung obat asam urat yang alami" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKSJTdX4Ykj2Q_Oe53xYKYIcwjZydEMTwG53EHZf9gcE9eJatMtMsptSmuT6YNn5Ls96aHdvH6i2IwQ9fNfSX-SwH83IMSp6_s9HROzmZCsbd0unXuGiPWq8wRn0TkFJGmWx8hiXaE3Bg/s1600/akar+pepaya+gantung.jpg" title="Akar pepaya gantung obat asam urat yang alami" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Akar Pepaya Gantung</td></tr>
</tbody></table>
Obat asam urat yang satu ini lebih special karena khusus untuk obat asam urat dan rematik saja, sediakan 5 potong akar pepaya yang telah dicuci lalu potong-potong sampai ukuran kecil dan tambahkan dengan lengkuas yang telah dihaluskan sebanyak 3 sendok makan, Rebus dengan 2 gelas air rebusan hingga tersisa 1 gelas saja , ada baiknya di tambah dengan gula aren sebagai pemanis, Lakukan hal ini sebanyak 2 kali sehari, selama 3 bulan untuk hasil yang maksimal.<br />
<br />
<br />
<b>Kulit Manggis</b><br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIJedfyBWqqLa71LP9uGhEN3H0KZa0WnGierrGiQgflDv32iO1YLERZtUoSle3gRPARmXjaivBfuDSe5n083j3gqt3qsEeq5ig8JTnz7AmrZCUUEnynYEW7nDOPa-kXEZZiNNsNbKDlnM/s1600/Kulit+Maggis.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Kulit manggis obat asam urat yang alami" border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIJedfyBWqqLa71LP9uGhEN3H0KZa0WnGierrGiQgflDv32iO1YLERZtUoSle3gRPARmXjaivBfuDSe5n083j3gqt3qsEeq5ig8JTnz7AmrZCUUEnynYEW7nDOPa-kXEZZiNNsNbKDlnM/s200/Kulit+Maggis.jpg" title="Kulit manggis obat asam urat yang alami" width="187" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kulit Manggis</td></tr>
</tbody></table>
Kulit manggis memiliki kemampuan mengobati berbagai macam penyakit, bahkan mampu menyembuhkan penyakit kanker, Untuk obat asam urat , kulit manggis adalah bahan andalan. Kulit manggis yang sudah kering diiris tipis-tipis ,lalu direndam dengan air panas yan baru mendidih, biarkan selama 20 menit ,lalu siap untuk diminum.Lakukan sekali sehari (Pada malam hari).<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Jika usia anda belum terlalu tua ( berkisar dibawah 55 tahun) . Ada baiknya membuat kombinasi obat asam urat diatas untuk mempercepat kesembuhan penyakit asam urat anda, agar hasilnya sangat maksimal. Caranya :<br />
<ul>
<li>2 Potong jahe sebesar ibu jari yang sudah gigepengkan/diremukkan lalu dipotong kecil-kecil.</li>
<li>Segenggam cengkeh yang sudah dihaluskan.</li>
<li>5 Potong akar pepaya yang sudah dibersihkan.</li>
<li>1 Sendok makan lengkuas yang sudah dihaluskan.</li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<div>
Campurkan semuanya kedalam satu wadah dan aduk hingga merata, masukkan gula putih atau gula merah aren ataupun madu sebagai pemanis rasa, rebus dengan 4 gelas air hingga tersisa 2 elas air rebusan. Dingginkan air rebusan dan diminum untuk pagi hari dan siang hari, minumlah air rebusan sebelum makan jika anda tidak memiliki penyakit maag, tapi jika anda memiliki penyakit maag, baik juga diminum sesudah makan.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Lalu buat rebusan tersendiri untuk segenggam cengkeh yang sudah dihaluskan. Air rebusan cengkeh ini khusus untuk dileskan pada bagian luar , oleskan 3 kali sehari.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
dan pada malam harinya cukup diminum air panas yang direndam dengan kulit manggis yang kering saja. Seperti ulasan saya diatas.</div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;">Ringkasannya sebagai berikut : </span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><i>Pagi hari : </i></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;">Jahe + cengkeh+akar pepaya gantung+ lengkuas, direbus dan diminum.O</span><span style="text-align: center;">leskan air rebusan cengkeh pada bagian luar tubuh yang terasa sakit, air rebusan cengkeh khusus dibuat diwadah lainnya.</span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><i>Siang hari :</i></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"> Lakukan hal yang sama seperti pada pagi hari, oleskan juga air rebusan cengkeh.</span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><i>Malam hari :</i></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"> Kulit manggis yang kering di iris-iris dan direndam dengan air panas yang baru mendidih, setelah dingin diminum, oleskan juga air rebusan cengkeh pada bagian luar tubuh.</span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;">Lakukan ketiga hal diatas secara rutin setiap hari selama 3 bulan berturut-turut saya pastikan penyakit asam urat anda akan sembuh. Perlu diingat , untuk mencapai tingkat kesembuhan total jangan pernah sekalipun memakan makanan yang menjadi pantangan penyakit asam urat seperti yang saya tuliskan diatas, selain itu usahakanlah untuk mengatur pola hidup dan pola makan yang baik, rajin berolahraga dan banyak meminum air putih sangatlah mendukung proses penyembuhan.</span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;">Jangan pernah anggap remeh pada suatu penyakit , lakukan penanganan yang serius dan penanggulangan yang maksimal , Hidup sehat adalah hidup bahagia, dengan hidup bahagia barulah bisa dikatakan hidup adalah anugerah, Hidup yang sakit tak akan pernah membuat hidup menjadi anugerah.Demikianlah ulasan saya tentang </span>Obat Asam Urat,Penyebab Asam Urat Dan Pantangan Asam Urat, lihat video dibawah ini untuk lebih lengkapny tentang Obat Asam Urat,Penyebab Asam Urat Dan Pantangan Asam Urat. </div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><b style="text-align: start;">Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b><span style="text-align: start;"> <b>:</b> </span><a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html" style="text-align: start;">Klik Disini</a></span></div>
<div>
<span style="text-align: center;"><br /></span></div>
<div>
<br /></div>
</div>
<div>
<br /></div>
<b style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.7999992370605px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Baca Selengkapnya : <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.com/2015/08/asam-urat-ketahui-obat-penyebab-dan-pantangan-penyakit-asam-urat.html" style="border: 0px; color: #0072c6; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;" target="_blank">Ulasan Lengkap Asam Urat</a></b><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Jika artikel ini berarti buat saudara/ri sekalian, hendaklah kiranya mau meluangkan waktu dan tenaga untuk sharing artikel ini pada tab media dibawah ini. Ada baiknya juga meninggalkan komentar, kritik dan saran pada kolom komentar dibawah ini. Atas perhatiannya saya ucapkan banyak terima kasih. Terima kasih sudah berkunjung.SALAM.</blockquote>
Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-19505392156599216012015-08-14T15:31:00.000+07:002015-12-17T19:33:22.376+07:00Obat Sakit Gigi, Obat sakit Gigi Berlubang<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><span style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><a href="https://ms.wikipedia.org/wiki/Karies_gigi" rel="nofollow" target="_blank"><img alt="gambar obat sakit gigi berlubang" border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4rBLYZCi_Cp0tsBF5TKbXXTf0zaoyQocqMyseUI0Y0BSgSC2LIJauvZ93-UiVbJKKtXJldgF-D2EodDOJhnQQwz8PN11EJdItgkNM2eVbd5whxycIz0HcwTk1jU9KXOwV1crULf3SSZE/s200/obat+sakit+gigi.jpg" title="Obat sakit gigi berlubang" width="200" /></a></span></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><a href="https://ms.wikipedia.org/wiki/Karies_gigi" rel="nofollow" target="_blank">Obat Sakit Gigi Berlubang</a></td></tr>
</tbody></table>
Obat Sakit Gigi, Obat sakit Gigi Berlubang Sakit pada gigi karena masalah gigi berlubang sungguh sangat menyakitkan bahkan bisa sampai berakibat susah untuk tidur,perasaan dan emosinal yang buat diri jadi lebih sensitif dan yang paling utama adalah susah untuk makan. Penyebab sakit gigi adalah karena gigi yang berlubang dean radang yang ada di gusi, akan tetapi radang digusi terjadi karena dampak yang muncul dari gigi berlubang yang mana banyak tumpukan kotoran dari sisa makanan yang kita makan sehari-hari, untuk itu kerajinan menggosok gigi merupakan hal penting untuk mencegah gigi berlubang.<br />
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PYb-JiEfbIU" width="560"></iframe>
<br />
<br />
<h3>
Penyebab Sakit Gigi</h3>
Selain dari hal diatas, faktor-faktor penyebab sakit gigi lainnya adalah karena terlalu sering meminum minuman kaleng ,minuman keras, mnuman bersoda dan memakan banyak permen manis. Kandungan asam dari minuman-minuman tersebut akan membuat kerusakan pada email( enamel gigi) lalu akan berpotensi pada pembusukan gigi( gigi yang berlubang dan sisa-sisa makanan yang menumpuk didalamnya).<br />
Lalu, apa obat sakt gigi yang mampu dan sangat ampuh untuk mengatasi sakit gigi ?<br />
Ada banyak media dan bahan yang dapat dipakai untuk mengobati sakit gigi, terutama bahan-bahan alami yang sering kita temukan disekitar kita, Obat sakit gig dengan bahan alami :<br />
<br />
<b>Bawang putih</b><br />
<b><br /></b>
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4CrUi-ewY1LGv9JdSrl61UXRWHchE4Q5keb-LLUD9WlXFoqlOJtFxzWdQkgnhKeN2hqqLHwfsM2-s-ymkRm_UaLiqW9nwnjr5DzZbwJw9UFgTM1MiEGQIOVzKfRuTEeI4gqNMw5Tq-8s/s1600/bawang+putih+obat+sakit+gigi+berlubang.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="gambar bawang putih obat sakit gigi berlubang" border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4CrUi-ewY1LGv9JdSrl61UXRWHchE4Q5keb-LLUD9WlXFoqlOJtFxzWdQkgnhKeN2hqqLHwfsM2-s-ymkRm_UaLiqW9nwnjr5DzZbwJw9UFgTM1MiEGQIOVzKfRuTEeI4gqNMw5Tq-8s/s200/bawang+putih+obat+sakit+gigi+berlubang.jpg" title="bawang putih obat sakit gigi berlubang" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bawang Putih</td></tr>
</tbody></table>
Bawang putih merupakan bahan alami yang paling ampuh dan paling efektif untuk dijadikan obat sakit gigi. Bawang putih memiliki kandungan senyawa antiseptik yang sangat bermanfaat membunuh kuman atau bakteri pada gigi yang berlubang, selain itu bawang putih juga dapat mengobati berbagai macam penyakit lainnya.<br />
<br />
Cara membuat obat sakit gigi dengan bawang putih<br />
Siapka satu siung bawang putih yang sudah dikupas dan dibersihkan lalu letakkan pada gigi yang berlubang, ada baiknya bawang putih dibelah terlebih dahulu. diamkan dimulut selama 10 menit dan berkumurlah dengan air hangat.<br />
<br />
Selain itu ada banyak bahan-bahan alami lannya yang tidak kalah ampuh untuk dijadikan obat sakit gigi.<br />
<br />
<h4>
Obat sakit gigi bahan alami lainnya yaitu :</h4>
<b>Jeruk Nips</b><br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMJsskMk7KHJU5rse6IpzkuOtBD2s7SktFC51sFHlf49hXQF6dCvFX5rESXXHu2dXg-kL8x1cLXRgBew6zSKTS0idKjf8mhMqQdFVMNaM6fT_l_5xQSZA0w1tb8Newb9Pk6s_ErbLs7wI/s1600/Jeruk+Nipis+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar jeruk nipis " border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMJsskMk7KHJU5rse6IpzkuOtBD2s7SktFC51sFHlf49hXQF6dCvFX5rESXXHu2dXg-kL8x1cLXRgBew6zSKTS0idKjf8mhMqQdFVMNaM6fT_l_5xQSZA0w1tb8Newb9Pk6s_ErbLs7wI/s200/Jeruk+Nipis+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" title="Jeruk Nipis Obat Sakit Gigi Berlubang" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Jeruk Nipis Obat Sakit Gigi Berlubang</td></tr>
</tbody></table>
Jeruk nipis bisa menjadi bahan alami lainnya yang sangat ampuh untuk dijadikan obat sakit gigi. Caranya peras jeruk nipis yang sudah dibelah, lalu air perasan jeruk nipis diteteskan pada bagian yang berlubang, akan perih rasanya , tapi itu hanya sebentar saja. Kandungan vit c yang dihasikan jeruk nipis akan membuat sakit gigi sembuh.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Cengkeh</b><br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJP3NDZQom1hWA-xO1JT0amUN6oD_3YR5cjKRONVnIuiOMGyrQh3-75PPOUhlURzs_Rp_EeKcPCTUVVKirdtJNGvZ1vpRu9H6AV77gJp6ULEJK6tYtrV-YCHKZn_k9a2sIxt4WfXQdJ2w/s1600/Cengkeh+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Cengkeh Obat Sakit Gigi Berlubang" border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJP3NDZQom1hWA-xO1JT0amUN6oD_3YR5cjKRONVnIuiOMGyrQh3-75PPOUhlURzs_Rp_EeKcPCTUVVKirdtJNGvZ1vpRu9H6AV77gJp6ULEJK6tYtrV-YCHKZn_k9a2sIxt4WfXQdJ2w/s200/Cengkeh+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" title="Cengkeh Obat Sakit Gigi Berlubang" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Cengkeh</td></tr>
</tbody></table>
Cengkeh memiiki kandungan anti infamasi, anti bakteri, dan anti oksidan yang berfungsi untuk sebagai anestesis penyembuh sakit gigi. Caranya , campurkan 2 tetes minyak cengkeh dengan segelas teh hangat , rendam mulut dan berkumur dengan campuran tersebut selama kurang lebih 2 menit.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Garam</b><br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi85YJvkgsyXSCz16xAtPQJKUlU-dODxHtXjw2fvppvTSZwYw-15Lo4evsjKnwxtV4JbozG5yDHVNqUL9Ddj97Ij4yI3WbXThiSOZ-4IO6YkgE18ah8J2C5hrXh0w5DLXGZmsYm4ZmROLA/s1600/Garam+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Garam Obat Sakit Gigi Berlubang" border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi85YJvkgsyXSCz16xAtPQJKUlU-dODxHtXjw2fvppvTSZwYw-15Lo4evsjKnwxtV4JbozG5yDHVNqUL9Ddj97Ij4yI3WbXThiSOZ-4IO6YkgE18ah8J2C5hrXh0w5DLXGZmsYm4ZmROLA/s200/Garam+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" title="Garam Obat Sakit Gigi Berlubang" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Garam</td></tr>
</tbody></table>
Garam merupakan penyembuh sakit gigi yang sangat ampuh ,Yodium pada garam sangat kuat membunuh bakteri /kuman pada gigi berlubang, juga sebagai penghilang rasa sakit. caranya aduk 1 sendok teh garam dengan segelas teh hangat aduk hingga garam larut dengan air lalu berkumur dan rendam mulut selama 2 menit.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Bawang Merah</b><br />
<b><br /></b>
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhar8Nt2qk88c7mdUyE1u9R5BcJr0JqKYP_XMzA3PLc9sQJsn5f-bNRooTBqh8str7LkO6bJkQtiZkwSsM6Dp0vO0OejbN_zFlT-lrrUhF4_KoOJyT4yyeIzlEgRDuw2p6rcXQkYo3HIK8/s1600/Bawang+merah+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Bawang Merah Obat Sakit Gigi Berlubang" border="0" height="147" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhar8Nt2qk88c7mdUyE1u9R5BcJr0JqKYP_XMzA3PLc9sQJsn5f-bNRooTBqh8str7LkO6bJkQtiZkwSsM6Dp0vO0OejbN_zFlT-lrrUhF4_KoOJyT4yyeIzlEgRDuw2p6rcXQkYo3HIK8/s200/Bawang+merah+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" title="Bawang Merah Obat Sakit Gigi Berlubang" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bawang Merah</td></tr>
</tbody></table>
Bawang merah bisa juga dipakai untuk obat sakit gigi. Bawang merah memiliki sifat anti mikroba dan antiseptic yang sangat efektif sebagai penyembuh sakit gigi. Caranya , ambillah 1 siung bawang merahyang sudah dikupas dan dibersihkan. Kunyah dan makanlah bawang merah . kalau gigi terasa sakit mengunyah. kita dapat mengoleskannya pada gigi kita yang berlubang.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Daun Jambu Biji</b><br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEim6c3J5-NrDS84dmj33lzEMWPqZkId-rBw4Q621k7yAI_WIWOkdEWaIhbcbPE1oeBqJLV_zKNgqP0O9RImlk3zYtnJHWSX21SviNwJn9WOhM9e85sYAWNOKSW0n9eEggyfZBqIWbKRAoc/s1600/Daun+Jambu+Biji+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Daun Jambu Biji Obat Sakit Gigi Berlubang" border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEim6c3J5-NrDS84dmj33lzEMWPqZkId-rBw4Q621k7yAI_WIWOkdEWaIhbcbPE1oeBqJLV_zKNgqP0O9RImlk3zYtnJHWSX21SviNwJn9WOhM9e85sYAWNOKSW0n9eEggyfZBqIWbKRAoc/s200/Daun+Jambu+Biji+Obat+Sakit+Gigi+Berlubang.jpg" title="Daun ambu Biji Obat Sakit Gigi Berlubang" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Daun Jambu Biji</td></tr>
</tbody></table>
Daun biji jambu bisa juga dipakai untuk bahan obat sakit gigi yang berlubang. Bersihkan daun jambu biji lalu dikunyah, bisa juga dengan cara menghaluskan daun jambu biji dan dioleskan pada bagian sisi gigi yang sakit, atau pada bagian gigi yang berlubang.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Biji Asam Jawa</b><br />
<b><br /></b>
Caranya sangat gampang ambillah beberapa biji dari asam jawa. Sangrailah bij asam jawa tersebut selama beberapa menit sampai terlihat agak kering.Lalu tumbuklah biji asam jawa tersebut sampai halus, kemudian oleskan biji asam jawa yang telah dihaluskan pada gigi yang berlubang.<br />
<br />
Itulah beberapa bahan yang alami yang dapat dipakai sebagai bahan obat sakit gigi berlubang. Lakukanlah cara tersebut dengan rutin hingga sakit gigi sembuh. Jika saja gigi masih tetap terasa sakitnya, sebaiknya mencabutnya agar tidak mengganggu kesehatan dan kegatan sehari hari. jagalah kebersihan dan kesehatan mulut dan gigi .Menggosok gigi kita secara rutin 2 kali dalam sehari sesudah makan. Selain itu juga janganlah sering-sering memakan makanan yang manis dan jangan juga memakan makanan yang masih panas.<br />
<br />
<h4 style="text-align: center;">
<b style="text-align: start;">Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b><span style="font-weight: normal; text-align: start;"> <b>:</b> </span><a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html" style="font-weight: normal; text-align: start;">Klik Disini</a></h4>
<div>
<br /></div>
<br />
<br />
<b style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.7999992370605px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Baca Selengkapnya : <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.com/2015/08/asam-urat-ketahui-obat-penyebab-dan-pantangan-penyakit-asam-urat.html" style="border: 0px; color: #0072c6; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;" target="_blank">Ulasan Lengkap Asam Urat</a></b><br />
<b style="background-color: white; border: 0px; color: #333333; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 13px; font-stretch: inherit; line-height: 20.7999992370605px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Baca Selengkapnya : <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.com/2015/08/obat-sakit-gigi-berlubang.html" style="border: 0px; color: #0072c6; font-family: inherit; font-size: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: all 0.25s; vertical-align: baseline;" target="_blank">Ulasan Lengkap Tentang Sakit Gigi Dan Obatnya</a></b><br />
<br />
<a href="http://www.informasiobatmakanankesehatan.tk/2015/08/asam-urat-ketahui-obat-penyebab-dan-pantangan-penyakit-asam-urat.html" target="_blank">Ketahui Obat, Penyebab, Dan Pantangan Penyakit Asam Urat</a><br />
<br />
<br />
<br />
JUnknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-2584553120070206202015-07-18T23:55:00.000+07:002015-12-17T19:38:53.646+07:00MANAJEMEN DAN TEHNIS SISTEM PENANGGULANGAN GAWAT DARURAT TERPADU<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-0tKYXjGnkK8nemhcAsHSV9OvkUArhNlaXPhM-ZsZOOpM3Kcd6t_BuMViC2nCIkn-E1p0eTaKiZqV2uMhgPAeQd3Ifn3khAV2-S9jzUihKTxeOsLq59AExQGAiXLQjHpQSQ93hOt-1iQ/s1600/MANAJEMEN+DAN+TEHNIS+SISTEM+PENANGGULANGAN+GAWAT+DARURAT+TERPADU.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="MANAJEMEN DAN TEHNIS SISTEM PENANGGULANGAN GAWAT DARURAT TERPADU" border="0" height="238" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-0tKYXjGnkK8nemhcAsHSV9OvkUArhNlaXPhM-ZsZOOpM3Kcd6t_BuMViC2nCIkn-E1p0eTaKiZqV2uMhgPAeQd3Ifn3khAV2-S9jzUihKTxeOsLq59AExQGAiXLQjHpQSQ93hOt-1iQ/s320/MANAJEMEN+DAN+TEHNIS+SISTEM+PENANGGULANGAN+GAWAT+DARURAT+TERPADU.jpg" title="MANAJEMEN DAN TEHNIS SISTEM PENANGGULANGAN GAWAT DARURAT TERPADU" width="320" /></a></div>
<div dir="ltr">
<br /></div>
<div dir="ltr">
Kegawat daruratan adalah suatu keadaan yang menimpa seseorang yang dapat menimbulkan proses ancaman jiwa, dalam arti perlu pertolongan tepat, cermat dan cepat bila tidak maka seseorang tersebut bisa meninggal atau cacat.</div>
<div dir="ltr">
Kegawatdaruratan ini bisa terjadi dimana saja, kapan saja dan pada siapa saja baik pada keadaan sehari hari atau pada keadaan musibah massa dan bencana.</div>
<div dir="ltr">
Saat ini perkembangan teknologi ,industri serta seiring dengan kepadatan penduduk maka angkq kegawatdaruratan ini meningkat dengan cepat. Hal ini dapat dilihat dari data yang diperoleh dari kepolisian RI dimana pada tahun 2003 angka kecelakaan lalu lintas mencapai 13.339 dengan angka kematian 34,32% sementara pada tahun 2005 sebanyak 20.623 dengan angka kematian 39,91%.</div>
<div dir="ltr">
SPGT</div>
<div dir="ltr">
SPGT adalah sebuah sistem yang merupakan koordinasi berbagai unit kerja (multi sektor) dan diduking berbagai kegiatan profesi untuk menyelenggarakan pelayanan terpadu bagi penderita gawat darurat .</div>
<div dir="ltr">
Latar belakang dari lahirnya sistem ini adalah karena meningkatnya kejadian kegawat daruratan pada saat itu terutama karena kejadian konflik yang berkepanjangan.</div>
<div dir="ltr">
Prinsip kerja pra rumah sakit diantaranya : <br />
1. Waktu singkat dan respon time yang tepat<br />
2. pertolongan pertama dilapangan<br />
3. Evakuasi medis yang cepat.</div>
<div dir="ltr">
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/7KpLtVgQez0" width="560"></iframe>
<br />
<br /></div>
<h3>
PRINSIP PERAWATAN GAWAT DARURAT PRA RUMAH SAKIT.</h3>
<div dir="ltr">
Keberhasilan penanganan korban gawat darurat ini tentunya tidak hanya ditentukan saat korban tiba di RS tapi juga ditentukan oleh penanganan yang optimal di pra rimah sakit, salah satu komponen yang sangat berpengaruh adalah alat transportasi ambulans.</div>
<div dir="ltr">
<br /></div>
<div dir="ltr">
</div>
<h4>
KOMPONEN YANG TERGABUNG DALAM SPGT </h4>
1.Orang Awam<br />
Idealnya orang awam seharusnya mendapat pelatihan pertolongan pertama yang cukup sehingga memungkinkan mereka bisa menolong setiap orang yang terluka atau menderita episode akut yang mengancam jiwa.<br />
<div dir="ltr">
2.Akses<br />
Akses merupakan faktor yang paling penting dalam sistem ini, seberapa baiknya sistem tersebut, jika tidak bisa diakses oleh masyarakat ,maka sistem tersebut tidak ada gunanya. Akses yang digunakan sebaiknya yang mudah diingat dan bebas biaya.</div>
<div dir="ltr">
3.Awam Khusus<br />
Awam khusus adalah petugas yang siap ada di jalan dan di gedung gedung umum seperti pemadam kebakaran,polisi,PMI, dan pramuka terlatih.</div>
<div dir="ltr">
4.Ambulans Pra RS<br />
Ambulan banyak dimiliki oleh berbagai instansi kesehatan diindonesia, pemadam kebakaran,polisi dan satpam. Ambulans ini bisa diorganisir menjadi layaman medis gawat darurat terpadu pra rumsh sakit.</div>
<div dir="ltr">
5.Rumah sakit adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sistem gawat darurat terpadu terutama yang paling berperan penting adalah unit gawat darurat, apabila sudah terbentuk suatu sistem yang baik dalam suatu unit gawat darurat trrpadu akan berjalan.</div>
<div dir="ltr">
6.Perencanaan dan pelatihan bencana <br />
Perlu adanya kematangan perencanaan dalam menghadapi suatu bencama dan juga diperlukan dukungan dari berbagai unit atau instansi yang berkaitan agar sistem gawat darurat terpadu dapat terbentuk dan berjalan dengam baik dan berhasil.</div>
<div dir="ltr">
Ambulans Gawat Darurat (AGD) dibagi menjadi 2 macam yaitu : <br />
1.Ambulans Basic<br />
Mempunyai kemampuan menanggulangi airway , breathing, circulasi dan dilengkapi dengan alat alat ekstrikasi, fiksasi, stabilisasi, dan transportasi.</div>
<div dir="ltr">
2.Ambulans Paramedik<br />
Mempunyai kemampuwn !enanggulangi airway, breathing, circulasi, dan disability serta tindakan invasif dan dilengkapi dengan alat alat ekstriksi, fiksasi, stabilisasi, dan transportasi.<br />
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br /></div>
Unknownnoreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-42525351253722264462015-07-02T04:49:00.001+07:002015-12-17T19:46:06.013+07:00Motivasi Hidup Disaat Masa Transisi<br />
<h3 style="text-align: center;">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><span id="goog_1057646228"></span><span id="goog_1057646229"></span>Motivasi Hidup</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZinEQkx6T_9Pkcz_dpP7bNx0wmPj1ORmq0gOqVwqVchHyh886CBjDs7kzhrqfVD38g8FSW14f5n8f0-BZ81UL5QVXOZnZ9QA5Jndhi2lotc3QRXqx4C5X9BR9_tUzXLkuNECaBx7BUGM/s1600/Motivasi+Hidup.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Motivasi Hidup" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZinEQkx6T_9Pkcz_dpP7bNx0wmPj1ORmq0gOqVwqVchHyh886CBjDs7kzhrqfVD38g8FSW14f5n8f0-BZ81UL5QVXOZnZ9QA5Jndhi2lotc3QRXqx4C5X9BR9_tUzXLkuNECaBx7BUGM/s1600/Motivasi+Hidup.jpeg" title="Motivasi Hidup" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Motivasi Hidup</td></tr>
</tbody></table>
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><span id="goog_1057646228"></span><span id="goog_1057646229"></span><br />
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/_HQUnHPvZpI" width="560"></iframe>
<br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><span id="goog_1057646228"></span><span id="goog_1057646229"></span><br />
<br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ketika
kehidupan tidak kamu jalani dengan penuh kesungguhan, maka kamu akan
menjalaninya dengan penuh kelemahan.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Syukurilah
kesulitan. Karena terkadang kesulitan mengantar kita pada hasil yang lebih baik
dari apa yang kita bayangkan.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=1212809248916263745" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"></a><span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Setiap masalah
ada jalan keluarnya. Kamu mungkin tak melihatnya, namun Tuhan tahu jalan
keluarnya. Yakin dan percayalah padaNya.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ketika kamu
telah melakukan yang terbaik yang kamu bisa, maka kegagalan bukan seseuatu yang
harus disesalkan. Jadikanlah pelajaran</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Menyerah
adalah hal termudah untuk dilakukan. Namun tuk terus bertahan ketika semua
orang mengerti jika kamu menyerah, itu KEKUATAN SEJATI.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Seberat
apapun beban masalah yang kamu hadapi saat ini, percayalah bahwa semua itu tak
pernah melebihi batas kemampuan kamu.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kamu tak akan bisa mendapatkan yang kamu inginkan jika kamu terlalu
sibuk mengeluhkan apa yang telah kamu miliki. Bersyukurlah! </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jangan mengeluhkan masalah, karena Tuhan mempunyai tujuan tuk
perjuanganmu saat ini. Pelajarilah apa yang hendak Tuhan ajarkan.</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"></span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><br />
<span style="mso-bidi-font-style: italic;">Jangan berhenti berupaya ketika
menemui kegagalan. Karena kegagalan adalah cara Tuhan mengajari kita tentang
arti kesungguhan.</span></span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"><span style="mso-bidi-font-style: italic;"> </span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Ketika masalah datang, selesaikan dng cepat sebelum menjadi lbh buruk
atau kekhawatiranmu membuatnya makin rumit.</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jangan pernah mengeluh atas kekuranganmu, karena kekurangan
mengingatkanmu untuk terus mencari kekuatan yg ada dalam dirimu.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Kegagalan adalah cara Tuhan mengajarkan kamu tentang pantang menyerah,
kesabaran, kerja keras dan percaya diri.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jangan menyerah atas hal yg kamu anggap benar meskipun terlihat
mustahil. Selama ada kemauan, Tuhan kan berikan jalan.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;">
</span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Jangan jadikan kesalahan sebagai sebuah alasan, karena seharusnya ia
menjadi motivasimu tuk terus melangkah ke depan.</span><br />
<span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;"> </span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">
</span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "symbol"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">·</span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span style="font-family: "times new roman" , "serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-style: italic; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-language: IN;">Yg membedakan Pemenang dgn pecundang adalah bagaimana seseorang
Bereaksi terhadap setiap perubahan Takdirnya.</span><br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />
<br /></div>
Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, Indonesia2.965147 99.0626376999999822.9017175 98.981956699999984 3.0285765 99.14331869999998tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-77272137771441873132015-07-02T04:37:00.000+07:002015-12-17T20:03:45.806+07:00Pengaruh kualitas Suara Presentation Transcript,Macam Loudspeaker<br />
<h3 style="text-align: center;">
Pengaruh kualitas Suara Presentation Transcript</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiJRZoyzO_HUIvo6j1-3nv-A1Zby5J2UXt6Kl07RvHKMdQPqkvwmz1JCn-qi3p-ciPaQpEEIDCUWqbvs1_eVaCljmWBqmRR2Gq3AkCh9UGbYBA74ubH8h1oo-KeOZZdAuj9eLzcP6XhHE/s1600/Pengaruh+kualitas+Suara+Presentation+Transcript.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Pengaruh kualitas Suara Presentation Transcript" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiJRZoyzO_HUIvo6j1-3nv-A1Zby5J2UXt6Kl07RvHKMdQPqkvwmz1JCn-qi3p-ciPaQpEEIDCUWqbvs1_eVaCljmWBqmRR2Gq3AkCh9UGbYBA74ubH8h1oo-KeOZZdAuj9eLzcP6XhHE/s1600/Pengaruh+kualitas+Suara+Presentation+Transcript.jpeg" title="Pengaruh kualitas Suara Presentation Transcript" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pengaruh kualitas Suara Presentation Transcript</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<ul>
<li>PENGARUH KUALITAS SUARA Kompetensi : Melakukan Instalasi Sound System 064.KK.02</li>
</ul>
<ul>
<li>Tujuan dapat memahami pengaruh jenis speaker terhadap pengaruh kualitassuara Teknologi dan Rekayasa</li>
</ul>
<br />
<ul>
</ul>
<h4 style="text-align: center;">
MACAM-MACAM LOUDSPEAKER</h4>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggeQ4UxzYS3aUaDdevH4uuRD7bwJp4V88NdDYdK0k8XVbpOroAHsGQeewP7kpReSqDUds1UtK5p3LDCw-I4lFCO0hMbvK3yZfBgP1M9gH9g2mP0mgjxvzYPfDuflEdDdHyre5gHKpvm4E/s1600/MACAM-MACAM+LOUDSPEAKER.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="MACAM-MACAM LOUDSPEAKER" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggeQ4UxzYS3aUaDdevH4uuRD7bwJp4V88NdDYdK0k8XVbpOroAHsGQeewP7kpReSqDUds1UtK5p3LDCw-I4lFCO0hMbvK3yZfBgP1M9gH9g2mP0mgjxvzYPfDuflEdDdHyre5gHKpvm4E/s1600/MACAM-MACAM+LOUDSPEAKER.jpeg" title="MACAM-MACAM LOUDSPEAKER" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">MACAM-MACAM LOUDSPEAKER</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/UjaPOFJz8f0" width="420"></iframe>
<br />
<br />
1. Kabinet tinggi dan menengah Jenis ini sangat baik untuk menghasilkan suara dengan frekuensi 1KHz keatas sampai 19Khz antara lain suara gitar, snare drum, vokal Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
2. Kabinet Woofer Jenis ini sangat baik untuk menghasilkan suara bas dan bas menengah seperti tom-tom, beduk, bas gitar, dll. Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 5. 3. Sub Woofer Speaker jenis ini menghasilkan suara lebih rendah dari woofer Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 6. 4. Full Range Speaker jenis ini mampu menghasilkan suara yang merata antara 20Hz sampai sekitar 19KHz Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 7. 5. Speaker Monitor Sama dengan karakteristik yang dimiliki oleh Full Range tetapi fungsinya sebagai monitor pemain musik yang sedang beraksi Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 8. 6. Fill in Speaker Untuk pemakaian di panggung, speaker ini berfungsi sebagai monitor oleh pembawa acara atau pemain musik yang tampil Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 9. 7. Array Karakteristik speakernya sama dengan high and medium kabinet hanya saja memposisikannya yang berbeda. Array speaker ini dipasang dalam sebuah mountain rak Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 10. KWALITAS SUARATingkat suara mikropon pembicara dan pendengar Bidang suara loudspeaker Penguatan Akustik Potensial Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 11. ISTILAH ISTILAH DALAM TATA SUARA LANGSUNG1. FOH (Front Of House) FOH merupakan ruang kontrol sebuah sistim tata suara langsung, letaknya didepan panggung utama dengan posisi ditengah Teknologi dan Rekayasa<br />
<br />
· 12. 2. Stage Spliter Stage Spliter digunakan untuk membagi input dari panggung ke Mixer FOH dan Monitor Teknologi dan Rekayasa Menentukan Posisi Loudspeaker<br />
1. Menemukan sweet spot yang optimal<br />
<br />
A. Titik dengar dan loudspeaker harus membentuk segi tiga sama sisi. Jika tidak anda tidak akan pernah mendengar soundstaging yang bagus dan menakjubkan. Faktor penting dalam mendapatkan suara yang bagus adalah hubungan geometriks dua speaker dan pendengar. Pendengar harus duduk tepat dengan keduaspeaker, jarak pendengar ke speaker sebaiknya lebih besar disbanding dengan jarak antara speaker. Gambar 1 menunjukan speaker dan posisi dengar. Singkatnya posisi dengar dimana musik akan terfokus jelas dengan latar musik yang terbentang dinamai: sweet spot.<br />
<br />
B. Semakin besar jarak antar speaker akan memberi efek latar musik yang semakin luas. Pada tahap ini anda dipersilakan untuk melakukan eksperimen untuk mendapatkan latar musik yang optimal.<br />
<br />
C. Semakin besar jarak titik dengar ke speaker memberikan fokus suara yang lebih baik. Untuk tahap ini anda harus melakukan beberapa kali ekperimen untuk mendapatkan fokus musik yang optimal.<br />
<br />
D. Tetapi sayangnya point B dan C saling bertolak belakang. Jika anda mendapatkan latar musik yang lebar maka fokus musik menjadi kurang tegas dan sebaliknya. Untuk itu anda harus melakukan beberapa kali eksperimen sehingga didapat hasil yang optimal antara latar musik yang lebar dan fokus musik yang tegas.<br />
<br />
2. Menemukan keseimbangan nada rendah dan nada tinggi yang optimal<br />
<br />
A. Jarak speaker ke dinding bagian belakang speaker mempengaruhi besar-kecil nada rendah. Semakin dekat speaker ke dinding akan memperkuat repro nada rendah bass membuat repro musik menjadi lebih berat. Tetapi ada beberapa rancangan speaker khusus untuk didekatkan ke dinding; mereka memerlukan penguatan untuk keseimbangan frekuensi. Suara loudspeaker terdengar kecil jika ditempatkan jauh dari dinding. Ketika speaker ditempatkan dekat dinding enegi bass akan terpantul ke ruang dengar dengan fase yang sama dengan suara bass dari speaker. Artinya pantulan nada rendah memperkuat nada rendah yang keluar dari speaker.<br />
<br />
B. Semakin kecil jarak speaker dinding samping juga memperkuat nada rendah. Penempatan yang tepat akan memberikan keseimbangan frekuensi musik. Penempatan yang kurang tepat menyebabkan penggemukan pada nada tertentu dan kolorasi nada rendah dan mid.<br />
<br />
C. Jarak speaker ke dinding bagian belakang speaker dan jarak speaker ke dinding samping tidak boleh sama besar. Yang harus dihindari adalah jarak speakerke dinding samping jangan 1/3 jarak speaker ke dinding belakang. Sebaiknya jika jarak speaker ke dinding samping adalah 60 cm maka jarak speaker ke dinding belakang sebaiknya 80 cm. Ada beberapa pabrik speaker yang memberikan rekomendasi jarak ideal speaker mereka ke dinding.<br />
<br />
<br />
D. Yang terpenting jarak speaker ke dinding samping mempengaruhi besar-kecil suara pantulan dinding samping ke pendengar. Semakin besar suara pantulan dinding samping yang didengar pendengar semakin jelek kualitas musik yang terdengar. Point ini akan kami bahas dengan detaik pada artikel kami selanjutnya.<br />
<br />
3. Menemukan posisi speaker dan pendengar di titik netral resonansi dan standing wave.<br />
<br />
A. Karakteristik resonansi ruang yang dipengaruhi oleh dimensi ruang (baca artikel akustik #1). Efek resonansi menghasilkan penggemukan pada frekuensi tertentu dan perlemahan frekuensi tertentu yang menyebabkan bass boomy. Jika ruang dengar dimensi nya ideal maka distribusi resonansi lebih merata pada tiap frekuensi menghasilkan bass yang lebih baik dan midrange yang bersih dari selaput bass yang boomy. Sebagai pelengkap artikel #1 selain dimensi ruang yang ideal penempatan speaker juga mempengaruhi resonansi suara.<br />
<br />
B. Resonansi ruang yang sering disebut standing wave memberikan seperti gelombang air di dalam ember yang dijatuhkan setetes air. Pola standing wave ini memberikan distribusi keseimbangan frekuensi yang berbeda beda. Ada posisi null atau peak. Biasanya posisi ideal speaker di letakan pada 1/5 panjang ruang atau 1/3 panjang ruang dan posisi titik dengar adalah 2/3 dari panjang ruang. Pada posisi tersebut akan terdengar suara vocal dengan jernih tanpa diselimuti dengungan bass dan fokus musik dan latar musik yang jelas dan jernih.<br />
<br />
4. Menemukan suara tiga dimensi yang memilki lapisan – lapisan musik<br />
<br />
Secara umum jarak dinding ke belakang loudspeaker mempengaruhi kedalaman soundstage. Semakin besar jarak speaker ke dinding semakin dalam sound stage yang kita dengar. Tariklah speaker keluar beberapa puluh centi menjauhi dinding kita dapat mendengar perbedaannya antara sound stage yang tumpuk menumpuk dan sound stage musik yang membentuk proyeksi suara tiga dimensi yang dalam. Akan tampak musisi lapis depan, kemudian musisi lapis tengah dan musisi lapis belakang. Sayangnya banyak perangkat audio yang ditaruh di ruang tamu atau ruang keluarga yang tidak memungkinkan untuk meletakan speaker jauh dari dinding.<br />
<br />
5. Menemukan keseimbangan frekuensi suara dengan mengatur ketinggian posisi dengar.<br />
<br />
Beberapa speaker memiliki frekuensi yang berbeda pada jika kita duduk pada ketinggian yang berbeda beda. Ketika telinga kita sama tinggi dengan posisi tweeter kita merasakan suara yang lebih open tetapi jika telinga kita dibawah posisi tweeter maka kita merasa suara yang lebih ngebass. Kebanyakkan speaker memiliki posisi tweeters sekitar 90cm sampai 120cm dari lantai. Jika anda memiliki kursi yang dapat disetel ketinggian duduknya maka masalah ini dapat di atasi.<br />
<br />
Besaran pengaruh perbedaan suara ini berbeda beda pada masing masing speaker. Ada speaker dengan tweeter yang aliran suara yang melebar memiliki pengaruh yang kecil terhadap perbedaan tinggi tempat duduk. Pilihlah sebuah kursi dengar dimana kedudukan telinga anda di posisi optimal sumbu tweeter akan membantu mendapatkan keseimbangan nada tinggi.<br />
<br />
6. Menemukan keseimbangan frekuensi, latar musik dan fokus musik dengan toe in.<br />
<br />
Terakhir adalah toe in. Toe-in menghadapkan speaker ke dalam kearah pendengar. Tidak ada aturan yang khusus untuk melakukan toe-in. Anda dipersilakan untuk melakukan beberapa eksperimen. Beberapa speaker memerlukan toe-in dan beberapa speaker tidak perlu. Efek toe-in mempengaruhi aspek musik dalam hal keseimbangan frekuensi tinggi dan mid, fokus musik, soundstage, suasana ruang dimana musik direkam , dan suara menjadi langsung.<br />
<br />
Biasanya speaker terdengar lebih bright jika kita melakukan toe in. Jika suara yang keluar dari speaker cenderung butek anda dapat melakukan toe in untuk mendapat repro yang lebih bright. Beberapa model speaker dirancang untuk didengar tanpa toe-in akan menjadi sangat bright jika di letakan dengan toe in. Prinsip dasarnya adalah speaker toe-in dirancang bersuara optimal dengan energi suara langsung lebih banyak sampai ke telinga pendengar dan energi suara pantulan lebih sedikit Sedang speaker non toe-in berlaku sebaliknya.<br />
<br />
Pengalaman adalah guru terbaik. Saran kami supaya anda mahir dalam menguasai keenam jurus diatas diperlukan banyak pengalaman mendengar dan mencoba segala posisi penempatan.<br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, Indonesia2.965147 99.0626376999999822.9017175 98.981956699999984 3.0285765 99.14331869999998tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-36720473358335761172015-07-02T04:22:00.005+07:002015-07-02T04:22:45.627+07:00Macam Macam Tarian Tradisional Indonesia<h3 style="text-align: center;">
Macam Macam Tarian Tradisional Indonesia</h3>
<h3 style="text-align: center;">
</h3>
<h4 style="text-align: center;">
Tari Gantar</h4>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZk916dDMLkhC0_WHpz7CTtPIzeKuRbgUk7E7mZ6mRBPoFNJ6bnWsaEF3TFb2cHiaWUQ8SMIIR_mwwwRcErud9aGRPbB4a7mOTeCHhL8VpXX7pX9E5T9g_SrKmu5S5Lcf0RMM4QtB-_84/s1600/tari+gantar.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Tari Gantar" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZk916dDMLkhC0_WHpz7CTtPIzeKuRbgUk7E7mZ6mRBPoFNJ6bnWsaEF3TFb2cHiaWUQ8SMIIR_mwwwRcErud9aGRPbB4a7mOTeCHhL8VpXX7pX9E5T9g_SrKmu5S5Lcf0RMM4QtB-_84/s1600/tari+gantar.jpeg" title="tari gantar" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Tari Gantar</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Tarian yang menggambarkan gerakan orang menanam padi. Tongkat menggambarkan kayu penumbuk sedangkan bambu serta biji-bijian didalamnya menggambarkan benih padi dan wadahnya. Tarian ini cukup terkenal dan sering disajikan dalam penyambutan tamu dan acara-acara lainnya.Tari ini tidak hanya dikenal oleh suku Dayak Tunjung namun juga dikenal oleh suku Dayak Benuaq. Tarian ini dapat dibagi dalam tiga versi yaitu tari Gantar Rayatn, Gantar Busai dan Gantar Senak/Gantar Kusak. Tari Perang<br />
<a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=1212809248916263745" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><br />
<h4 style="text-align: center;">
Tari Kancet Papatai / Tari Perang</h4>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjj1xqkJwXpz9uLPZ_QrivJp-VfZ5Rj145q8niJsFro4grYuRMlS1Tfihbm6DEyimwQuQaccGT9xbt4taukUZnclJm_5yLXWTRdJL3cIXIlhdi8f03ppYDVqeayelb4YrWZPyIcuO58jgU/s1600/Tari+Kancet+Papatai+atau+Tari+Perang.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Kancet Papatai / Tari Perang" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjj1xqkJwXpz9uLPZ_QrivJp-VfZ5Rj145q8niJsFro4grYuRMlS1Tfihbm6DEyimwQuQaccGT9xbt4taukUZnclJm_5yLXWTRdJL3cIXIlhdi8f03ppYDVqeayelb4YrWZPyIcuO58jgU/s1600/Tari+Kancet+Papatai+atau+Tari+Perang.jpeg" title="Tari Kancet Papatai / Tari Perang" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div style="text-align: center;">
Tari Kancet Papatai / Tari Perang</div>
</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Tarian ini menceritakan tentang seorang pahlawan Dayak Kenyah berperang melawan musuhnya. Gerakan tarian ini sangat lincah, gesit, penuhsemangat dan kadang-kadang diikuti oleh pekikan si penari.<br />
dilengkapi dengan peralatan perang seperti mandau, perisai dan baju perang. <br />
<br />
<h4 style="text-align: center;">
Tari Hudoq</h4>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEih3AWfMsREDZyULPYJnz8kcpKx0PruE8ZfyuIKkuQD31TF85OHwQ05SmhemuQUAxLUf4Jwgmy5pwavg8fCLCDlEaiD5MJpaHD6WKddSUhj55qtF4b9J0uZkvhmhqHWZTrNJ7dVUhN6TDQ/s1600/Tari+Hudoq.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Hudoq" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEih3AWfMsREDZyULPYJnz8kcpKx0PruE8ZfyuIKkuQD31TF85OHwQ05SmhemuQUAxLUf4Jwgmy5pwavg8fCLCDlEaiD5MJpaHD6WKddSUhj55qtF4b9J0uZkvhmhqHWZTrNJ7dVUhN6TDQ/s1600/Tari+Hudoq.jpeg" title="Tari Hudoq" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Hudoq</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Tarian ini dilakukan dengan menggunakan topeng kayu yang menyerupai binatang buas serta menggunakan daun pisang atau daun kelapa sebagai penutup tubuh penari. Tarian ini erat hubungannya dengan upacara keagamaan dari kelompok suku Dayak Bahau dan Modang. Tari Hudoq dimaksudkan untuk memperoleh kekuatan dalam mengatasi gangguan hama perusak tanaman dan mengharapkan diberikan kesuburan dengan hasil panen yang banyak.<br />
<br />
<br />
<h4 style="text-align: center;">
Tari Hudoq Kita'</h4>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwMNo7dGDfHft6Jy89f9VnCOSmMklKzlGHY3CB_f5I-JtpVu5NR5L5_Drcy3cpcMg9bNG60KsFm24Hkb6NmeFLTQNWk0taY-I8gf4fmXwVoPuq51JuqQV54z5bnHDoAGXwF6L20cT2A1w/s1600/Tari+Hudoq+Kita.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Hudoq Kita" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwMNo7dGDfHft6Jy89f9VnCOSmMklKzlGHY3CB_f5I-JtpVu5NR5L5_Drcy3cpcMg9bNG60KsFm24Hkb6NmeFLTQNWk0taY-I8gf4fmXwVoPuq51JuqQV54z5bnHDoAGXwF6L20cT2A1w/s1600/Tari+Hudoq+Kita.jpeg" title="Tari Hudoq Kita" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Hudoq Kita</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Tarian dari suku Dayak Kenyah ini pada prinsipnya sama dengan Tari Hudoq dari suku Dayak Bahau dan Modang, yakni untuk upacara menyambut tahun tanam maupun untuk menyampaikan rasa terima kasih pada dewa yang telah memberikan hasil panen yang baik. Perbedaan yang mencolok anatara Tari Hudoq Kita' dan Tari Hudoq ada pada kostum, topeng, gerakan tarinya dan iringan musiknya. Kostum penari Hudoq Kita' menggunakan baju lengan panjang dari kain biasa dan memakai kain sarung, sedangkan topengnya berbentuk wajah manusia biasa yang banyak dihiasi dengan ukiran khas Dayak Kenyah. Ada dua jenis topeng dalam tari Hudoq Kita', yakni yang terbuat dari kayu dan yang berupa cadar terbuat dari manik-manik dengan ornamen Dayak Kenyah.<br />
<br />
<br />
<br />
<h4 style="text-align: center;">
Tari Serumpai</h4>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaokVMYbWiG5h_16FDoca_yNmoKvogFXljj21Jo98Y0a949K9pLBW8ZPpBgVPmVDlt77jimzLY0Y_A8pN1Kdl-idmhk7oKmiAulovr4kMnU-OJd-mBLwhYm7boL_kDNNlNYftZgIqnJQc/s1600/Tari+Serumpai.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Serumpai" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaokVMYbWiG5h_16FDoca_yNmoKvogFXljj21Jo98Y0a949K9pLBW8ZPpBgVPmVDlt77jimzLY0Y_A8pN1Kdl-idmhk7oKmiAulovr4kMnU-OJd-mBLwhYm7boL_kDNNlNYftZgIqnJQc/s1600/Tari+Serumpai.jpeg" title="Tari Serumpai" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Serumpai</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Tarian suku Dayak Benuaq ini dilakukan untuk menolak wabah penyakit dan mengobati orang yang digigit anjing gila. Disebut tarian Serumpai karena tarian diiringi alat musik Serumpai (sejenis seruling bambu).<br />
<br />
<br />
<br />
<h3>
Tari-tarian Daerah Istimewa Aceh</h3>
<br />
Tari Seudati, berasal dari Arab dengan latar belakang agama Islam. Sebuah tarian dinamis penuh keseimbangan dengan suasana keagamaan. Tarian ini sangat disenangi dan terkenal di daerah Aceh.Tari Saman Meuseukat, di lakukan dalam posisi duduk berbanjar dengan irama yang dinamis. Suatu tari dengan syair penuh ajaran kebajikan, terutama ajaran agama Islam.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2drjfLRhhXsUi3OEShwRrFTCMkDBGKgf_qid6mIifAh8KSS9uasn0FOo1LBPqW3TRsNbpo0Uf4g-LOGab23Qwr7ldyoEhXpWWvJTbU14mUSgdT5gMHx4juFIMq_jsgljLY9Ghhu-HCYo/s1600/Tari+Seudati.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Seudati" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2drjfLRhhXsUi3OEShwRrFTCMkDBGKgf_qid6mIifAh8KSS9uasn0FOo1LBPqW3TRsNbpo0Uf4g-LOGab23Qwr7ldyoEhXpWWvJTbU14mUSgdT5gMHx4juFIMq_jsgljLY9Ghhu-HCYo/s1600/Tari+Seudati.jpeg" title="Tari Seudati" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Seudati</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<h3>
Tari-tarian Daerah Bengkulu</h3>
Tari Andun, dari Bengkulu Selatan ini merupakan sebuah tarian guna menyambut para tamu yang dihormati. Tari Bidadari Teminang Anak, tarian ini dapat pula diartikan bidadari meminang anak. Tarian adat ini berasal dari Rejang Lebong.<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4grc-E-cyves9O0fE8GjomvN92xjepAUqhBk2R1UUSXVZM1sZXEfKSd4V7e5x20ffwp7tUa528xc01rd-G-bgw9BLHc1zgFAzkWZIolEMQoMd2TGNGeZUBEeFApIVsdZqKYqfB6eEoN0/s1600/Tari+Andun.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Andun" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4grc-E-cyves9O0fE8GjomvN92xjepAUqhBk2R1UUSXVZM1sZXEfKSd4V7e5x20ffwp7tUa528xc01rd-G-bgw9BLHc1zgFAzkWZIolEMQoMd2TGNGeZUBEeFApIVsdZqKYqfB6eEoN0/s1600/Tari+Andun.jpeg" title="Tari Andun" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Andun</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah DKI Jakarta<br />
<br />
Tari Topeng, merupakan sebuah tari tradisional Betawi dalam menyambut tamu agung.Tari Yopong, adalah tari persembahan untuk menghormati tamu negara.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuXwygijVxlQHN2JMflbDCjqEO85iEYmVdBZH74EzkCigsaqLH_I6xznCD23RgYRpJGEBFPgF_BJUqippNBDC7pwE1jlQcS8yHz8cZh8JL9XKcrLZZFvNZmNIUj1go_8z54e5qVaT_BVU/s1600/Tari+Topeng.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Topeng" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuXwygijVxlQHN2JMflbDCjqEO85iEYmVdBZH74EzkCigsaqLH_I6xznCD23RgYRpJGEBFPgF_BJUqippNBDC7pwE1jlQcS8yHz8cZh8JL9XKcrLZZFvNZmNIUj1go_8z54e5qVaT_BVU/s1600/Tari+Topeng.jpeg" title="Tari Topeng" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Topeng</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Jambi<br />
Tari Sekapur Sirih, merupakan tari persembahan. Tari adat jambi ini hanyak persamaannya dengan tari Melayu.Tari Selampir Delapan, merupakan tari pergaulan muda-mudi dan sangat digemari di daerah Jambi.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjq8L_3h6BcEkO8gQO7htMOvlSpb2yr508SwezrPutx-_rDvful_Q20-6EBOgDlPaEWkrRjO4wT0gfBlURsvmFpy-rNfqhL45dcRH_fpPb-qgGxEhMJR5SOd0fq7DD7B73aAnlUPX6w3Bc/s1600/Tari+Sekapur+Sirih.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Sekapur Sirih" border="0" height="135" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjq8L_3h6BcEkO8gQO7htMOvlSpb2yr508SwezrPutx-_rDvful_Q20-6EBOgDlPaEWkrRjO4wT0gfBlURsvmFpy-rNfqhL45dcRH_fpPb-qgGxEhMJR5SOd0fq7DD7B73aAnlUPX6w3Bc/s320/Tari+Sekapur+Sirih.jpeg" title="Tari Sekapur Sirih" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Sekapur Sirih</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah JawaTimur<br />
<br />
<br />
Tari Remong, sebuah tarian dari Surabaya yang melambangkan jiwa, kepahlawanan. Ditarikan pada waktu menyambut para tamu.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgW6El7MUn8l5gXlND9NP8pqvl28ZSxhMphiTBszuSEcnNHcD3hh8hYnjPJQBmqbvfXIX2diSKOLcobXPSS4oP8dmdoyZi0KSMGy4CuQMUNWHmMlgUS3NfexURHh9wjkdpZrwtDfEPr9Q0/s1600/Tari+Remong.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tari Remong" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgW6El7MUn8l5gXlND9NP8pqvl28ZSxhMphiTBszuSEcnNHcD3hh8hYnjPJQBmqbvfXIX2diSKOLcobXPSS4oP8dmdoyZi0KSMGy4CuQMUNWHmMlgUS3NfexURHh9wjkdpZrwtDfEPr9Q0/s1600/Tari+Remong.jpeg" title="Tari Remong" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tari Remong</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Reog Ponorogo, merupakan tari daerah Jawa Timur yang menunjukkan keperkasaan, kejantanan dan kegagahan.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjO_hpc1-ypNk_hnpupAPhViviqUaG7LurCkX5BNX57mht8XbigyubzW1NLhxm0e9VpeVgxr-9T-ieJ0mG0mQ7rdRMzqtTgnK-K9RI3dgdXfIR20oNZVPAtlr6dNWg3aximjUHXKlLnkzM/s1600/Reog+Ponorogo.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Reog Ponorogo" border="0" height="153" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjO_hpc1-ypNk_hnpupAPhViviqUaG7LurCkX5BNX57mht8XbigyubzW1NLhxm0e9VpeVgxr-9T-ieJ0mG0mQ7rdRMzqtTgnK-K9RI3dgdXfIR20oNZVPAtlr6dNWg3aximjUHXKlLnkzM/s320/Reog+Ponorogo.jpeg" title="Reog Ponorogo" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Reog Ponorogo</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Daerah Istimewa Aceh<br />
<br />
Tari Seudati, berasal dari Arab dengan latar belakang agama Islam. Sebuah tarian dinamis penuh keseimbangan dengan suasana keagamaan. Tarian ini sangat disenangi dan terkenal di daerah Aceh.<br />
<br />
<br />
. Tari-tarian Daerah Bali<br />
<br />
Tari legong, merupakan tarian yang berlatar belakang kisah cuinta Raja dari lasem. Diterikan secara dinamis dan memikat hati.<br />
<br />
<br /><br />
Tari Topeng Kuncaran<br />
<br />
Tari Topeng Kuncaran, merupakan sebuah tarian yang mengisahkan dendam kesumat seorang raja karena cintanya ditolak.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Kalimantan tengah<br />
<br />
Tari Tambun dan bungai, Merupakan tari yang mengisahkan kepahlawanan Tambun dan Bungai Dalam mengusir musuh yang akan merampas panen rakyat.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Tari-tarian : Daerah Kalimantan Timur<br />
<br />
Tari Gong, di pertunjukan pada upacara penyambutan terhadap tatmu agung. Dapat pula di pertunjukan sewaktu lahir seorang bayi kepala suku.<br />
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Lampung.<br />
<br />
Tari Jangget, adalah tarian untuk upacar-upacara peradatan. Tarian ini melambangkan keluhuran budi dan susila rakyat Lampung.<br />
<br />
<br />
Tari Lenso<br />
<br />
Tari Lenso. merupakan tari pergaulan bagi segenap lapisan rakyat masyarakat Maluku.<br />
<br />Tari-Tarian Daerah Maluku Utara<br />
<br />
Tari Perang, Tarian rakyat untuk menyambut para pahlawan yang pualng dari medan juang.<br />
<br />
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Barat<br />
<br />
Tari Mpaa Lenggogo, sebuah tarian guna menyambut Maulid Nahi Muhammad SAW. Tarian ini juga sering dipertunjukkan pada upacara-upacara perkawinan atau upacara khitanan keluarga raja.<br />
<br />
<br />Tari Batunganga, sebuah tari berlatar belakang cerita rakyat. Mengisahkan tentang kecintaan rakyat terhadap putri raja yang masuk ke dalam batu. Mereka memohon agar sang putri dapat keluar dari dalam batu itu.<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Nusa Tenggara Timur<br />
<br />
Tari Perang, tari yang menunjukkan sifat-sifat keperkasaan dan kepandaian mempermainkan senjata. Senjata yang dipakai berupa cambuk dan perisai.<br />
<br />
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Sumatra Barat<br />
<br />
Tari Piring : Sebuah tari tradisional yang melambangkan suasana kegotong royongan rakyat dalam menunaikan tugasnya. Siang hari mengerjakan sawah ladang dan malam harinya bersukaria bersama-sama.<br />
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Sumatra Selatan<br />
<br />
<br />
Tari Putri Bekhusek, artinya sang putri yang sedang bermain. Tari ini sangat populer di Kabupaten Ogan Komering Ulu dan melamhangka kemakmuran daerah Sumatra Selatan.<br />
<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Sumatra Utara<br />
<br />
Tari Serampang Dua Belas, Sebuah tari Melayu dengan irama joged diiringi musik dengan pukulan gendang ala Amerika Latin. Serampang dua belas merupakan tari pergaulan.<br />
<br />
<br />
Tari Tor Tor, Sebuah tari dari daerah Batak dengan latar belakang falsafah peradatan dan ditarikan dalam suasana khusuk.<br />
<br />
Tari-tarian Daerah Istimewa Yogyakarta<br />
<br />
Tari Serimpi Sangu Pati, sebuah tarian keraton pada masalalu disertai suara gamelan dengan gerak tari yang lembut.<br />
<br />
Tari Bedaya, merupakan tarian keraton yang di tarikan oleh 9 putri dengan irama yang lemah gemulai.<br />
<br />
TARI MERAK<br />
<br />
Tari Merak merupakan salah satu tarian daerah kreasi baru yang dikreasikan oleh Raden TjetjepSomantri sekitar tahun 1950-an, yang kemudian direvisi kembali oleh dra. Irawati Durban pada tahun 1965.<br />
<br />
Pada tahun 1985 dra. Irawatai merevisi kembali koreografi tari merak dan mengajarkannya secara langsung pada Romanita Santoso pada tahun 1993.<br />
<br />
Walaupun tarian ini dibawakan oleh penari wanita, namun sebenarnya tarian ini mengambarkan tingkah laku merak jantan dalam menebatkan pesonanya kepad merak betina.<br />
<br />
Dalam tarian ini digambarkan bagaimana usaha merak jantan untuk menarik perhatian merak betina dengan memamerkan bulu ekornya yang indah dan panjang.<br />
<br />
Dalam usahanya menarik merak betina, sang jantan akan menampilkan pesona terbaik yang ada pada dirinya hingga mampu membuat sang betina terpesona dan berlanjut pada ritual pekawinan.<br />
<br />
<br />
TARI PIRING<br />
<br />
Tari Piring merupakan tarian khas dari daerah Sumatera Barat, Minang Kabau. Tarian khas ini sudah sangat terkenal di Indonesia. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini saya akan sedikit mengulas Sejarah Asal Usul Tari Piring yang sangat terkenal tersebut sebagai penambah wawasan dan pengetahuan kita terhadap budaya bangsa.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, Indonesia2.965147 99.0626376999999822.9017175 98.981956699999984 3.0285765 99.14331869999998tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-84490912317420839352015-06-30T20:47:00.000+07:002015-12-17T20:25:41.977+07:00Pengaruh IPTEK Terhadap gaya hidup modern ,Pengaruh Iptek terhadap Keluarga<h3>
Pengaruh IPTEK Terhadap gaya hidup modern </h3>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHfvGUNRWR4ihf_WSNOApU5w7-U0jeKZfkgop4jPqpQQuafFCHEJPTMOkZ6BNgdZUBWUjTzPFg-R97MiLcvqVF17nMWwxPmLqWyja9YMZ82DOdOsAmduSevUgG8TWOfnEPJQG5Lldkl10/s1600/Pengaruh++IPTEK+Terhadap+gaya+hidup+modern+%252CPengaruh+Iptek+terhadap+Keluarga.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHfvGUNRWR4ihf_WSNOApU5w7-U0jeKZfkgop4jPqpQQuafFCHEJPTMOkZ6BNgdZUBWUjTzPFg-R97MiLcvqVF17nMWwxPmLqWyja9YMZ82DOdOsAmduSevUgG8TWOfnEPJQG5Lldkl10/s1600/Pengaruh++IPTEK+Terhadap+gaya+hidup+modern+%252CPengaruh+Iptek+terhadap+Keluarga.jpeg" /></a></div>
<br />
Pengaruh IPTEK Terhadap gaya hidup modern Saat ini kita hidup dimasa yang serba praktis dan canggih, dimana semuanya dapat dilakukan dengan cepat dan cenderung instan. Gaya hidup seperti ini biasa kita kenal dengan gaya hidup modern, dimana timbulnya pola terbaru dari tingkah laku manusia dalam kehidupannya yang sesuai dengan tuntutan zaman. Dari sini kita dapat telusuri lagi kalau gaya hidup modern umumnya cenderung fokus pada pola hidup yang serba terbuka pada kemajuan bidang apapun, manusia terus mengeksplorasi kemampuan otaknya untuk berinovasi, dan waktu merupakan tolak ukur yang sangat dihargai. Namun, dalam perkembangannya gaya hidup yang sudah mengakar pada semua elemen ini menimbulkan pengaruh dan dampak penting yang tanpa disadari telah merubah mindset tiap individu. Nah, mau tahu apa saja pengaruh dan dampaknya? Simak penjelasannya dibawah ini ya.<br />
<br />
<br />
<br />
<blockquote>Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sekalian baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe width="420" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/4DYKbhu6eEs" frameborder="0" allowfullscreen></iframe>
<br />
<br />
<br />
Di zaman modern ini bisa dibilang semua bidang menggunakan teknologi tinggi. Ya, istilah high-end technology ini memang sudah “mendarah daging” di dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Mulai dari teknologi untuk publik maupun kepentingan individu. Penggunaan teknologi ini mendorong tingginya tingkat ketergantungan akan sumber daya, antara lain, bahan bakar minyak (BBM), BBG, listrik, hingga nuklir. Tapi disini kita ga akan membahas tentang itu hehe, melainkan pengaruh dan dampak gaya hidup modern di kehidupan masyarakat. Baca<br />
<br />
Hasil karya dari teknologi ini secara tidak langsung mempengaruhi gaya hidup manusia, kenapa? Karena prinsip dasar diciptakannya teknologi adalah untuk memudahkan kehidupan manusia dalam memenuhi berbagai kebutuhannya. Hal ini mendorong manusia untuk merubah gaya hidupnya dari yang sebelumnya serba manual dan sederhana ke gaya hidup yang instan dan praktis. Hingga ujungnya, semua ini akan mempengaruhi pola berpikir, dan gaya hidup kita dalam menjalani hidup. Lalu apa dampaknya? Apakah ini berarti suatu hal yang positif atau justru menjadi negatif? Yuk, kita telusuri satu-satu. Berdasarkan pengamatan, secara garis besar dampaknya dapat dibagi jadi tiga poin, yaitu:<br />
<br />
<br />
<h4>
Gaya Hidup Modern - Pengaruh dan Dampaknya Bagi Kehidupan</h4>
Gaya Hidup Instan<br />
<a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=1212809248916263745" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><br />
Pola hidup instan sudah menjamur dimana-mana, banyak sekali hal-hal yang sekarang sudah bisa diminimalisir dan tidak terlalu banyak membutuhkan tenaga untuk mendapatkannya. Contohnya dalam kehidupan sehari-hari seperti profesi tukang cukur yang saat ini cenderung menggunakan alat cukur listrik ketimbang yang manual. Jika dilihat dari manfaatnya, tentu lebih banyak alat cukur listrik, karena kemampuannya untuk memotong rambut lebih cepat dan juga tidak memerlukan tenaga lebih banyak bagi tukang cukurnya, sehingga mereka dapat mencukur konsumennya lebih banyak dan tidak mudah capek. Jadi ada segi positif dalam hal ini dimana penyedia jasa mendapatkan keuntungan dari segi efektifitas kerja dan tenaga, sedangkan konsumen mendapatkan efek positif dari segi waktu.<br />
<br />
<br />
Contoh kedua, kita ambil dari lingkup yang lebih besar, yaitu dari layanan online. Nah, layanan ini merupakan salah satu terobosan dalam dunia bisnis yang tujuannya untuk lebih memudahkan konsumen dalam memenuhi kebutuhannya. Konsepnya yang serba instan dan praktis membuat konsep layanan online meningkat pesat dan menjadi pilihan utama bagi masyarakat saat ini. Terlebih saat ini sudah muncul berbagai jenis layanan online yang bisa dibilang hampir sama dengan layanan offline yang umum kita gunakan. Mulai dari pembayaran telepon, listrik, sampai layanan online yang bersifat insidental, seperti layanan pemesanan tiket pesawat dan hotel secara online oleh Traveloka.com yang merupakan website sejenis dengan Tiket2, Tiket, Utiket dan Nusatrip. Konsep layanan ini memang sangat mengedepankan prosesnya, dimana konsumen tidak perlu pergi dari rumah (bisa melakukan dari manapun), tidak perlu mengantri, dan kemudahan prosedurnya membuat mereka jadi pilihan utama bagi sebagian besar masyarakat.<br />
<br />
<br />
Berikut ini pengaruhnya bagi kehidupan.<br />
<br />
Dampak bagi kesehatan<br />
<br />
Gaya hidup modern juga dapat mempengaruhi kesehatan seseorang. Hal ini disebabkan dengan munculnya teknologi membuat pekerjaan orang semakin mudah dan instan. Ketika kita menggunakan teknologi maka kita akan lebih sedikit melakukan usaha. Perbedaannya yaitu jika kita melakukan usaha seperti saat manual kita akan lebih banyak bergerak sehingga setiap persendian akan terlatih dan dapat dikatakan olahraga. Namun ketika menggunakan teknologi kita akan cenderung untuk melakukan sedikit usaha sehingga kesehatannya akan mudah terganggu kecuali di imbangi dengan olahraga rutin setiap hari.<br />
<br />
Dari makanan cepat saji juga mempengaruhi kesehatan manusia. Kita dapat menemuan makanan ini dengan mudah dan tanpa perlu menunggu lama. Makanan cepat saji mengandung banyak lemak jahat dan kandungan lain yang tidak baik untuk di konsumsi setiap hari.<br />
<br />
Aspek sosial yang luntur<br />
<br />
Pada gaya hidup modern, aspek sosial dapat dikatakan meluntur. Misalnya setiap orang sudah jarang sekali tegur sapa dan komunikasi akan lebih berkurang. Bahkan seseorang juga tidak dapat menyempatkan dirinya untuk bergaul karena terlalu sibuk dengan pekerjaannya. beberapa orang sangat fokus ke pekerjaannya untuk memenuhi kebutuhannya sehingga tidak mementingkan orang lain dan tidak pernah bergaul dengan sesamanya. Itu bisa dikatakan sebagai lunturnya aspek sosial.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
1. Macam-macam Gaya Hidup Modern<br />
<br />
Gaya hidup modern merupakan gejala sosial yang terjadi akibat adanya berbagai pengaruh yang muncul dalam masyarakat. Gaya hidup modern sangat memengaruhi nilai-nilai yang sudah tertanam dan melekat dalam kehidupan keluarga sehingga mau tidak mau keluarga diperhadapkan dengan nilai-nilai tersebut; yang pada akhirnya harus menentukan sikap untuk<br />
<br />
menerima atau menolaknya. Masuknya nilai-nilai dan luar yang bersifat asing dan baru itu membuat keluarga menggumuli nilai-nilai yang berbeda. Akibatnya keluarga mengalami berbagai problematika dan keberatan-keberatan terhadap nilai tersebut.<br />
<br />
Pada era globalisasi seperti sekarang ini, perhatian dan pengamatan yang semakin luas dan mendalam atas keluarga sangat dibutuhkan. Buku-buku, majalah, koran, televisi, video, compact disc (CD), laser disk, internet, telepon, handphone, dibanjiri dengan sajian-sajian menarik.<br />
<br />
Bukan saja oleh para pakar yang mengulas secara ilmiah, tetapi juga paranormal menggelutinya secara magis dengan pelbagai sudut pandang. Upaya tersebut dilakukan untuk memberikan jalan keluar atas pelbagai masalah kehidupan keluarga. Dengan itu gaya hidup modern mencakup proses perubahan yang luas. Bukan hanya kemajuan di bidang teknologi dan ilmu pengetahuan, tetapi yang lebih penting lagi adalah sikap dan pemikiran manusia yang akan dijelaskan berikut ini.<br />
<br />
1.1. Perkembangan di bidang Komunikasi dan Informasi<br />
<br />
Komunikasi merupakan sarana untuk mengungkapkan dan menyampaikan informasi kepada orang lain. Apa yang kita maksudkan dan kita inginkan dapat diwujudkan melalui komunikasi yang terjadi sepihak atau dua belah pihak yang saling bercerita dan bertutur-sapa. Itu berarti komunikasi merupakan kebutuhan mendasar dalam kehidupan manusia. Komunikasi<br />
<br />
merupakan sarana yang menciptakan hubungan dan interaksi antara dua orang atau lebih, yang saling membutuhkan.<br />
<br />
Orang tidak perlu bertemu untuk berkomunikasi. Cukup dengan telepon ataupun handphone, mereka dapat mengutarakan keperluan dan maksud mereka, serta menginformasikan tentang apa yang terjadi. Kita dapat mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi di Indonesia maupun luar negeri tanpa perlu datang ke tempat kejadian. Televisi dengan fasilitas parabola mau internet dapat menayangkannya, sehingga semua orang di belahan bumi ini dapat melihat dan menyaksikan tragedi maupun hal-hal yang menyenangkan. Menarik untuk disimak dan dicermati berbagai kisah dalam film perang, cinta, telenovela, kisah sekitar selebriti seperti: Gospot, Was-was, Insert, Bibir, dan acara-acara lainnya yang dapat ditonton lewat tayangan televisi.<br />
<br />
Sebagai makhluk sosial, setiap orang mempunyai kebutuhan untuk berhubungan dan bergaul dengan orang lain. Dalam membangun hubungan tersebut komunikasi tercipta berdasarkan perasaan dan akal sehat. Dengan begitu manusia dapat menikmati persekutuan batin dengan orang lain. Melalui video compact disc (VCD) atau laser disc (LD), orang dapat memahami diri sendiri dan orang lain, bila film-film yang ditayangkan itu menciptakan komunikasi yang membuat kita belajar membangun hubungan atau relasi yang baik dengan orang lain. Fasilitas chatting melalui internet, membuka kesempatan bagi setiap insan untuk menjalin hubungan dengan pihak siapa pun, meski tidak harus bertemu karena cukup lewat layar monitor mereka dapat berkomunikasi seperti saling berhadapan dan bertatap muka.<br />
<br />
Komunikasi merupakan hal yang sangat menentukan dalam hubungan kerja manusia. Orang dapat menciptakan hubungan kerja yang harmonis, dan membangun komunikasi yang efektif, apabila mereka yang terlibat dalam relasi kerja itu memahami kekuatannya dan mempunyai kepercayaan diri serta memiliki kemampuan berkomunikasi. Di sisi lain, mereka harus mempunyai kepekaan dan tingkat sensitivitas yang tinggi terhadap masalah-masalah dalam hubungan kerja yang dapat saja terjadi sebagai akibat dan stagnasi dan kemacetan komunikasi. Oleh karena itu, untuk mempertahankan dan menyempurnakan hubungan kerja manusia yang efektif diperlukan media seperti komputer, lap-top dengan berbagai program, buku-buku, majalahmajalah dan jurnal-jurnal, berita-berita dan ikian dapat diperoleh melalui koran, televisi, internet, telepon, handphone, dan e-mail.<br />
<br />
1.2 Perempuan dalam Karier<br />
<br />
Pada era modern seperti ini, segala nilai-nilai lama perlahan-lahan mulai berubah. Jika dulu perempuan mendapatkan kesempatan yang kecil untuk terlibat dalam berbagai bidang kehidupan masyarakat, sekarang, perempuan telah ikut serta dalam setiap bidang kehidupan. Khususnya pembangunan di Indonesia saat ini, membuka peluang bagi semua tingkat masyarakat, baik dan tingkat atas maupun tingkat bawah, baik laki-laki maupun perempuan dapat ikut serta dalam pembangunan. Mitos bahwa perempuan hanya menjadi ibu rumah tangga dan mengerjakan pekerjaan di dapur tidak relevan lagi.<br />
<br />
Dalam bidang ilmu pengetahuan, laki-laki mulai sadar bahwa perempuan pun dapat mengajar dan menjadi pemimpin di berbagai lembaga pendidikan. Perempuan bermunculan sebagai guru, dosen dengan berbagai jabatan seperti dekan, rektor, juga ahli dalam berbagai disiplin ilmu. Teman, janganlah engkau tertawa, kini perempuan pun dapat meraih prestasi dalam bidang olahraga baik itu volley, basket, badminton, sepak bola, lan maraton, renang dan sebagainya. Tidak hanya itu, perempuan juga dapat menjadi astronot, polisi, hakim, wartawan, pendeta bahkan tentara.<br />
<br />
1.3. Kekerasan dalam Keluarga<br />
<br />
Kita telah melihat 2 perubahan (yang positif) karena pengaruh hidup modern. Yakni adanya kemudahan dalam komunikasi dan informasi dan juga kesetaraan antara perempuan dan laki-laki. Selain itu, ada juga aspek negatif yang muncul karena pengaruh hidup modern, yakni kekerasan.<br />
<br />
Kekerasan berakar pada budaya masyarakat yang sakit yang cenderung memandang manusia dalam kedudukan yang tidak setara, sebagai musuh, sebagai objek. Manusia menempatkan dirinya sebagai binatang buas terhadap sesamanya dan karena itu senantiasa dapat menerkamnya. Kekerasan dapat tampil dalam wujud yang bermacam-macam seperti misalnya kekerasan dalam keluarga, kekerasan seksual, kekerasan dalam masyarakat (kekerasan sosial).<br />
<br />
Kecenderungan orang untuk berpikir bahwa sesamanya adalah pelayan baginya untuk memuaskan ego send in telah menjadi akar penyebab munculnya kekerasan. Kekerasan bisa dalam bentuk fisik, mental/psikis, maupun spiritual. Kekerasan fisik dilakukan dengan cara menampar, memukul, menendang, menginjak-injak, memukul dengan kayu, besi, parang, clurit, dan sebagainya. Kekerasan mental/psikis dapat dilakukan dengan menggunakan kata-kata yang merendahkan, melecehkan, menghina, memfitnah, sehingga membuat orang lain tersiksa, tertekan, stres/depresi. Kekerasan sosial dapat dilakukan dalam bentuk pembatasan gerak dan pergaulan seseorang. Sedangkan kekerasan spiritual dilakukan dengan cara membuat orang lain merasa bersalah, berdosa, konflik batin yang sebetulnya tidak tepat.<br />
<br />
2. Pengaruh Gaya Hidup Modern Terhadap Keluarga<br />
<br />
Gelombang globalisasi, arus komunikasi dan informasi yang makin cepat dan canggih tidak saja menguntungkan, tetapi juga berdampak negatif sehingga mengancam kehidupan keluarga. Karena itu, perhatian pada keluarga sangat dibutuhkan. Keluarga adalah unit terkecil sekaligus unit dasar masyarakat, bangsa, dan negara. Demikian pula keluarga merupakan unit terkecil dan unit dasar persekutuan hidup bergereja sehingga keluarga menjadi soko guru atau tiang penunjang utama gereja dan masyarakat.<br />
<br />
Makin disadari bahwa keluarga merupakan wadah paling ampuh dalam membangun watak, membina karakter, membentuk pribadi, dan meletakkan nilai-nilai moral. Keluarga sangat vital bagi keberhasilan dalam kehidupan masyarakat yang lebih luas. Berdasarkan pemahaman ini, betapa pentingnya merencanakan dan melaksanakan upaya pemecahan masalah-masalah dalam kehidupan bergereja maupun bermasyarakat. Masalah tersebut adalah kegagalan cinta, gagal dalam studi, frustrasi pekerjaan, PIL (Pria Idaman Lain), WIL (Wanita Idaman Lain), kenakalan remaja, perkelahian anak sekolah, narkoba, perselingkuhan, perceraian dan kawin ulang, dan lain-lain.<br />
<br />
Masalah-masalah di atas, dapat saja terjadi karena peran ganda orangtua. Peran perempuan sebagai wanita karier bisa jadi membuatnya mengabaikan tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang istri pendamping suami maupun seorang ibu yang harus merawat dan menjaga anak-anaknya. Akibatnya, anak-anak teijerumus dalam dunia narkotika, seks bebas, karena<br />
<br />
berasal dan keluarga yang broken home sebagai akibat dan peran ganda orangtua yang mengejar karier dan kekayaan demi kelangsungan hidup keluarga sejahtera dan masa depan anak-anak. Tujuan hidup sejahtera adalah baik, tetapi hal tersebut sering mengakibatkan sisi negatif yaitu, semakin longgarnya moral keluarga.<br />
<br />
Televisi, video, DVD, compact disc (CD), laser disc (LD), hand phone mempunyai pengaruh yang sangat besar bagi keluarga. Bagi keluarga terutama remaja dan pemuda, sarana tersebut bagaikan sahabat karib yang siap menemaninya setiap waktu. Tak dapat disangkal, daya tarik tayangan-tayangan menarik dari sarana tersebut mewarnai gaya dan filsafat hidup remaja dan generaSi muda dan mempunyai andil yang sangat besar dalam membentuk karakter mereka. Tayangan televisi yang berupa film-film, ikian, sinetron, telenovela yang diimport dari Barat, kebanyakan tidak mengandung informasi yang edukatif, tetapi memuat pesan-pesan yang dapat membawa para remaja ke dalam dunia kekerasan, gaya hidup bebas, hedonisme, merebaknya pemakaian narkotika dan obat terlarang, seks bebas, prostitusi usia dini, perkelahian remaja, dan sebagainya.<br />
<br />
Di mata remaja, pemuda, dan juga anak-anak, kekerasan yang ada menjadi hal yang biasa. Kekerasan terhadap orang jahat adalah tindakan yang heroik, tidak peduli prosedur hukum yang seharusnya berlaku. Mereka menjadi agresif dan memiliki kecenderungan untuk memecahkan setiap persoalan dengan jalan kekerasan terhadap orang lain. Hal ini disebabkan tayangan Lain, tayangan televisi sering membawa mereka ke pemikiran yang semau gue<br />
<br />
sehingga semua perbuatan tidak sesuai dengan norma.<br />
<br />
3. Menyikapi Gaya Hidup Modern Demi Keharmonisan Keluarga<br />
<br />
Keluarga bagi anak-anak merupakan wadah untuk memenuhi kebutuhan mereka yang mendambakan keakraban dan kehangatan, memupuk rasa percaya pada diri sendiri dalam pergaulan dengan orang lain maupun pengambilan keputusan dan tindakan sendiri. Peran dan tanggung jawab orangtua dalam pembinaan iman kepada anak-anak adalah dengan memberi<br />
<br />
pengajaran Kristen, dalam rangka menciptakan persekutuan hidup keluarga yang damai, bersukacita dan sejahtera. Persekutuan dalam keluarga merupakan sumber-sumber kebahagiaan hidup dan nilai-nilai hidup yang sangat berharga. Orangtua harus bisa mengajarkan anak-anak untuk patuh kepada segala sesuatu yang telah disepakati bersama dalam keluarga. Tujuan semua aturan dan disiplin dalam keluarga tidak sekadar agar anak patuh kepada orangtuanya, melainkan menjadikan aturan itu sebagai alat pengajaran.<br />
<br />
Tahukah teman bahwa keluarga Kristen telah menjadi “gereja kecil”, dimana “gereja” ini dapat menjadi tempat untuk bersaksi tentang kasih Tuhan, bersekutu, dan saling melayani.<br />
<br />
Pendalaman Materi<br />
<br />
Jawablah pertanyaan berikut ini menurut pemahamanmu!<br />
<br />
<br />
1. Menurutmu, apa yang dimaksud dengan gaya hidup modern?<br />
<br />
2. Apakah gaya hidup modern itu dapat disebut modernisasi?<br />
<br />
3. Komunikasi melalui media merupakan salah satu gaya hidup<br />
<br />
modern. Apa yang kamu pahami mengenai komunikasi?<br />
<br />
4. Televisi merupakan salah satu media komunikasi yang tergolong<br />
<br />
sebagai gaya hidup modern. Sebagai sarana pendidikan, apa fungsi<br />
<br />
televisi bagi keluarga?<br />
<br />
5. Ibumu adalah wanita karier, sehingga tidak ada di rumah pada saat<br />
<br />
kamu mempunyai masalah, padahal kamu sangat membutuhkannya. Apa solusi yang harus kamu lakukan?<br />
<br />
6. Siswa membuat laporan hasil pengamatan terhadap salah satu keluarga harmonis yang menjadi berantakan karena pengaruh gaya hidup modem.<br />
<br />
<br />
<br />
<h4>
Pengaruh Iptek terhadap Keluarga</h4>
<br />
Keluarga masa kini berbeda dengan keluarga masa dulu. Dan tidaklah berlebihan jika keluarga di zaman sekarang ini diperhadapkan dengan berbagai problematika. Dan problematika itu sangatlah begitu kompleks. Dan kekompleksitasan itu semakin terasa dengan hadirnya perkembangan masyarakat modern, pengaruh globalisasi yang sudah mewabah kepenjuru belahan dunia, kemajuan dunia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) yang tentunya sedikit banyak mempengaruhi keluarga-keluarga masa kini. Itu sebabnya di bawah ini akan dipaparkan beberapa gaya hidup yang sangat berpengaruh dalam keluarga.<br />
<br />
1. Perkembangan Teknologi Komunikasi<br />
<br />
<br />
Salah satu ikon dari masyarakat modern adalah kemajuan dunia teknologi komunikasi. Teknologi komunikasi telah membuat manusia dengan mudahnya mengakses berbagai imformasi baik yang positif maupun yang negatif. Informasi itu dapat di peroleh melalui; Komputer, telepon seluler, dan TV. Dunia computer telah membuat dunia ini terasa kecil. Mengapa tidak? Dengan situs di internet melalui komputer, kita tahu perkembangan di berbagai penjuru dunia. Dengan hadirnya alat ini juga menambah pengetahuan bagi manusia itu sendiri. Sehingga alat komunikasi ini banyak diminati oleh orang dari anak-anak sampai orang tua. Tetapi jangan salah alat komunikasi ini juga dapat dimanfaatkan terhadap hal-hal yang tidak benar , misalnya dengan membuka situs-situs porno yang memang banyak disuguhkan di dalamnya.<br />
<br />
.<br />
<br />
Picture<br />
<br />
Telepon amat terlebih telepon seluler menjadi alat komunikasi yang paling primadona saat ini. Banyangkan…alat komunikasi ini bukan saja dimiliki oleh golongan ekonomi atas, golongan ekonomi bawah pun ada yang memiliki alat ini. Benda kecil nan mungil dan yang bisa dibawa kemana-mana ini telah mengurangi kebutuhan orang untuk melakukan komunikasi tatap muka secara atau secara langsung. Orang tidak perlu lagi repot-repot melakukan perjalanan panjang, memakan waktu yang cukup banyak, uang dan lain sebagainya hanya untuk melakukan komunikasi.Cukup hanya memencet nomor yang akan kita tuju, maka dalam beberapa detik nomor yang akan kita tuju akan tersambung dan kita bisa melakukan komunikasi. Atau dengan cara mengetik sms, maka pesan kita pun bisa sampai pada orang yang akan kita tuju. Waw…..luar biasa! Tetapi jangan salah hal ini pun membawa dampak negatif, yakni kedekatan hubungan secara emosional antara sesama anggota keluarga tidak dipelihara kedekatannya karena merasa sudah tergantikan dengan alat ini. Selain itu alat ini pun telah disalah gunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dengan cara; menghasut, mengintimidasi, baik secara individu, maupun kelompok. Latihan: Tuliskan dampak positif dan negatif dari teknologi komunikasi?<br />
<br />
2. menjamurnya Jumlah Perempuan yang bekerja di luar Rumah<br />
<br />
<br />
Tokoh R.A Kartini tentunya tidak asing lagi bagi kita. Perempuan yang lahir di Jepara 1879 ini telah menorehkan sejarah yang sagat penting bagi bangsa Indonesia, khususnya kaum perempuan. Filosofi hidupnya dan perjuangannya telah merubah paradikma orang terhadap kaum perempuan. Dengan semboyan “emansipasi wanita Indonesia” telah menjadi titik awal bagkitnya para perempuan kearah yang lebih baik. Mitos bahwa perempuan itu lemah, mengerjakan tugas-tugas yang ada dirumah, yang mematok daerah perempuan disekitar kasur, dapur, sumur dan mengurus anak sudah tidak relepan lagi untuk masa kini. Tidak sedikit keluarga-keluarga masa kini yang menampilkan peran suamu istri yang secara bersama-sama mengasuh anak-anak atau mengurus dapur dan pekerjaan rumah tangga lainnya. Artinya ada kemitraan laki-laki dan perempuan. Fakta di atas sebenarnya sudah ada dalam konsep telogi Kristen mengenai penciptaan laki-laki dan perempuan, yang menegaskan bahwa laki-laki dan perempuan adalah ciptaan yang setara (bdn Kejadian 2:18), mengenai perempuan sebagai penolong yang “sepadan” dengan laki-laki. Dan hal itu jugalah yang diperjuangkan kaum perempuan/feminis, terutama teolog perempuan misalnya Elisabeth Fiorenza. Kenyataan di atas sebenarnya cukup membanggakan. Namun hal yang perlu diperhatikan, semakin meluasnya peran dan aktifitas perempuan, terutama dengan bekerja di luar rumah, hal itu memberikan dampak pada kehidupan keluarga. Itu sebabnya pasangan suami istri yang sama-sama bekerja di luar rumah seharusnya mampu menemukan cara komunikasi yang tepat sehingga keutuhan keluarga tetap terjamin.<br />
<br />
3. Workaholic<br />
<br />
<br />
Kejadian 2:16 mengatakan: “TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu”. Dari kata mengusahakan dan memelihara, mengindikasikan bahwa manusia adalah makhluk pekerja. Dan memang sejak semula Allah menciptakan manusia (Adm dan Hawa) makhluk pekerja. Itu sebabyna Allah memberikan mandat untuk mengusahakan dan memelihara taman. Dengan mengusahakan dan memelihara taman, Adam dan Hawa akan mendapat hasil yang bisa dimakannya, artinya dengan bekerja manusia dapat memenuhi kebutuhannya. Dalam masyarakat modern sekarang ini, semboyan “waktu adalah uang” telah membius manusia untuk menggunakan waktu sebanyak-banyaknya dalam bekerja. Yang ada dalam pikiran mereka hanya bekerja, bekerja dan bekerja. Bahkan ada istilah “gila kerja”, bekerja tanpa henti (Workaholic). Bila semua ini tidak diimbangi dengan pembagian waktu secara cermat dan adil, keluarga akan menjadi korban, bahkan dirinya sendiri pun akan menjadi korban, amat terlebih kesehatannya. Orang-orang yang mempunyai gaya hidup seperti ini juga akan cenderung melupakan orang-orang yang ada di sekitarnya.<br />
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, Indonesia2.965147 99.0626376999999822.9017175 98.981956699999984 3.0285765 99.14331869999998tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-84535894443720904002015-06-30T20:23:00.001+07:002015-06-30T20:23:25.791+07:00Kisah Cerita Timun Emas<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGnrf70fxhJ0u80KJ95_5aOWHItkqcds5PVnibziZ0dv85w_9IECrfCB2vJD9lBNJhO-0LT2z4Qk0sQ79m95-tX8nVT0OLSYjW5e4wkjk7_38jYl6uzgAGVRQ9cJRuaE6vT3OLnt9IT5g/s1600/Kisah+Cerita+Timun+Emas.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Kisah Cerita Timun Emas" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGnrf70fxhJ0u80KJ95_5aOWHItkqcds5PVnibziZ0dv85w_9IECrfCB2vJD9lBNJhO-0LT2z4Qk0sQ79m95-tX8nVT0OLSYjW5e4wkjk7_38jYl6uzgAGVRQ9cJRuaE6vT3OLnt9IT5g/s1600/Kisah+Cerita+Timun+Emas.jpeg" title="Kisah Cerita Timun Emas" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kisah Cerita Timun Emas</td></tr>
</tbody></table>
<a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=1212809248916263745" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a>Pada zaman dahulu, hiduplah sepasang suami istri petani. Mereka tinggal di sebuah desa di dekat hutan. Mereka hidup bahagia. Sayangnya mereka belum saja dikaruniai seorang anak pun. Setiap hari mereka berdoa pada Yang Maha Kuasa. Mereka berdoa agar segera diberi seorang anak. Suatu hari seorang raksasa melewati tempat tinggal mereka. Raksasa itu mendengar doa suami istri itu. Raksasa itu kemudian memberi mereka biji mentimun. “Tanamlah biji ini. Nanti kau akan mendapatkan seorang anak perempuan,” kata Raksasa. “Terima kasih, Raksasa,” kata suami istri itu. “Tapi ada syaratnya. Pada usia 17 tahun anak itu harus kalian serahkan padaku,” sahut Raksasa. Suami istri itu sangat merindukan seorang anak. Karena itu tanpa berpikir panjang mereka setuju. Suami istri petani itu kemudian menanam biji-biji mentimun itu. Setiap hari mereka merawat tanaman yang mulai tumbuh itu dengan sebaik mungkin. Berbulan-bulan kemudian tumbuhlah sebuah mentimun berwarna keemasan. Buah mentimun itu semakin lama semakin besar dan berat. Ketika buah itu masak, mereka memetiknya. Dengan hati-hati mereka memotong buah itu. Betapa terkejutnya mereka, di dalam buah itu mereka menemukan bayi perempuan yang sangat cantik. Suami istri itu sangat bahagia. Mereka memberi nama bayi itu Timun Mas. Tahun demi tahun berlalu. Timun Mas tumbuh menjadi gadis yang cantik. Kedua orang tuanya sangat bangga padanya. Tapi mereka menjadi sangat takut. Karena pada ulang tahun Timun Mas yang ke-17, sang raksasa datang kembali. Raksasa itu menangih janji untuk mengambil Timun Mas. Petani itu mencoba tenang. “Tunggulah sebentar. Timun Mas sedang bermain. Istriku akan memanggilnya,” katanya. Petani itu segera menemui anaknya. “Anakkku, ambillah ini,” katanya sambil menyerahkan sebuah kantung kain. “Ini akan menolongmu melawan Raksasa. Sekarang larilah secepat mungkin,” katanya. Maka Timun Mas pun segera melarikan diri. Suami istri itu sedih atas kepergian Timun Mas. Tapi mereka tidak rela kalau anaknya menjadi santapan Raksasa. Raksasa menunggu cukup lama. Ia menjadi tak sabar. Ia tahu, telah dibohongi suami istri itu. Lalu ia pun menghancurkan pondok petani itu. Lalu ia mengejar Timun Mas ke hutan. Raksasa segera berlari mengejar Timun Mas. Raksasa semakin dekat. Timun Mas segera mengambil segenggam garam dari kantung kainnya. Lalu garam itu ditaburkan ke arah Raksasa. Tiba-tiba sebuah laut yang luas pun terhampar. Raksasa terpaksa berenang dengan susah payah. Timun Mas berlari lagi. Tapi kemudian Raksasa hampir berhasil menyusulnya. Timun Mas kembali mengambil benda ajaib dari kantungnya. Ia mengambil segenggam cabai. Cabai itu dilemparnya ke arah raksasa. Seketika pohon dengan ranting dan duri yang tajam memerangkap Raksasa. Raksasa berteriak kesakitan. Sementara Timun Mas berlari menyelamatkan diri. Tapi Raksasa sungguh kuat. Ia lagi-lagi hampir menangkap Timun Mas. Maka Timun Mas pun mengeluarkan benda ajaib ketiga. Ia menebarkan biji-biji mentimun ajaib. Seketika tumbuhlah kebun mentimun yang sangat luas. Raksasa sangat letih dan kelaparan. Ia pun makan mentimun-mentimun yang segar itu dengan lahap. Karena terlalu banyak makan, Raksasa tertidur. Timun Mas kembali melarikan diri. Ia berlari sekuat tenaga. Tapi lama kelamaan tenaganya habis. Lebih celaka lagi karena Raksasa terbangun dari tidurnya. Raksasa lagi-lagi hampir menangkapnya. Timun Mas sangat ketakutan. Ia pun melemparkan senjatanya yang terakhir, segenggam terasi udang. Lagi-lagi terjadi keajaiban. Sebuah danau lumpur yang luas terhampar. Raksasa terjerembab ke dalamnya. Tangannya hampir menggapai Timun Mas. Tapi danau lumpur itu menariknya ke dasar. Raksasa panik. Ia tak bisa bernapas, lalu tenggelam. Timun Mas lega. Ia telah selamat. Timun Mas pun kembali ke rumah orang tuanya. Ayah dan Ibu Timun Mas senang sekali melihat Timun Mas selamat. Mereka menyambutnya. “Terima Kasih, Tuhan. Kau telah menyelamatkan anakku,” kata mereka gembira. Sejak saat itu Timun Mas dapat hidup tenang bersama orang tuanya. Mereka dapat hidup bahagia tanpa ketakutan lagiUnknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar11.867350911459321 -107.578125-40.957201088540678 169.8046875 64.691902911459323 -24.9609375tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-64143585697263576172015-06-30T00:10:00.001+07:002015-09-22T12:56:30.244+07:00Macam-Macam Perangkat Sound System Dan Fungsinya-Macam Alat Input Output dan Fungsinya<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<h2>
Macam-macam perangkat sound system dan fungsinya-macam Alat Input Output dan Fungsinya</h2>
<h3>
</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0YuBL88QlGZSzFrc78MITM_vrnKLO4YlfZi7hTtWcrlg1NsjXf6GPF9geCYNIADeRJ2edQNrV9XSVJHFN2lKsmzxUOz6xJ1nKrjUIs6JNbHpgvdPvXsgZgsG-mG4AT6nWblCl85ASueM/s1600/Macam-macam+perangkat+sound+system+dan+fungsinya-macam+Alat+Input+Output+dan+Fungsinya.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Macam-macam perangkat sound system dan fungsinya-macam Alat Input Output dan Fungsinya" border="0" height="197" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0YuBL88QlGZSzFrc78MITM_vrnKLO4YlfZi7hTtWcrlg1NsjXf6GPF9geCYNIADeRJ2edQNrV9XSVJHFN2lKsmzxUOz6xJ1nKrjUIs6JNbHpgvdPvXsgZgsG-mG4AT6nWblCl85ASueM/s400/Macam-macam+perangkat+sound+system+dan+fungsinya-macam+Alat+Input+Output+dan+Fungsinya.jpeg" title="Macam-macam perangkat sound system dan fungsinya-macam Alat Input Output dan Fungsinya" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><i>Macam-macam perangkat sound system dan fungsinya-macam Alat Input Output dan Fungsinya</i></td></tr>
</tbody></table>
<h3 style="text-align: center;">
</h3>
<br />
<h3>
1. Unit Masukan ( Input Device )</h3>
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtVyzmvXIsCRwD_oKH-8lzm8wy2wJJWjSn1__pAXQNH374f-NV3KV0cyR5dGtQDXQKteC5WodQTR8oZQxlYWX_a-ge4vqNMu9olbfLwmAl5FLwj8gUzPs1E0kXyBBbGjRgQf7bNMv20Q4/s1600/Unit+Masukan+%2528+Input+Device+%2529.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Unit Masukan ( Input Device )" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtVyzmvXIsCRwD_oKH-8lzm8wy2wJJWjSn1__pAXQNH374f-NV3KV0cyR5dGtQDXQKteC5WodQTR8oZQxlYWX_a-ge4vqNMu9olbfLwmAl5FLwj8gUzPs1E0kXyBBbGjRgQf7bNMv20Q4/s1600/Unit+Masukan+%2528+Input+Device+%2529.jpeg" title="Unit Masukan ( Input Device )" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Unit Masukan ( Input Device )</td></tr>
</tbody></table>
Unit
ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam
suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang
diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan
personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse
adalah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer.<br />
<br />
Data
yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input
dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke
dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program
yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device
selain digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk
memasukkan program.<br />
<br />
Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat
digolongkan menjadi dua yaitu :<br />
• Peratalan input langsung, yaitu
input yang dimasukkan langsung diproses oleh alat pemroses. Contohnya :
keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics tablet,
scanner.<br />
• Peralatan input tidak langsung, input yang melalui
media tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses.
Contohnya : punched card, disket, harddisk.<br />
Unit masukan atau peralatan input ini terdiri dari beberapa macam peranti yaitu :<br />
<br />
<br />
<h4>
A. Keyboard</h4>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqTYb17cd6_b7bdeKlCm6u23nXhYRJ5vX3ShFIFKgIYg5WL0WBbNiwFKkgU-KPa0-JF5Lhhmx5rQp0c1NEtTgmtqQ2vJ6e8e-oNNuMBM8SlskvK9OCOKGG-O3Ouuv0w9DxTKywTvLOjgM/s1600/Keyboard.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Keyboard" border="0" height="120" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqTYb17cd6_b7bdeKlCm6u23nXhYRJ5vX3ShFIFKgIYg5WL0WBbNiwFKkgU-KPa0-JF5Lhhmx5rQp0c1NEtTgmtqQ2vJ6e8e-oNNuMBM8SlskvK9OCOKGG-O3Ouuv0w9DxTKywTvLOjgM/s320/Keyboard.jpeg" title="Keyboard" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Keyboard</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Keyboard
merupakan unit input yang paling penting dalam suatu pengolahan data
dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka,
karakter khusus serta sebagai media bagi user (pengguna) untuk melakukan
perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan
membuka file. Keyboard yang digunakanan sekarang ini adalah jenis
QWERTY, pada tahun 1973, keyboard ini diresmikan sebagai keyboard
standar ISO (International Standar Organization). Jumlah tombol pada
keyboard ini berjumlah 104 tuts. Keyboard sekarang yang kita kenal
memiliki beberapa jenis port, yaitu port serial, ps2, usb dan wireless.<br />
<br />
<br />
<h4>
B. Mouse</h4>
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUxT1xGl30DjwIDHH3lvprZo3udjrYNL8-nZFSbMB3TlBhr_Y2VA-mPa-OghTw1oJZJR14Ra1YSe4v-7mVEgx_uKD3bAZXchn4jvT6C1TXkM9sDrsWkVKuSow82tlVY34gEk-7aQg1i7s/s1600/Mouse.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Mouse" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUxT1xGl30DjwIDHH3lvprZo3udjrYNL8-nZFSbMB3TlBhr_Y2VA-mPa-OghTw1oJZJR14Ra1YSe4v-7mVEgx_uKD3bAZXchn4jvT6C1TXkM9sDrsWkVKuSow82tlVY34gEk-7aQg1i7s/s1600/Mouse.jpeg" title="Mouse" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Mouse</td></tr>
</tbody></table>
Mouse
adalah salah unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah untuk
perpindahan pointer atau kursor secara cepat. Selain itu, dapat sebagai
perintah praktis dan cepat dibanding dengan keyboard. Mouse mulai
digunakan secara maksimal sejak sistem operasi telah berbasiskan GUI
(Graphical User Interface). sinyal-sinyal listrik sebagai input device
mouse ini dihasilkan oleh bola kecil di dalam mouse, sesuai dengan
pergeseran atau pergerakannya. Sebagian besar mouse terdiri dari tiga
tombol, umumnya hanya dua tombol yang digunakan yaitu tombol kiri dan
tombol kanan. Saat ini mouse dilengkapi pula dengan tombol penggulung
(scroll), dimana letak tombol ini terletak ditengah. Istilah penekanan
tombol kiri disebut dengan klik (Click) dimana penekanan ini akan
berfungsi bila mouse berada pada objek yang ditunjuk, tetapi bila tidak
berada pada objek yang ditunjuk penekanan ini akan diabaikan. Selain itu
terdapat pula istilah lainnya yang disebut dengan menggeser (drag)
yaitu menekan tombol kiri mouse tanpa melepaskannya dengan sambil
digeser. Drag ini akan mengakibatkan objek akan berpindah atau tersalin
ke objek lain dan kemungkinan lainnya. Penekanan tombol kiri mouse dua
kali secara cepat dan teratur disebut dengan klik ganda (double click)
sedangkan menekan tombol kanan mouse satu kali disebut dengan klik kanan
(right click)Mouse terdiri dari beberapa port yaitu mouse serial, mouse
ps/2, usb dan wireless.<br />
<br />
<h4>
C. Touchpad </h4>
Unit
masukkan ini biasanya dapat kita temukan pada laptop dan notebook,
yaitu dengan menggunakan sentuhan jari. Biasanya unit ini dapat
digunakan sebagai pengganti mouse. Selain touchpad adalah model unit
masukkan yang sejenis yaitu pointing stick dan trackball.<br />
<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgT5dlz_4VWDFZYvWD__T6UULgBlRno3Ub_T6qOezhrSNkGTKmbFPI-LxYB7PSqUeH__rnqIDIWk4W0SgDjbKpTGwi3uA5Ohctlmyj6VGhHvlc3gD9hW8a4DhxaGI-YbkcB6eB6CJYDBLw/s1600/Touchpad.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Touchpad " border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgT5dlz_4VWDFZYvWD__T6UULgBlRno3Ub_T6qOezhrSNkGTKmbFPI-LxYB7PSqUeH__rnqIDIWk4W0SgDjbKpTGwi3uA5Ohctlmyj6VGhHvlc3gD9hW8a4DhxaGI-YbkcB6eB6CJYDBLw/s200/Touchpad.jpeg" title="Touchpad " width="195" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Touchpad </td></tr>
</tbody></table>
<br />
<h4>
D. Light Pen</h4>
Light
pen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk modifikasi dan
men-design gambar dengan screen (monitor). Light pen memiliki sensor
yang dapat mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam,
dimana layar monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik
setiap baris per detik.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn2666azfy4L8vRleG9sWPV9ymmf0qsH-1k-p7VeGe7dtbu3ZF8CGziZHe1UkbMbFersg9jPi430RET9PpdJiVEjcCi1ydKJL72CH5BWFU604Xtwkyw35kAcSt5t6QOSdDa0qpX4h8xzc/s1600/Light+Pen.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Light Pen" border="0" height="197" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn2666azfy4L8vRleG9sWPV9ymmf0qsH-1k-p7VeGe7dtbu3ZF8CGziZHe1UkbMbFersg9jPi430RET9PpdJiVEjcCi1ydKJL72CH5BWFU604Xtwkyw35kAcSt5t6QOSdDa0qpX4h8xzc/s200/Light+Pen.jpeg" title="Light Pen" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Light Pen</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<h4>
E. Joy Stick dan Games Paddle</h4>
Alat
ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya
berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau
persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan
mengatur gerak suatu objek dalam komputer.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisZaXvWOZHKhXiUwuzlIchTJ0PxSdq19xHQoSWNndvVcrQpG2KA3vCEXWOomFR3KUPqH1VSqreCBfYtUne5jvlkqdeYcJVd20PtVnoaivBMsKzcxs-rVno__9FcaJTu1zAH0hbeKStQUE/s1600/Joy+Stick+dan+Games+Paddle.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Joy Stick dan Games Paddle" border="0" height="149" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisZaXvWOZHKhXiUwuzlIchTJ0PxSdq19xHQoSWNndvVcrQpG2KA3vCEXWOomFR3KUPqH1VSqreCBfYtUne5jvlkqdeYcJVd20PtVnoaivBMsKzcxs-rVno__9FcaJTu1zAH0hbeKStQUE/s200/Joy+Stick+dan+Games+Paddle.jpeg" title="Joy Stick dan Games Paddle" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Joy Stick dan Games Paddle</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<h4>
F. Barcode</h4>
Barcode
termasuk dalam unit masukan (input device). Fungsi alat ini adalah
untuk membaca suatu kode yang berbentuk kotak-kotak atau garis-garis
tebal vertical yang kemudian diterjemahkan dalam bentuk angka-angka.
Kode-kode ini biasanya menempel pada produk-produk makanan, minuman,
alat elektronik dan buku. Sekarang ini, setiap kasir di supermarket atau
pasar swalayan di Indonesia untuk mengidentifikasi produk yang
dijualnya dengan barcode.<br />
<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd-yjgEgnod9nJnwLxwfb8PGhMSNpsbvDu2gqopJAlcPKZ3HtnZvaQy7tu0C8FDix3eussufIZyRxhN5W8xp_Z0CqY6vInwP3L_FmGqzsGzEdfa-c3eRQUryTK5_seRd19Te8NXh04O6M/s1600/Barcode.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Barcode" border="0" height="117" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd-yjgEgnod9nJnwLxwfb8PGhMSNpsbvDu2gqopJAlcPKZ3HtnZvaQy7tu0C8FDix3eussufIZyRxhN5W8xp_Z0CqY6vInwP3L_FmGqzsGzEdfa-c3eRQUryTK5_seRd19Te8NXh04O6M/s320/Barcode.png" title="Barcode" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Barcode</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<h4>
G. Scanner</h4>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeByKA5JNYfvgA6V1xtc1JADf0Wvu0Kg9myvBCqfto3FzwfxC5dG0R-BjykDWgSXmd6wkDxR8PGGc2AECldNIeHiz41mX2tGbbYoRCrhfG-Q1bI7EBhPCOWFhnrGevZKzMlJ3xS_kZJbI/s1600/Scanner.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Scanner" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeByKA5JNYfvgA6V1xtc1JADf0Wvu0Kg9myvBCqfto3FzwfxC5dG0R-BjykDWgSXmd6wkDxR8PGGc2AECldNIeHiz41mX2tGbbYoRCrhfG-Q1bI7EBhPCOWFhnrGevZKzMlJ3xS_kZJbI/s1600/Scanner.jpeg" title="Scanner" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Scanner</td></tr>
</tbody></table>
Scanner
adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng-copy atau menyalin
gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori komputer. Dari
memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy
disk. Fungsi scanner ini mirip seperti mesin fotocopy, perbedaannya
adalah mesin fotocopy hasilnya dapat dilihat pada kertas sedangkan
scanner hasilnya dapat ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu
sehingga kita dapat melakukan perbaikan atau modifikasi dan kemudian
dapat disimpan kembali baik dalam bentuk file text maupun file gambar.
Selain scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa digunakan
untuk mendeteksi lembar jawaban komputer. Scanner yang biasa digunakan
untuk melakukan scan lembar jawaban komputer adalah SCAN IR yang biasa
digunakan untuk LJK (Lembar Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan
Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri dari lampu sensor yang disebut
Optik, yang dapat mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang beredar di
pasaran adalah scanner untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya
juga dilengkapi dengan fasilitas OCR (Optical Character Recognition)
untuk mengcopy atau menyalin objek dalam bentuk teks.<br />
Saat ini
telah dikembangkan scanner dengan teknologi DMR (Digital Mark Reader),
dengan sistem kerja mirip seperti mesin scanner untuk koreksi lembar
jawaban komputer, biodata dan formulir seperti formulir untuk pilihan
sekolah. Dengan DMR lembar jawaban tidak harus dijawab menggunaan pensil
2 B, tapi dapat menggunakan alat tulis lainnya seperti pulpen dan
spidol serta dapat menggunakan kertas biasa.<br />
<br />
<br />
<h4>
H. Kamera Digital</h4>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhL1ppHiXo0AVi3xmg2_BZTT4cm7z7RS04iz09LmTxNGadNWXYC78PR6yLv2V2xd7s1ikBN3vHVbbj2oXfguSV4g5WdaS7kKfnQFqIKy7xSVbD9aDo2St2FpDBWHa4lwdkotEn5cXxVd4I/s1600/Kamera+Digital.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Kamera Digital" border="0" height="167" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhL1ppHiXo0AVi3xmg2_BZTT4cm7z7RS04iz09LmTxNGadNWXYC78PR6yLv2V2xd7s1ikBN3vHVbbj2oXfguSV4g5WdaS7kKfnQFqIKy7xSVbD9aDo2St2FpDBWHa4lwdkotEn5cXxVd4I/s200/Kamera+Digital.jpeg" title="Kamera Digital" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Kamera Digital</td></tr>
</tbody></table>
Perkembangan
teknologi telah begitu canggih sehingga komputer mampu menerima input
dari kamera. Kamera ini dinamakan dengan Kamera Digital dengan kualitas
gambar lebih bagus dan lebih baik dibandingkan dengan cara menyalin
gambar yang menggunakan scanner. Ketajaman gambar dari kamera digital
ini ditentukan oleh pixel-nya. Kemudahan dan kepraktisan alat ini sangat
membantu banyak kegiatan dan pekerjaan. Kamera digital tidak memerlukan
film sebagaimana kamera biasa. Gambar yang diambil dengan kamera
digital disimpan ke dalam memori kamera tersebut dalam bentuk file,
kemudian dapat dipindahkan atau ditransfer ke komputer. Kamera digital
yang beredar di pasaran saat ini ada berbagai macam jenis, mulai dari
jenis kamera untuk mengambil gambar statis sampai dengan kamera yang
dapat merekan gambar hidup atau bergerak seperti halnya video.<br />
<br />
<br />
<br />
<h4>
I. Mikropon dan Headphone</h4>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLEB4Z3D8IEiLP5obenANSvx3YFh7pNZ6EOpNfdaRt0ylkiGcMQp_IE_d_IX0YCy-xhvq0rpu-44nInvbAC9pdiNBH6rGiwg6F3CEbKfldg19P40uiAnXTBJ4_1oM9owr8N5kBkdzZ9BA/s1600/Mikropon+dan+Headphone.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Mikropon dan Headphone" border="0" height="132" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLEB4Z3D8IEiLP5obenANSvx3YFh7pNZ6EOpNfdaRt0ylkiGcMQp_IE_d_IX0YCy-xhvq0rpu-44nInvbAC9pdiNBH6rGiwg6F3CEbKfldg19P40uiAnXTBJ4_1oM9owr8N5kBkdzZ9BA/s200/Mikropon+dan+Headphone.jpeg" title="Mikropon dan Headphone" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Mikropon dan Headphone</td></tr>
</tbody></table>
Unit
masukan ini berfungsi untuk merekam atau memasukkan suara yang akan
disimpan dalam memori komputer atau untuk mendengarkan suara. Dengan
mikropon, kita dapat merekam suara ataupun dapat berbicara kepada orang
yang kita inginkan pada saat chating. Penggunaan mikropon ini tentunya
memerlukan perangkat keras lainnya yang berfungsi untuk menerima input
suara yaitu sound card dan speaker untuk mendengarkan suara.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<h4>
J. Graphics Pads</h4>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhboHDJfTrkwCn26dPfaZ51ZXofVxD7EttENfJbMlJALxPNInLjfQA78OqXzGVgP8tw5TWNTYXCevTmtVq5CL_cKDBkOaTKcksEl3H8LofhMQwPK67zcAhJJIPvuX7zOcx0gLlGfLE0WyQ/s1600/Graphics+Pads.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Graphics Pads" border="0" height="188" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhboHDJfTrkwCn26dPfaZ51ZXofVxD7EttENfJbMlJALxPNInLjfQA78OqXzGVgP8tw5TWNTYXCevTmtVq5CL_cKDBkOaTKcksEl3H8LofhMQwPK67zcAhJJIPvuX7zOcx0gLlGfLE0WyQ/s200/Graphics+Pads.jpeg" title="Graphics Pads" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Graphics Pads</td></tr>
</tbody></table>
Teknologi
Computer Aided Design (CAD) dapat membuat rancangan bangunan, rumah,
mesin mobil, dan pesawat dengan menggunakan Graphics Pads. Graphics pads
ini merupakan input masukan untuk menggambar objek pada monitor.
Graphics pads yang digunakan mempunyai dua jenis. Pertama, menggunakan
jarum (stylus) yang dihubungkan ke pad atau dengan memakai bantalan
tegangan rendah, yang pada bantalan tersebut terdapat permukaan membrane
sensitif sentuhan ( touch sensitive membrane surface). Tegangan rendah
yang dikirimkan kemudian diterjemahkan menjadi koordinat X – Y. Kedua,
menggunakan bantalan sensitif sentuh ( touch sensitive pad) tanpa
menggunakan jarum. Cara kerjanya adalah dengan meletakkan kertas gambar
pada bantalan, kemudian ditulisi dengan pensil.<br />
<h4>
2.Unit Keluaran (Output Device)</h4>
Alat
keluaran atau output devices merupakan piranti keluaran yang berfungsi
sebagai alat untuk mengeluarkan data atau informasi dari komputer.
Output device juga bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk
mengeluarkan hasil pemrosesan ataupun pengolahan data yang berasal dari
CPU kedalam suatu media yang dapat dibaca oleh manusia ataupun dapat
digunakan untuk penyimpanan data hasil proses. Jenis dan media dari
output device yang dimiliki oleh komputer cukup banyak.<br />
Berikut beberapa alat keluaran yang sering digunakan dan sebaiknya ada dalama sistem komputer:<br />
Output Device terdiri dari :<br />
<br />
<h4>
</h4>
<h4>
A.Monitor</h4>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipQpcBS8AXEanxIu1xgtaXGhwkV7SJx1IKpWKY9kwor-qxn_qDm2cHt5KTBvao20V_K8xUu3a7bcQjtvBR98FieuP4MxzB2L6b3gD-titEsV7gYDhKEwIzDbeyES35XvxZgtrZnFIv7ZQ/s1600/Monitor.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Monitor" border="0" height="128" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipQpcBS8AXEanxIu1xgtaXGhwkV7SJx1IKpWKY9kwor-qxn_qDm2cHt5KTBvao20V_K8xUu3a7bcQjtvBR98FieuP4MxzB2L6b3gD-titEsV7gYDhKEwIzDbeyES35XvxZgtrZnFIv7ZQ/s320/Monitor.jpeg" title="Monitor" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Monitor</td></tr>
</tbody></table>
Monitor
komputer adalah salah satu jenis soft-copy device, karena keluarannya
adalah berupa signal elektronik, dalam hal ini berupa gambar yang tampil
di layar monitor. Gambar yang tampil adalah hasil pemrosesan data
ataupun informasi masukan. Monitor memiliki berbagai ukuran layar
seperti layaknya sebuah televisi. Tiap merek dan ukuran monitor memiliki
tingkat resolusi yang berbeda. Resolusi ini yang akan menentukan
ketajaman gambar yang dapat ditampilkan pada layar monitor. Ada banyak
cara untuk menggolongkan monitor. Tetapi cara yang paling sering
digunakan adalah dengan melihat kemampuan dari warna yang dihasilkan
monitor tersebut. Minitor dapat di bagi menjadi 3 kelas, diantaranya :
dan perkembangan monitor adalah sebagai berikut : sedangkan beberapa
faktor yang mempengaruhi kualitas dari sebuah monitor yaitu :<br />
Jenis-jenis
monitor saat ini sudah sangat beragam, mulai dari bentuk yang besar
dengan layar cembung, sampai dengan bentuk yang tipis dengan layar datar
(flat). Untuk saat ini monitor komputer terdiri dari beberapa jenis, di
antaranya: contoh monitor yang trend pada saat ini adalah Monitor LCD
TV 21 Advance V2120 dan BEN’Q .<br />
<h4>
</h4>
<h4>
B.Speaker</h4>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCwghMih2O1KsNBhwJxeMTE0FQwp7ekQteW2iElmf9c8XPm8lMBvUhUXKYoIUiEHJEUV1xcDJmVIUU0a4QbItC4kDhSdrJxAYNQDxTc-aPKCZqD7prY_Co99yANw2cyeYT3Okr4AcxUuI/s1600/Speaker.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Speaker" border="0" height="165" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCwghMih2O1KsNBhwJxeMTE0FQwp7ekQteW2iElmf9c8XPm8lMBvUhUXKYoIUiEHJEUV1xcDJmVIUU0a4QbItC4kDhSdrJxAYNQDxTc-aPKCZqD7prY_Co99yANw2cyeYT3Okr4AcxUuI/s200/Speaker.jpeg" title="Speaker" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gambar Speaker</td></tr>
</tbody></table>
Pengeras
suara atau speaker adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke
suara dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk selaput. Dalam
setiap sistem penghasil suara, penentuan kualitas suara terbaik
tergantung dari speaker. Sistem pada speaker adalah suatu komponen yang
membawa sinyal elektronik, menyimpannya dalam CDs, tapes, dan DVDs, lalu
mengembalikannya lagi ke dalam bentuk suara aktual yang dapat didengar.
Pada dasarnya, speaker merupakan mesin penterjemah akhir, kebalikan
dari mikrofon. Speaker membawa sinyal elektrik dan mengubahnya kembali
menjadi getaran untuk membuat gelombang suara. Speaker menghasilkan
getaran yang hampir sama dengan yang dihasilkan oleh mikrofon yang
direkam dan dikodekan pada tape, CD, LP, dan lain-lain.<br />
<br />
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<b>Baca Juga : <a href="http://olxia.blogspot.com/2014/12/janjiku-pada-ibu.html">Janjiku Pada Ibu</a></b>Unknownnoreply@blogger.com0pematang siantar61.52401 105.31875600000001-4.82843350000001 -59.915618999999992 90 -89.446868999999992tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-84787191272292294982015-06-28T23:54:00.000+07:002015-12-17T22:40:49.597+07:00Faktor Penyebab Kegagalan Usaha Di Indonesia<br />
<blockquote>Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe width="420" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/hlFVONINCKg" frameborder="0" allowfullscreen></iframe>
<br />
<br />
<h3>
Faktor Penyebab Kegagalan usaha di indonesia - Zimmerer
(1996) dalam Suryana (2001) menyatakan bahwa kegagalan wirausahawan
dalam mengelola bisnisnya dapat disebabkan hal-hal sebagai berikut : </h3>
1. Tidak kompeten dalam manajerial, yaitu dicirikan dengan rendahnya kemampuan serta kinerja di dalam pengelolaan usahanya.<br />
<br />
2.
Kurang memiliki pengalaman dalam berbagai segi, misalnya dalam
kemampuan teknik, kemampuan memvisualisasikan usaha, kemampuan
mengkoordinasikan, keterampilan mengelola sumber daya manusia, maupun
kemampuan mensinergikan operasionalisasi perusahaan.<br />
<br />
3. Kurang
dapat mengendalikan keuangan. Agar perusahaan dapat berjalan dengan baik
maka aspek keuangan harus betul-betul diperhatikan, misalnya menjaga
likuiditas perusahaan melalui pengendalian arus kas. Mengendalikan
setiap pengeluaran biaya dan penerimaan baik dari pinjaman maupun dari
hasil penjualan produk.<br />
<br />
4. Adanya kegagalan dalam perencanaan.
Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan, apabila suatu
rencana gagal maka akan berdampak terhadap terhambatnya operasi
perusahaan.<br />
<br />
5. Lokasi kurang memadai. Lokasi usaha merupakan
faktor yang strategis, apabila salah dalam memilih lokasi maka berakibat
terhadap terhambatnya operasi perusahaan.<br />
<br />
6. Kurangnya pengawasan
peralatan. Pengawasan erat kaitannya dengan efisiensi dan efektivitas.
Kurang pengawasan dapat mengakibatkan penggunaan alat tidak efisien dan
tidak efektif.<br />
<br />
7. Sikap kurang sungguh-sungguh dalam berusaha.
Sikap yang setengahsetengah terhadap usaha akan mengakibatkan usaha yang
dijalankan menjadi labil dan dapat mengakibatkan kegagalan fatal.<br />
<br />
8.
Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan/transisi kewirausahaan.
Wirausahawan yang kurang siap menghadapi dan melakukan perubahan, cepat
atau lambat akan tergusur oleh zaman dan mengalami kemunduran bahkan
kebangkrutan usaha. Keberhasilan usaha hanya dapat diperoleh apabila
wirausahawan memiliki keberanian mengadakan perubahan dan adaptif
terhadap peralihan waktu.<br />
<br />
<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1NLdX60uDBRPOBrQp-Ta91PHfClZGeaDWmaBJhFkd3ILbSvEvP85qQi6TBaXGiPeCdP4jEywGJBI_XEsL-vvIfe8AeblBYN1liJ0c5bKt7BUsiblt8whgJFln8xZb5zzZLI0pmfVkunI/s1600/Faktor+Penyebab+Kegagalan+Usaha+Di+Indonesia.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar Faktor Penyebab Kegagalan Usaha Di Indonesia" border="0" height="242" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1NLdX60uDBRPOBrQp-Ta91PHfClZGeaDWmaBJhFkd3ILbSvEvP85qQi6TBaXGiPeCdP4jEywGJBI_XEsL-vvIfe8AeblBYN1liJ0c5bKt7BUsiblt8whgJFln8xZb5zzZLI0pmfVkunI/s320/Faktor+Penyebab+Kegagalan+Usaha+Di+Indonesia.jpeg" title="Faktor Penyebab Kegagalan Usaha Di Indonesia" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Faktor Penyebab Kegagalan Usaha Di Indonesia</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<br />
<br />
<h3>
Selain faktor-faktor yang membuat
kegagalan wirausahawan, Zimmerer (1996) dalam Suryana (2001)
mengemukakan beberapa potensi yang membuat seseorang mundur dari
kewirausahaan, yang disebabkan berikut ini.</h3>
<br />
<h4>
1. Pendapatan yang Tidak Menentu</h4>
Baik
pada tahap awal maupun tahap pertumbuhan, dalam bisnis tidak ada
jaminan untuk terus memperoleh pendapatan yang berkesinambungan.Dalam
kewirausahaan, sewaktu-waktu dapat mengalami kerugian dan<br />
keuntungan. Tingkat ketidakpastian dalam bisnis berpotensi mundurnya seseorang dari kewirausahaan.<br />
<br />
<h4>
2. Kerugian Akibat Hilangnya Modal Investasi</h4>
Tingkat
kegagalan bagi usaha baru sangatlah tinggi. Tingkat
kegagalan/mortalitas usaha kecil di Indonesia mencapai 78% (Wirasasmita,
1998 dalam Suryana, 2001). Kegagalan investasi dapat mengakibatkan
seseorang mundur dari dunia kewirausahaan. Padahal, bagi wirausahawan,
kegagalan sebaiknya dijadikan pelajaran berharga.<br />
<br />
<h4>
3. Berwirausaha Memerlukan Kerja Keras dan Waktu yang Lama</h4>
Wirausahawan
biasanya bekerja sendiri dari mulai pembelian, pengolahan, penjualan,
dan pembukuan. Apabila tidak dibarengi dengan kesabaran dan ketabahan
dalam menggeluti berbagai masalah dan tantangan dapat berpeluang
mundurnya seseorang dari kewirausahaan. Bagi wirausahawan yang berhasil
pada umumnya menjadikan tantangan sebagai peluang yang harus dihadapi
dan ditekuni.<br />
<br />
<h4>
4. Kualitas Kehidupan yang Tetap Rendah meskipun Usahanya Mantap</h4>
Kualitas
kehidupan yang tidak segera meningkat dalam usaha, akan mengakibatkan
seseorang menjadi putus asa dan mungkin mundur dari kewirausahaan.
Wirausahawan sejati tentunya tidak akan mudah pasrah, justru keadaan
yang dihadapi mendorongnya untuk terus mengadakan perbaikan-perbaikan
dan memacu untuk maju terus pantang mundur.<br />
<br />
<br />
<h3>
Berikut ada 7 hal yang penyebab kegagalan usaha/bisnis secara umum;</h3>
<h4>
1.Kurangnya Pemahaman Usaha dan tempat usaha</h4>
Memahami
secara kontekstual dan strategi bukan saja bagaimana produk itu
mempunyai nilai tambah dan dibuat. Namun perlunya pemahaman akan
kebutuhan masyarakat akan produk tersebut, baik secara frekuensi,
kuantitas, bentuk/jenis dan kualitasnya. Pemahaman usaha juga berkaitan
terhadap sarana dan prasarana misal lokasi usaha, info usaha, kondisi
kelengkapan usaha. Misal saya ambil contoh, seorang ibu yang pandai
sekali memasak belum tentu berhasil dalam usaha rumah makan karena
bisnis tidak saja tentang pemahaman proses produksi saja. Misal lagi,
tempat usaha yang disewa ratusan juta belum tentu akan membawa
keberhasilan usaha, jika tidak mempunyai kedekatan pasar dan kemudahan
akses (akses berbasis jangkauan fisik dan teknologi). Kedekatan lokasi
dengan sumber bahan baku/sumber produksi juga menjadi bagian penting
karena dapat mengefisiensikan biaya transportasi dan produksi.<br />
<br />
<h4>
2. Kurangnya pengalaman dan strategi pemasaran </h4>
Kewirausahaan
dalam kontek usaha masyarakat, tetap perlu ada pengalaman usaha. Kalo
sekiranya pemodal dan pemilik belum pengalaman maka belilah orang untuk
dijadikan staf atau patner usaha, baik secara aktif maupun konsultan.
Pengalaman berhubungan dengan bagaimana menjual, kepada siapa menjual,
mengikat pelanggan, menangkap reaksi pelanggan dll.<br />
Secara umum
masyarakat perilaku kewirausahaan, mampu dan giat dalam produksi, baik
dalam usaha kerajinan, makanan, layanan jasa dan lain-lain namun tidak
mempunyai kekuatan dan metode dan konsep pemasaran yang sistematis,
ketika hari ini cukup laku maka tidak memperhitungkan kemungkinan bulan
yang akan datang bahkan tahun-tahun mendatang. Saya coba pernah terlibat
dalam penjauan beberapa UKM, rata-rata tidak mempunyai rencana
pemasaran, bahkan rencana usaha atau bisnis plan tidak punya, sehingga
rencana peningkatan usaha juga tidak bisa dijadwalkan dan dipacu untuk
dicapai.<br />
Pemasaran yang diterapkan masih tradisional dan rentan
terhadap perebutan pelanggan oleh pesaing. Tidak ada usaha untuk
membangun loyalitas dan fanatisme. BIsakah usaha mikro membangun
fanatisme? Sangat bisa, ketika saya menambal ban kendaraan yang bocor
saya memilih satu tukang tambal ban dari 3 yang ada di sekitar saya,
karena memang kualitas alat pembakar yang menghasilan tambalan yang
bagus dan sosoknya pun yang komunikatif, menghargai dan rela mengulang
dan dikritik bila kurang sempurna hasilnya.<br />
<h4>
3. Kurangnya pemahaman dalam pengadaan dan pemeliharaan bahan baku dan sarana.</h4>
Pengadaaan
bahan baku tidak serta merta sepreti logika membeli bahan baku cabe,
daging dalam rumaha makan atau logika semen, besi dalam usaha bangunan,
tetapi lebih kepada bagaimana bahan baku diperlakukan. Banyak pebisnis
yang baru membuka usaha membeli bahan baku sebanyak mungkin namun tidak
dengan pemahaman bagaimana bahan baku dipelihara, serta pemahaman
frekuensi penggunaan bahan baku harian, mingguan dan permintaan
masyarakat .Contoh lain lagi, pemahaman sarana, banyak pengusaha dalam
bidang digital printing membeli alat jutaan bahkan ratusan juga impor,
namun tidak paham bagaimana memelihara dan antisipasi hariannya secara
rutin dan strategis, sehingga keseringan rusak menimbulkan
ketergantungan teknisi dari luar kota dan luar negeri, membuat usaha
macet ketika alat rusak. Sehingga banyak order yang di batalkan,
pelanggan pun lari. Padahal ada beberapa penyedia sarana digital
printing yang memberikan layanan garansi secara pasti sampai ke
mendatangkan teknisinya dari China sana, walau harga lebih mahal, ini
semua hasil studi kasus di pebisnis digital printing di Yogya.<br />
<h4>
4. Kurang nya kehandalan pengelolaan administrasi dan keuangan</h4>
Kebijakan
dalam menentukan keputusan strategi ber wirausaha hendaknya tidak
mengandalkan dari insting dan naluri saja. Namun histori dalam catatan
administrasi perlu di jadikan modal dalam menentukan keputusan.
Kebijakan/Keputusan berbasisis data. Begitu juga dalam hal keuangan,
banyak kasus usaha yang dirintis tidak mempunyai kekuatan data keuangan
yang baik, sehingga pemilik tidak paham akan pendapatan rutin bulanan,
tidak bisa mengkorelasi antara pendapatan, penjualan dan penggunaan
bahan baku. Sehingga kemungkinan penyalahgunaan di tingkat bawah bisa
dijalankan tanpa diketahui.<br />
<h4>
5. Kurangnya kehandalan pengelolaan modal dan kendali kredit</h4>
Wirausaha-wan
yang baik memahami modal tidak saja uang. Sehingga kredit yang membabi
buta ke bank-bank bukan salah satu solusi tunggal, apalagi mengambil
kredit maksimal dari plafon jaminannya, yang tidak diperhitungkan dari
kebutuhan operasional. Pengusaha mikro banyak menjadi kan kredit sebagai
expansi produksi dan pra investasi. Tidak akurasi dalam memperhitungkan
kebutuhan suntikan modal dengan kemampuan bayar bulanan dan skala
likuditas nya. Likuiditasnya misal apakah pelanggan anda selalu cash
membayar atau menunda-nunda pembayaran. Dengan kata lain, ketika anda
memgajukan kredit ke bank, tentu andapun juga harus hati-hati dalam
memberikan kredit atau pending payment kepada pelanggan anda,
pilah-pilah mana yang tertib dan tidak,lali tentukan sikap skala
prioritasnya.<br />
Pemodalan yang semu dan tidak terpisah dengan
kepentingan/kebutuhan pribadi juga menjadi awal kegagalan usaha,
penarikan dana dari perusahaan/toko terlalu sering dan cepat namun tidak
memperhitungkan dengan arus pembayaran dan pendapatan
perusahaan/toko/usaha.<br />
<h4>
6. Kurangnya kehandalan SDM yang berwawasan wirausaha</h4>
Wirausahawan
yang sejati tidak serta merta menjadikan seluruh keluarganya adalan
staf dari perusahaan/toko/usahanya. Kenapa? Karena hubungan yang terlalu
cair dalam keluarga dapat menghilangkan kinerja fungsi stuktural yang
seharusnya. Misal harusnya pimpinan berhak menegur proses pengelolaan
pengadaaan barang yang sesuai standar, namun karena staf yang
bertanggungjawab adalah adik ipar, maka segan untuk menegur, dan
beranggapan bahwa nanti tentu akan berubah. SDM yang berwawasan
wirausaha maka akan membentuk jiwa yang kokoh, karena beranggapan bahwa
selain dia staf namun juga sosok yang yakin bahwa dengan sukses di
bidangnya maka dia terlah berhasil sebagai wirausaha wan layaknya
pemilik usaha, walau hanya dalam area kerjanya, seakan-akan bekerja
sukses juga kepuasan pribadi dan teamwork. Sehingga staf mempunyai daya
tahan terhadap masalah yang timbul, karena beranggapan bahwa masalah
adalah bagian dari proses berwirausaha. Caranya, jangan jadikan staf
anda seorang robot yang harus turut pada perintah namun juga diberikan
tantangan untuk analisa perbaikan, dan ada reward periodik, inilah hal
yang tidak dilakukan penguasana secara umum, dan salah satu kegagalan
dalam skop SDM. Memasukkan nilai kewirausahaan menyatu dalam motivasi
kerja bawahan bukan hal yang mudah, tetapi jika anda memberikan
tantangan dan standar pencapaian per unit, maka itu salah satu bentuk
pendidikannya, tinggal metode harmonisasiny antara divisi.<br />
KEkurangan
dalam menentukan kualifikasi staf dalam rekrutmen merupakan sebagian
penyebab kegagalan dalam usaha peningkatan keberlangsungan usaha.
Sehingga perencaaan usaha yang baik selalu menyiapkan kriteria SDM
masing-masing divisi baru melakukan rekrutmen. Jangan terbalik.<br />
<h4>
7. Kekurangan pemahaman perubahan teknologi</h4>
Dalam
awal tulisan ini disinggung masalah seorang pengusaha individu bidang
Cetak Foto Kilat, secara logika pengusaha Cetak Kilat 10 menit tad
harusnya i langsung bermigrasi ke bisnis cetak berbasis digital ketika
ada perubahan teknologi cetak foto, namun karena justru banyak
keterbatasan pemahaman teknologi maka pelarian usaha justru keluar dari
bisang usaha sebelumnya. PEmahaman teknolgi bagi SDM tidak serta merta
harus berkaitan dengan computer dan internet, namun juga berdasar
kemudahan dari dampak teknologi yang ada, misal mengulek sambel dari
cobek beralih dengan blender, dari penghangat nasi dengan kompor beralih
ke magic jar. Sekarang kalo dalam bidang cetak mencetak, yang dahulunya
dengan mesin cetak warna yang mahal sekarang cukup dengan yang portable
dan print namun tetap dengan kualitas handal.<br />
Kegagalan usaha
pemahaman teknologi ini tidak semata karena pemahaman pembelian namun
juga pemeliharaan, misal banyak data keuangan, data nasabah yang hilang
karena virus, atau ketidakmampuan staf dalam melindungi data file
konsumen sehingga ada pesaing yang bisa mengambil melalui salah satu
stafnya yang hendak kena PHK atau pindah, sehingga data-data dengan
mudah digunakan oleh pesaing.<br />
Teknologi juga berkaitan dengan
prediksi kehandalan perangkat yang digunakan saat ini agar tetap survive
dalam 5 s.d 15 tahun mendatang. serta hendaknya SDM harus mau belajar
setiap saat untuk mengikuti perkembangan teknologi.<br />
Teknologi juga
berakitan dengan keberhasilan pemasaran baik dalam mendesain grafis,
pubklikasi profil dalam cd, membuat website atau blog gratis. Jangan
berpikir bahwa usaha kecil pun tidak perlu website, karena beberapa
waktu lalu saya mendesain sistem sebuah web untuk promosi kecil usaha
jahit baju, saat ini order dari beberapa kota hasil promosi di website
sudah mulai berdatangan. Yang penting unik, entah harga, hasil, pengguna
dan nuansa.<br />
<br />
<br />
Dalam
dunia wirausaha memang banyak sekali tantangan yang dihadapi, tantangan
tersebut akan membuat pengusaha dihadapkan pada 2 pilihan; yang pertama,
adalah orang yang mengambil pilihan untuk menyerah dan menutup buku dan
mengubur semua kenangan buruk kegagalan dalam berwirausaha. Yang kedua,
adalah orang yang lantas berpikir dan menganalisa kesalahan dalam
berwirausaha, mencari solusi untuk bangkit kembali dan pantang menyerah.
Dan biasanya, pilihan kedua tersebut yang kelak akan mendapatkan hasil
yang sesuai dengan jerih payah dalam berusaha.<br />
Namun, apa
sebenarnya faktor kegagalan yang banyak terjadi namun sering dilupakan?
Berikut adalah tips wirausaha mengenai analisa 5 hal penyebab kegagalan
dalam berwirausaha yang kurang disadari dan banyak dilupakan:<br />
1. Parttime vs Fulltime.<br />
Seorang
yang berwirausaha secara paruh waktu dengan yang fulltime akan
mempunyai peluang yang berbeda untuk memajukan bisnisnya. Orang yang
berwirausaha sebagai sampingan akan terpecah konsentrasi, waktu, tenaga,
dan tugasnya. Karena beberapa hal tidak akan bisa dikerjakan pada
sisa-sisa waktu saja. Berbeda dengan yang sudah menjalankan usaha secara
full, dia bisa fokus penuh pada bisnis yang sedang dijalankan.
Dampaknya pasti berbeda.<br />
<br />
2. Membesarkan skala usaha terlalu cepat.<br />
Memang
bagus jika dilihat sebuah usaha berkembang dengan cepat, namun apakah
sudah memiliki pondasi yang kuat? Untuk itu, diperlukan sumber daya
manusia yang benar-benar bisa bekerja dengan baik dan loyal terhadap
perusahaan. Setiap langkah yang dibuat perusahaan harusnya sesuai dengan
model bisnis yang sudah matang terencana sebelumnya yang tentunya akan
lebih efektif dan terukur, ketimbang memikirkan konsep sambil berjalan.<br />
<br />
3. Membuat produk yang tidak komersil.<br />
Seringkali
para pengusaha menambah fitur-fitur baru berdasarkan keinginan idealis
yang tidak menambah nilai jual dan nilai tambah bagi pelanggan.
Seharusnya dalam mengembangkan produk pengusaha harus berinovasi,
bernilai komersil tinggi dan bisa memprediksi untuk penjualan di masa
depan.<br />
<br />
4. Tidak handal. <br />
Tipe pengusaha yang tidak handal
adalah seperti contohnya tidak mudah untuk merekrut tim bisnis,
mengumpulkan dana, menjaring pelanggan, dan membangun kemitraan. Banyak
pengusaha yang gagal dalam hal ini. Bukannya harus perfect atau tanpa
kesalahan, namun akan lebih baik jika ada sesuatu yang tidak bisa
dilakukan pengusaha tersebut lalu mencari solusi, bisa melalui
pembicaraan dengan tim, bertanya dengan guru dalam berbisnis atau rekan
yang sekiranya dapat membantu memecahkan masalah tersebut.<br />
<br />
5. Pemilihan waktu yang kurang tepat untuk meluncur ke pasar.<br />
Hal
ini adalah faktor yang paling krusial dari semua faktor karena berada
diluar jangkauan kendali pengusaha. Kadang sebuah ide muncul di saat
yang kurang tepat, dan memang sukar mempertemukan keduanya dengan tepat
waktu dan sempurna. Namun hal ini dapat diatasi dengan mempertajam
intuisi dan terus mengamati perkembangan yang terjadi secara cermat.<br />
<br />
Hal
diatas memberikan gambaran singkat tentang faktor penyebab kegagalan
pengusaha yang banyak terlupakan. Dalam berwirausaha anda akan menemui
banyak sekali tantangan yang bisa diibaratkan sebagai ujian yang harus
dihadapi, tantangan yang terbesar akan muncul dan biasanya itu menjadi
titik balik yang sangat menentukan langkah anda sebagai seorang
wirausahawan selanjutnya, untuk itu belajarlah dari kesalahan, pantang
menyerah dan tetap semangat untuk mencapai kesuksesan!<br />
<br />
<br />
<h3>
faktor-faktor penyebab usaha gagal</h3>
<br />
<ul>
<li>Terlalu
banyak ide. Pebisnis memiliki ide yang terlalu banyak sehingga bingung
memilih mana yang akan direalisasikan. Sering terjadi, memiliki terlalu
banyak ide bisnis justru membuat wirausahawan tidak melakukan apa-apa.</li>
</ul>
<ul>
<li>Miskin keberanian untuk memulai. Wirausahawan yang berpikir terlalu
banyak cenderung memiliki banyak pertimbangan. Ia terlalu takut
memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang akan dihadapinya. Akibatnya,
wirausahawan tidak pernah benar-benar memulai bisnisnya.</li>
</ul>
<ul>
<li>Terlalu pandai menganalisis. Ide bisnis terkadang dianalis dengan
lengkap dan rinci mulai dari modal, untung-rugi, bahkan hingga break
event point. Analisis yang terlalu mendalam akan membuat wirausahawan
tidak segera memulai bisnisnya.</li>
</ul>
<ul>
<li>Ingin cepat sukses. Dibutuhkan
kesabaran dan kemauan untuk menjalani proses yang panjang sebelum bisnis
wirausahawan membuahkan hasil.</li>
</ul>
<ul>
<li>Tidak berani bermimpi besar.Mimpi yang besar dibutuhkan untuk memotivasi wirausahawan mencapai kesuksesan.</li>
</ul>
<ul>
<li>Beranggapan bahwa bisnis butuh pendidikan tinggi. Tidak butuh gelar
sarjana untuk berwirausaha. Wirausaha adalah bidang bisnis yang bisa
dipelajari dari kehidupan sehari-hari tanpa mengenyam pendidikan formal.</li>
</ul>
<ul>
<li>Negative thinking. Banyaknya informasi tentang bisnis membuat calon
wirausahawan menganalisis kemungkinan terburuk dari sebuah bisnis. Cara
pandang yang negatif ini tentu menghambat wirausahawan untuk memulai
bisnisnya.</li>
</ul>
<ul>
<li>Mengerjakan semuanya sendiri. Tidak ada manusia yang
sempurna. Pebisnis manapun pasti memiliki keterbatasan sehingga butuh
bantuan orang lain.</li>
</ul>
<ul>
<li>Tidak fokus. Alasan berwirausaha mungkin
memang hanya sebagai bisnis sampingan, namun bukan berarti wirausahawan
bisa setengah hati menjalankan bisnisnya.</li>
</ul>
<ul>
<li>Acuh terhadap konsumen. Jangan menutup mata dan telinga terhadap keluhan dan saran yang diberikan buyer terhadap bisnis.</li>
</ul>
<ul>
<li>Mengabaikan kualitas.Terlalu fokus pada kuantitas penjualan seringkali
membuat wirausahawan tidak berinovasi untuk memperbaiki kualitas
produknya.</li>
</ul>
<ul>
<li>Mudah pindah haluan. Terlalu mudah beralih dari satu
bisnis ke bisnis lainnya membuat usaha tidak pernah mencapai target
awalnya.</li>
</ul>
<ul>
<li>Tidak punya skala prioritas. Menganggap penting semua
hal terkait bisnisnya membuat wirausahawan tidak bisa memprioritaskan
mana yang mendesak dan mana yang bisa menunggu.</li>
</ul>
<ul>
<li>Kurang kerja
keras & kerja cerdas. Tidak semua alternatif perlu dicobakan ke
dalam bisnis. Wirausahawan perlu pandai memilah-milah hal yang sesuai
dan tidak sesuai bagi bisnisnya.</li>
</ul>
<ul>
<li>Satu keuangan. Meskipun jenis
usahanya adalah bisnis pribadi, bukan berarti keuangan pribadi bisa
disatukan dengan keuangan bisnis. Wirausahawan perlu memisahkan
finansial bisnis dan finansial personal.</li>
</ul>
<ul>
<li>Mudah menyerah.
Anggaplah sebuah solusi sebagai satu-satunya jalan keluar dari
permasalahan. Dengan begitu, wirausahawan tidak mudah menyerah dalam
menghadapi kendala bisnis.</li>
</ul>
<ul>
<li>Melupakan strategi penjualan.
Terlalu banyak berinovasi pada tahap pra-produksi membuat wirausahawan
melupakan strategi pasca-produksi, yaitu penjualan.</li>
</ul>
<ul>
<li>Berperilaku
buruk. Tidak sedikit wirausahawan yang merasa pongah dan sombong ketika
mencapai kesuksesan. Jika tidak diperbaiki, perilaku negatif ini akan
menghancurkan bisnis wirausahawan suatu saat nanti.</li>
</ul>
<ul>
<li>Melupakan
keluarga. Pebisnis sukses sering berpikir, “No pain, no gain.” Namun,
bukan berarti ia boleh mengorbankan keluarganya demi berbisnis. Keluarga
merupakan motivator yang paling berpengaruh di saat-saat sulit
wirausahawan dalam menjalankan bisnis.</li>
</ul>
<ul>
<li>Melupakan Tuhan. Terlalu
sibuk berbisnis membuat wirausahawan tidak memiliki waktu untuk
berkomunikasi dengan Tuhan. Relasi spiritual yang baik dengan Tuhan
perlu dibangun agar aspek duniawi dan aspek rohani seimbang.</li>
</ul>
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com1Pematangsiantar, Pematang Siantar City, North Sumatra, Indonesia2.965147 99.0626376999999822.9017175 98.981956699999984 3.0285765 99.14331869999998tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-68189699244934321062015-06-27T22:33:00.002+07:002015-12-17T22:50:10.438+07:00Berikut 13 Faktor Yang Kerap Menjadi Penyebab Kegagalan Dalam Merintis Usaha. Berikut 13 faktor yang kerap menjadi penyebab kegagalan dalam merintis usaha.-Garuda Indonesia hanyalah satu dari sekian banyak perusahaan yang berhasil terbang tinggi setelah terjatuh. Meskipun demikian, apakah kita harus selalu mengandalkan kegagalan untuk belajar? Mungkinkah menghindari kegagalan? Jalan termudah untuk menghindari kegagalan adalah dengan cara mengenali kegagalan itu sendiri.<br />
<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIlRzmSoHI_Vcv71LbubVRYpdftWQenkg6b47M-9wdMIOncD7xHSkY_1EZ6lVcCdCnuiQ5cmO-1liZWnB4wX67r_K6GnRtfMJUkjB3N5zCgm4Xqw2o-qWmVHxotkKpOsRQMfR88vBBovk/s1600/faktor+yang+kerap+menjadi+penyebab+kegagalan+dalam+merintis+usaha.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar faktor yang kerap menjadi penyebab kegagalan dalam merintis usaha." border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIlRzmSoHI_Vcv71LbubVRYpdftWQenkg6b47M-9wdMIOncD7xHSkY_1EZ6lVcCdCnuiQ5cmO-1liZWnB4wX67r_K6GnRtfMJUkjB3N5zCgm4Xqw2o-qWmVHxotkKpOsRQMfR88vBBovk/s400/faktor+yang+kerap+menjadi+penyebab+kegagalan+dalam+merintis+usaha.jpeg" title="faktor yang kerap menjadi penyebab kegagalan dalam merintis usaha." width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">faktor yang kerap menjadi penyebab kegagalan dalam merintis usaha.</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: center;">
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/W0SUzJfWkgA" width="420"></iframe>
<br /></div>
<h3>
Berikut 13 faktor yang kerap menjadi penyebab kegagalan dalam merintis usaha.</h3>
<br />
<h4>
1. Tidak Memiliki Visi</h4>
Usaha yang dijalankan tanpa tujuan merupakan penyebab terbesar kegagalan. Oleh karenanya, menentukan suatu tujuan, baik untuk jangka panjang, menengah, atau pendek, adalah hal yang sangat penting dilakukan. Terlebih jika dalam menjalankan usaha, kita bekerjasama dengan satu atau beberapa rekan usaha. Menyamakan visi diawal usaha adalah suatu keharusan.<br />
<br />
<h4>
2. Lemahnya Perencanaan</h4>
Yang penting jalan dulu deh! Tapi, mau lewat mana? Pake apa? Perlu uang berapa? Disinilah pentingnya peran perencanaan. Perencanaan tidak harus rumit, tidak perlu seperti rencana perusahaan besar. Yang terpenting, bisa dijadikan pedoman untuk mencapai target. Ingat, jika gagal membuat rencana, sebenarnya kita sedang merencanakan sebuah kegagalan.<br />
<br />
<h4>
3. Terlalu Percaya Diri</h4>
Tidak semua ide besar akan booming di pasar. Sebelum ditawarkan ke konsumen, akan lebih ‘aman’ jika ide itu diuji dulu kelayakannya melalui sebuah riset atau cukup melakukan jajak pendapat sederhana kepada teman, keluarga, atau tetangga. Biarkan mereka menjawab dengan jujur dan menilai ide yang kita miliki.<br />
<br />
<h4>
4. Miskin Komitmen</h4>
Ide yang bernilai milyaran akan menjadi sia-sia jika tidak diimbangi dengan komitmen yang kuat. Banyak wirausaha yang sudah memulai usaha namun tidak memiliki waktu untuk mengelola perusahaan. Imbasnya, usaha mengalami stagnan, sulit berkembang dan akhirnya gagal. Hati-hati juga dengan keberhasilan. Seringkali keberhasilan membuat kita hanyut dalam euforia hingga melupakan komitmen.<br />
<br />
<h4>
5. Keterbatasan Dana</h4>
Salah satu penyebab kegagalan ditahun-tahun awal usaha adalah minimnya dana operasional. Seorang pemilik perusahaan, walaupun kecil, harusnya bisa menghitung berapa banyak dana yang dibutuhkan untuk memutar roda usaha selama belum menghasilkan. Siasati kondisi ini dengan struktur manajemen yang ramping, mengurangi pemborosan, meningkatkan efisiensi finansial yang berorientasi mendorong keuntungan.<br />
<br />
<h4>
6. Minimnya Kemampuan Manajerial</h4>
Banyak cerita kegagalan yang berakar dari minimnya pengalaman dan keterampilan manajerial seperti tidak mampu membuat perencanaan, salah mengelola keuangan, kurang jeli melihat pergerakan pasar, atau gagal memotivasi karyawan. Untuk mengejar ketinggalan ini, tak ada salahnya mengais ilmu dari berbagai seminar dan pelatihan manajemen. Bertukar pikiran dengan teman yang lebih dulu terjun ke dunia usaha juga dapat dilakukan untuk mendongkrak kemampuan majerial.<br />
<br />
<h4>
7. Strategi Harga Kurang Tepat</h4>
Harga merupakan kebijakan penting yang mempengaruhi tingkat penjualan. Salah menetapkan harga bisa berakibat fatal pada kelangsungan usaha. Alih-alih meraup untung banyak, justru sulit mendapatkan pembeli karena harga terlalu tinggi. Begitu pun sebaliknya, jika dipatok terlalu murah, target keuntungan semakin sulit dipenuhi.<br />
<h4>
</h4>
<h4>
8. Meremehkan Pesaing</h4>
Kelengahan adalah akses menuju kehancuran. Tengok saja apa yang dialami RIM dengan BlackBerry-nya. Pada 2007, RIM yang saat itu menguasai pasar telepon pintar dengan 9 juta pelanggan di seluruh dunia mengumbar keyakinan bahwa pasar BlackBerry tak akan terkikis oleh kehadiran telepon pintar keluaran Apple. RIM sangat yakin pada salah satu fitur andalan BlackBerry, BBM. Namun yang terjadi justru sebaliknya. Pangsa pasar telepon pintar yang awalnya dikuasai BlackBerry justru diambil alih oleh iPhone (23%) dan Android (59%). Sedangkan pengguna BlackBerry menyusut drastis hingga tersisa hanya 6% saja.<br />
<br />
<h4>
9. Kurang Promosi</h4>
Tak kenal maka tak sayang. Sebaik apapun produk yang kita miliki, akan mubadzir jika tak dikenali konsumen. Promosi adalah keharusan, apalagi jika usaha yang kita lakukan beroperasi di lokasi yang kurang strategis seperti di rumah. Promosi sangat diperlukan bukan hanya untuk membangun awareness dan meningkatkan penjualan saja, namun juga penting untuk melindungi produk dari gempuran pesaing.<br />
<br />
<h4>
10. Rendahnya Mutu Pelayanan</h4>
Salah satu kesalahan umum yang sering tejadi adalah terlalu bersemangat mendapatkan pembeli namun kurang memperhatikan mutu pelayanan. Pada gilirannya, pelanggan akan pergi karena kecewa. Kondisi ini sangat berkaitan dengan manajemen pemasaran. Menjaring dan merawat pelanggan harus berjalan seiringan.<br />
<h4>
</h4>
<h4>
11. SDM Bersifat Kekeluargaan</h4>
Tidak seharusnya mempekerjakan karyawan atas dasar hubungan keluarga. Cepat lambatnya perputaran roda usaha sangat tergantung dari kualitas SDM yang dimiliki. Sebelum merekrut karyawan, tentukan kriteria SDM yang dibutuhkan. Pastikan mereka yang dipilih hanyalah orang-orang yang kompeten di bidangnya.<br />
<br />
<h4>
12. Arogansi Pemilik Terhadap Keuangan Perusahaan</h4>
Nah ini dia! Banyak usaha yang sulit berkembang dan berakhir tragis karena pemiliknya mempunyai hak ‘suka-suka’ atas keuangan perusahaan. Sifat arogansi seperti ini adalah ancaman serius bagi masa depan perusahaan. Saat kepentingan pribadi ‘menuntut’ lebih, jangan pernah sekalipun melirik ‘kantong’ perusahaan. Lindungi perusahaan dari ambisi pribadi dengan menentukan penghasilan untuk diri sendiri, bisa berupa gaji tetap, atau dihitung atas dasar komisi dari omset usaha.<br />
<br />
<h4>
13. Menyerah Terlalu Dini</h4>
Gagal itu biasa. Cepat bangkit setelah jatuh adalah luar biasa. Jangan menyerah! Apakah kita bisa mewujudkan mimpi jika menyerah hari ini? Ayo bangun dan teruslah melangkah. Optimis. Saya harus bisa, harus bisa, bisa!<br />
<br />
“Merayakan kesuksesan itu baik, namun belajar dari kegagalan adalah jauh lebih penting” (Bill Gates)<br />
<br />
<br />
Baca Juga : <a href="http://olxia.blogspot.com/2014/09/kata-kata-bijak-motivasi-hidup.html">Kata Bijak Motivasi Hidup</a>Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar City, North Sumatra, Indonesia2.965147 99.0626376999999822.9017175 98.981956699999984 3.0285765 99.14331869999998tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-54451583401545483382015-06-25T14:35:00.004+07:002015-06-25T22:47:29.713+07:00Bekerja Keras Vs Bekerja Cerdas<b>Bekerja Keras Vs Bekerja Keras </b>- Sudah tidak aneh bila orang ingin sukses, sukses dalam segala hal, kita tidak menyangkal bahwa jalan satu-satunya adalah bekerja keras. Tapi banyak pula yang sudah bekerja keras tapi hasilnya tidak sesuai dengan yang diinginkan . Maka syarat kerja keras belum cukup dan harus ditambah satu hal lagi yaitu kerja cerdas. Bila kerja keras dipadukan dengan kerja cerdas , maka semoga kesuksesan akan mengikutinya.<br />
<h4>
Bekerja Keras</h4>
<div>
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7cfX-aUQJ_CD9X8qxqzRDsALwF65PvF9aGdodLRNY-yMqmhhnrJUmvXjNPJuaeuIZgDGClbUTog2gVDGNapG8EUX96kzKNXorFgijIio_Zi8WoeIdG_In_W5nJEO40aKzeC5D5ghe7Uo/s1600/tukang+becak+yang+bekerja+keras+tapi+tidak+bekerja+cerdas.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tukang becak yang bekerja keras tapi tidak bekerja cerdas" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7cfX-aUQJ_CD9X8qxqzRDsALwF65PvF9aGdodLRNY-yMqmhhnrJUmvXjNPJuaeuIZgDGClbUTog2gVDGNapG8EUX96kzKNXorFgijIio_Zi8WoeIdG_In_W5nJEO40aKzeC5D5ghe7Uo/s1600/tukang+becak+yang+bekerja+keras+tapi+tidak+bekerja+cerdas.jpg" title="tukang becak yang bekerja keras tapi tidak bekerja cerdas" /></a>Sudah sewajarnya bila ingin sukses kita harus bekerja keras , memeras tenaga bersimpah peluh berkuah keringat setiap hari. Pontang-panting membanting tulang, kepala dibawah kaki diatas, itulah wujud kesungguhan kita dalam bekerja.Dijaman yang serba sulit ini, kebutuhan ekonomi selangit , mencari duit terasa sulit, hidup seperti terhimpit, mencari orderan kesana kemari hasilnya sedikit. Saya sudah bekerja keras tapi hasilnya begini-begini saja ? seperti tukang becak setiap hari jalan, bekerja keras tapi kehidupannya tidak berubah. </div>
<div>
Padahal abang tukang becak sudah bekerja keras , mengucurkan keringat menguras tenaga siang malam, bahkan sampai-sampai tidurnya pun diatas becak. Kenapa hasilnya tidak maksimal ? ada tukang sayur sudah bekerja keras , dikala orang lain tidur , jam 2 subuh dia sudah berangkat ke pasar menahan kantuk , Tetapi hasilnya tidak maksimal ? Mbak-mbak tukang jamu , dia sudah bekerja keras , waktu subuh dia sudah meracik jamu kemudian agak pagi dia menggendong jamu berkeliling menjajakan jamunya hingga malam. Besok subuh meracik lagi, kemudian menjajakan lagi, tetapi hasilnya tetap saja tidak merubah ekonominya ? Dimana salahnya padahal dia sudah bekerja keras ? Apakah ada tukang becak , tukang sayur, tukang jamu dan tukang-tukang lainya bisa maju ? Jawabnya ada bila dia disertai dengan kerja cerdas, Kerja cerdas.Kenapa kita sudah kerja keras setiap hari hasilnya segini-segini saja ? Mungkin kita belum kerja cerdas tapi masih kerja keras.<br />
<br /></div>
<h4>
Kerja Cerdas</h4>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHFTzojH_AvDzdsj0AxKhAzAqYYIM3r47rOWtEK3CQKGK9b9tknsshxA8OjbofcfuF-gj1us22qxxMRcj_7aF7T4p8Lm8jaWZwgDrm0EXDElhHXg9g21MYLl6gVJXQAyA23LpNWYSyJDE/s1600/tukang+jamu+yang+kerja+keras+dan+kerja+cerdas.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tukang jamu yang kerja keras dan kerja cerdas" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHFTzojH_AvDzdsj0AxKhAzAqYYIM3r47rOWtEK3CQKGK9b9tknsshxA8OjbofcfuF-gj1us22qxxMRcj_7aF7T4p8Lm8jaWZwgDrm0EXDElhHXg9g21MYLl6gVJXQAyA23LpNWYSyJDE/s1600/tukang+jamu+yang+kerja+keras+dan+kerja+cerdas.jpg" title="tukang jamu yang kerja keras dan kerja cerdas" /></a></div>
<div>
Apa itu kerja cerdas ? kerja cerdas sulit didefinisikan , tapi kita bisa melihat dan mempelajari bagaimana orang lain yang sukses dengan kerja cerdas. Pada artikel selanjutnya akan dianalisa dan pelajari kunci sukses bisnis dengan kerja cerdas.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tukang becak bisa merubah nasibnya dengan kerja cerdas menjadi lebih baik. Ada buktinya karena dia bekerja cerdas. Tukang sayur bisa maju lebih baik. Tukang jamu ? wow sudah banyak yang sudah punya pabrik , sebut saja sido muncul , nyonya menir, jamu jago dll. Kenapa mereka bisa menjadi pedagang sukses ? karena beliau-beliau itu kerja cerdas. Penulis buku, apakah dia sukses ? ya bisa, akan kita coba analisa lebih mendalam .<br />
<br />
</div>
<h3>
Jual Di Satu Titik Saja , Tidak Perlu Susah Payah.</h3>
<div>
" <i>Kalau hanya bekerja keras menjual barang dagangan satu persatu, datang dari toko yang satu ke toko yang lainhasilnya hanya capek, lelah, letih saja. Tawarkan ke satu titik saja hasilnya ruarrrr biasa. Itulah kerja cerdas. "</i></div>
<div>
<i><br /></i></div>
<div>
Bisnis adalah dagang. Dagang artinya menjual barang, menjual produk. Kemana menjualnya ? Bekerja keras memang diperlukan , bekerja cerdas itu yang diutamakan. Sering kita melihat orang berdagang sendiri, keliling-keliling kampungmenjual sapu, menjual sayur, ikan , jamu, tapi hasilnya tidak signifikan . Hasilnya sedikit. Sudah mengeluarkan tenaga habis-habisan, berkeringat, letih, lelah tapi hasil cuma capek saja.Itulah orang yang hanya kerja keras.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Kerja cerdas bagaimana ? Kalau menjual sapu kita menawarkan dari orang ke orang, hasilnya bisa di tebak, pasti sedikit. Satu orang paling hanya beli satu. Untuk melakukan transaksi sepuluh kali, kita harus menawarkan kesepuluh orang. Itu pun kalau semua yang ditawarkan langsung beli. Kalau tidak kita harus menawarkan lebih dari sepuluh orang dengan merayu, menerangkan seorang demi seorang.</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Misal seandainya harga sapu itu Rp. 10.000,- kalau laku sepuluh maka kita baru mendapat omset Rp. 100.000,- wah sudah capek-capek menggendong sapu seharian hanya dapat omset Rp.100.000,- .Supaya mendapatkan omset banyak tidak usah capek-capek, tawarkan saja kepada satu titik penawaran, anda akan mendapat omset yang banyak. Kok bisa ? wah bisa sekali. Tawarkanlah kepada satu toko yang mempunyai cabang banyak . Jadi sekali menawarkan maka kita dapat masuk dan menjual barang di banyak toko. Jelasnya bagaimana ?</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tawarkan sapu-sapu itu misalnya di carrefour, tip top swalayan, naga swalayan, giant supermarket, hero swalayan. Maka dalam sehari kita sudah mampu meraih omset jutaan rupiah. Bagaimana hitungannya ?<br />
<br />
<br /></div>
<div>
Baca Juga : <a href="http://olxia.blogspot.com/2014/12/Sejarah-Pengertian-Teori-Nilai-Konsep-Dan-Masalah-Pada-Ilmu-Ekonomi.html"><i><b><span itemprop="itemreviewed">Sejarah Pengertian Teori Nilai Konsep Dan Masalah Pada Ilmu Ekonomi</span></b></i></a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar5.61598581915534 -65.74218755.61598581915534 -65.7421875 5.61598581915534 -65.7421875tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-88754444192018529422015-06-25T14:30:00.000+07:002015-12-17T23:05:11.379+07:00Peraturan Baris Berbaris (PBB)<div style="text-align: center;">
<br />
<blockquote>
Klik Play Pada Video Untuk Melihat PBB Versi Video</blockquote>
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/RxY4uruqw8E" width="560"></iframe>
</div>
<br />
<br />
<b>Pengertian dari Peraturan Baris Berbaris (PBB)</b> adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk menanamkan kebiasaan tata cara hidup disiplin pada suatu organisasi masyarakat yang diarahkan terhadap terbentuknya perwatakan tertentu.<br />
<br />
Kegiatan Peraturan Baris Berbaris atau Peraturan Baris Berbaris (PBB) biasa dilaksanakan pada kegiatan Pramuka dan Hizbul wathan (HW) . Pada kegiatan rutinitas, Peraturan Baris Berbaris (PBB) menjadi kegiatan yang umum dilaksanakan pada tiap pertemuan. Peraturan pada Baris Berbaris yang digunakan setiap kegiatan Pramuka dan Hizbul wathan ( umumnya dilaksanakan menggunakan dua macam cara yakni Baris berbaris menggunakan tongkat dan tanpa tongkat.<br />
<br />
Aba-aba yang biasa di pakai dalam kegiatan baris berbaris.<br />
Pengertian Peraturan Baris Berbaris (PBB)<br />
Aba-aba merupakan suatu perintah komando yang diberikan oleh seseorang Pemimpin kepada yang dipimpin untuk dilaksanakannya pada waktunya secara serentak atau berturut-turut dalam berbaris.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHDchmIAKWjoOKgOknHQ_jo3Bol3KKO4CHuu7_rpqShHSzsJ6hcW3ID7pGX8oz8-gtWWYtp1-CIiFTF_UzmHQDwmaQxH-Z-9ZTKz0zeW7djuh7Mq53c-5x-47vLpnMSFApfB4C8CYJXwA/s1600/Peraturan+Baris+Berbaris.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Gambar contoh baris berbaris" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHDchmIAKWjoOKgOknHQ_jo3Bol3KKO4CHuu7_rpqShHSzsJ6hcW3ID7pGX8oz8-gtWWYtp1-CIiFTF_UzmHQDwmaQxH-Z-9ZTKz0zeW7djuh7Mq53c-5x-47vLpnMSFApfB4C8CYJXwA/s1600/Peraturan+Baris+Berbaris.jpeg" title="Peraturan baris berbaris" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peraturan baris Berbaris</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<h4>
Gerakan Dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB)</h4>
<br />
Sikap sempurna atau siap<br />
Hadap serong kanan<br />
Hadap serong kiri<br />
Hadap kanan<br />
Hadap kiri<br />
Balik kanan<br />
Lencang kanan<br />
Lencang depan<br />
Jalan di tempat<br />
Hormat<br />
Berhitung<br />
Istirahat di tempat<br />
Devinis sikap siap sempurna :<br />
- pandangan lurus ke depan<br />
- dada di busungkan<br />
- ke dua tangan menggenggam seperti memeras santan dan di letakkan di samping jaitan celana<br />
- tumit merapat<br />
- ujung membuka selebar 45 derajat<br />
<br />
Devinisi sikap istirahat :<br />
- pandangan lurus ke depan<br />
- dada di busungkan<br />
- tangan kiri memegangi tangan kanan,dan tangan kanan mengepal dan di taruh dibelakang ikat pinggang<br />
- kaki dibuka selebar bahu<br />
<br />
Devinisi sikap hormat :<br />
- pandangan lurus ke depan<br />
- dada di busungkan<br />
- tangan kanan memebentuk sudut 90 derajat dan di tekuk 45 derajat jari jari merapat dan di taruh di pelipis mata kanan jari jari menghadap ke saku<br />
- tumit merapat<br />
- dan ujung kaki di buka sudut 45 derajat<br />
<br />
<h4>
Macam-macam aba-aba pada PBB</h4>
Ada tiga macam aba-aba diantaranya :<br />
<br />
1. Aba-aba petunjuk<br />
<br />
Aba-aba petunjuk dipergunakan hanya jika perlu untuk menegaskan maksud daripada aba-aba peringatan/pelaksanaan.<br />
<br />
Contoh:<br />
· Kepada Pemimpin Upacara-Hormat - GERAK<br />
· Untuk amanat-istirahat di tempat - GERAK<br />
2. Aba-aba peringatan<br />
<br />
Aba-aba peringatan adalah inti perintah yang cukup jelas, untuk dapat dilaksanakan tanpa ragu-ragu.<br />
Contoh:<br />
· Lencang kanan - GERAK (bukan lancang kanan)<br />
· Istirahat di tempat - GERAK (bukan ditempat istirahat)<br />
3. Aba-aba pelaksanaan<br />
<br />
Aba-aba pelaksanaan adalah ketegasan mengenai saat untuk melaksanakan aba-aba pelaksanan yang dipakai ialah:<br />
· GERAK<br />
· JALAN<br />
· MULAI<br />
<br />
GERAK: adalah untuk gerakan-gerakan kaki yang dilakukan tanpa meninggalkan tempat dan gerakan-gerakan yang memakai anggota tubuh lain.<br />
<br />
Contoh:<br />
-jalan ditempat -GERAK<br />
-siap -GERAK<br />
-hadap kanan -GERAK<br />
-lencang kanan -GERAK<br />
<br />
JALAN: adalah utuk gerakan-gerakan kaki yang dilakukan dengan meninggalkan tempat.<br />
<br />
Contoh:<br />
-haluan kanan/kiri - JALAN<br />
-dua langkah ke depan - JALAN<br />
-satu langkah ke belakang - JALAN<br />
<br />
Catatan:<br />
Apabila gerakan meninggalkan tempat itu tidak dibatasi jaraknya, maka aba-aba harus didahului dengan aba-aba peringatan –MAJU<br />
<br />
Contoh:<br />
<br />
-maju - JALAN<br />
<br />
-haluan kanan/kiri - JALAN<br />
<br />
-hadap kanan/kiri maju - JALAN<br />
<br />
-melintang kanan/kiri maju - JALAN<br />
<br />
Tentang istilah: “MAJU”<br />
<a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=1212809248916263745" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><br /></a>
1. Pada dasarnya digunakan sebagai aba-aba peringatan terhadap pasukan dalam keadaan berhenti.<br />
<br />
2. Pasukan yang sedang bergerak maju, bilamana harus berhenti dapat diberikan aba-aba HENTI.<br />
<br />
Misalnya:<br />
<br />
· Ada aba-aba hadap kanan/kiri maju - JALAN karena dapat pula diberikan aba-aba : hadap kanan/kiri henti GERAK.<br />
<br />
· Ada aba-aba hadap kanan/kiri maju-JALAN karena dapat pula diberikan aba-aba : hadap kanan/kiri henti GERAK.<br />
<br />
· Balik kana maju/JALAN, karena dapat pula diberikan aba-aba : balik kana henti-GERAK.<br />
<br />
Tidak dapat diberikan aba-aba langkah tegap maju JALAN, aba-aba belok kanan/kiri maju-JALAN terhadap pasukan yang sedang berjalan dengan langkah biasa, karena tidak dapat diberikan aba-aba langkah henti-GERAK, belok kanan/kiri-GERAK.<br />
<br />
Tentang aba-aba : “HENTI”<br />
<br />
1. Pada dasarnya aba-aba peringatan henti digunakan untuk menghentikan pasukan yang sedang bergerak, namun tidak selamanya aba-aba peringatan henti ini harus diucapkan.<br />
<br />
Contoh:<br />
<br />
· Empat langkah ke depan –JALAN, bukan barisan – jalan. Setelah selesai pelaksanaan dari maksud aba-aba peringatan, pasukan wajib berhenti tanpa aba-aba berhenti.<br />
<br />
MULAI : adalah untuk dipakai pada pelaksanaan perintah yang harus dikerjakan berturut-turut.<br />
<br />
Contoh:<br />
<br />
-hitung -MULAI<br />
<br />
-tiga bersaf kumpul -MULAI <br />
<br />
CARA MEMBERIKAN ABA-ABA<br />
<br />
a) Waktu memberi aba-aba, pemberi aba-aba harus berdiri dalam sikap sempurna dan menghadap pasukan, terkecuali dalam keadaan yang tidak mengijinkan untuk melakukan itu.<br />
<br />
b) Apabila aba-aba itu berlaku juga untuk si pemberi aba-aba, maka pemberi aba-aba terikat pada tempat yang telah ditentukan untuknya dan tidak menghadap pasukan.<br />
<br />
Contoh: Kepada Pembina Upacara – hormat – GERAK<br />
<br />
Pelaksanaanya :<br />
<br />
· Pada waktu memberikan aba-aba menghadap ke arah yang diberi hormat sambil melakukan gerakan penghormatan bersama-sama dengan pasukan.<br />
<br />
· Setelah penghormatan selesai dijawab/dibalas oleh yang menerima penghormatan, maka dalam keadaan sikap sedang memberi hormat si pemberi aba-aba memberikan aba-aba tegak : GERAK dan kembali ke sikap sempurna.<br />
<br />
c) Pada taraf permulaan aba-aba yang ditunjukan kepada pasukan yang sedang berjalan/berlari, aba-aba pelaksanaan gerakannya ditambah 1 (satu) langkah pada waktu berjala, pada waktu berlari ditambah 3 (tiga) langkah.<br />
<br />
Pada taraf lanjutan, aba-aba pelaksanaan dijatuhkan pada kaki kanan ditambah 2 (dua) langkah untuk berjalan / 4 (empat) langkah untuk berlari.<br />
<br />
d) Aba-aba diucapkan dengan suara nyaring-tegas dan bersemangat.<br />
<br />
e) Aba-aba petunjuk dan peringatan pada waktu pengucapan hendaknya diberi antara.<br />
<br />
f) Aba-aba pelaksanaan pada waktu pengucapan hendaknya dihentakkan.<br />
<br />
g) Antara aba-aba peringatan dan pelaksanaan hendaknya diperpanjang disesuaikan dengan besar kecilnya pasukan.<br />
<br />
h) Bila pada suatu bagian aba-aba diperlukan pembetulan maka dilakukan perintah ULANG !<br />
<br />
Contoh: Lencang kanan = Ulangi – siap GERAK<br />
<br />
<br />
Program latihan<br />
<br />
<h4>
Tahap latihan peraturan baris berbaris adalah sebagi berikut :</h4>
<br />
1. Gerakan ditempat.<br />
<br />
Gerakan baris berbaris yang dilakukan ditempat misal : Sikap siap, istirahat, hormat, lencang kanan, jalan ditempat dan lain sebagainya. Gerakan ditempat adalah kunci sukses dalam latihan baris berabris. Dalam latihan awal ini ketegasan pelatih mutlak diperlukan, karena jika anak didik sudah terbiasa dengan aba-aba dan gerakan yang tegas serta kompak maka dalam latihan pindah tempat dan berjalan akan menjadi mudah, karena secara emosi mereka sudah mulai terarah pada gerakan-gerakan selanjutnya.<br />
<br />
2. Gerakan pindah tempat<br />
<br />
Gerakan baris berbaris dengan pindah tempat tanpa melakukan gerakan berjalan, misal : 2 langkah kedepan/kebelakang, geser ke kekiri/kanan dan lain sebagainya<br />
<br />
3. Gerakan berjalan.<br />
<br />
Dalam latihan berjalan maka tahap latihan sebaiknya dibagi dalam kelompok-kelompok kecil antar 10 – 15 orang per kelompok karena akan lebih mudah untuk memperhatikan dan mengoreksi gerakan setiap anggota, setelah anggota pasukan dianggap mampu baru digabung menjadi kelompok yang besar.<br />
<br />
1. Langkah Biasa<br />
<br />
Yaitu membiasakan peserta untuk melakukan gerakan-gerakan langkah biasa, hal ini juga dimaksudkan agar dapat diberikan dasar-dasar penyeragaman langkah.<br />
<br />
2. Langkah Tegap<br />
<br />
Gerakan langkah tegap pada gerakan baris berbaris dengan sikap yang tegap baik ayunan tangan dan kaki, termasuk hentakan kaki sehingga dapat menimbulkan irama yang tegap, kompak dan mantap.<br />
<br />
Dalam langkah tegap keserasian dan keseragaman ayunan tangan harus benar-benar diperhatikan karena ayunan tangan akan menunjukkan keindahan dalam dalam berbaris.<br />
<br />
3. Latihan tempo saat melangkah.<br />
<br />
Saat latihan baris berbaris yang harus diperhatikan adalah tempo langkah baris berbaris dan kekompakan untuk melaksanakan sesuai peraturan tempo yang berlaku.<br />
<br />
Untuk latihan tempo berjalan maka para pelatih dapat menggunakan tape recorder dan memutar lagu-lagu mars sesuai dengan tempo yang berlaku. Saat ini tempo langkah baris berbaris yang berlaku adalah 120 langkah per menit dengan panjang langkah 65 cm.<br />
<br />
Berbaris sambil diiringi lagu-lagu mars pramuk akan membuat semua anggota pasukan lebih mudah menyeragamkan langkah sesuai dengan tempo lagu yang diputar.<br />
<br />
Dalam latihan tempo dapat dibentuk dalam kelompok-kelompok kecil dan masing-masing kelompok bergantian melakukan gerakan kombinasi jalan ditempat dan langkah biasa atau langkah tegap. Dengan latihan kombinasi ini akan mempermudah saat melakukan formasi pengibaran bendera, karena saat melakukan formasi biasanya gerakan jalan ditempat dan langkah tegap akan saling mengisi sehingga tempo langkah setiap anggotanya harus sama dan kompak<br />
<br />
<br />
<br />
<span itemprop="itemreviewed">Baca Juga : <a href="http://olxia.blogspot.com/2014/12/masalah-kecelakaan-lalu-lintas-dan-penyelesaiannya.html"><b>Masalah Kecelakaan Lalu Lintas Dan Penyelesaiannya</b></a></span><a href="http://olxia.blogspot.com/2014/12/masalah-kecelakaan-lalu-lintas-dan-penyelesaiannya.html"><b> </b></a>Unknownnoreply@blogger.com0pematang siantar3.8642546157214084 -64.68753.8642546157214084 -64.6875 3.8642546157214084 -64.6875tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-44672760550948127552014-12-10T03:24:00.000+07:002015-12-17T20:41:55.119+07:00“KASIH KRISTUS DASAR PENGERTIAN PERNIKAHAN KRISTEN”<h3 style="text-align: center;">
“KASIH KRISTUS DASAR PENGERTIAN PERNIKAHAN KRISTIANI”</h3>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgshUxQDMlU9eFnSHNibr1ne8OoaopYFQZ8UitAF_LkSszCwBWD_G5f-Su6I0l4kqDqMQepoemTrj0xtdgw14yUydmCLW9ca6C2GNOKI5VpG79ZoeGoloaU-olQn_MYmmbzkRJ-7MGcAuo/s1600/KASIH+KRISTUS++DASAR+PENGERTIAN+PERNIKAHAN+KRISTIANI.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="KASIH KRISTUS DASAR PENGERTIAN PERNIKAHAN KRISTIANI" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgshUxQDMlU9eFnSHNibr1ne8OoaopYFQZ8UitAF_LkSszCwBWD_G5f-Su6I0l4kqDqMQepoemTrj0xtdgw14yUydmCLW9ca6C2GNOKI5VpG79ZoeGoloaU-olQn_MYmmbzkRJ-7MGcAuo/s1600/KASIH+KRISTUS++DASAR+PENGERTIAN+PERNIKAHAN+KRISTIANI.jpg" title="KASIH KRISTUS DASAR PENGERTIAN PERNIKAHAN KRISTIANI" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><h3>
PERNIKAHAN KRISTIANI</h3>
</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sekalian baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!
</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/3y0j8VREgrY" width="420"></iframe>
<br />
<h4>
A.Pengertian Pernikahan Kristen.</h4>
”PERNIKAHAN KRISTEN ADALAH IKATAN DAN PERSEKUTUAN HIDUP YANG MENYELURUH ( TOTAL ) DARI SEORANG PRIA (SUAMI) DENGAN SEORANG WANITA (ISTRI) YANG TELAH DITEGUHKAN ALLAH DALAM PERNIKAHAN KUDUS; YANG MELIPUTI ROH, JIWA DAN TUBUH; MASA KINI DAN MASA YANG AKAN DATANG ( SAMPAI SALAH SEORANG MENINGGAL DUNIA ), DENGAN TUJUAN UNTUK MEMBENTUK SECARA BERTANGGUNG JAWAB SUATU RUMAH TANGGA KRISTIANI YANG KUDUS, HARMONIS, DAN BAHAGIA SERTA MEMULIAKAN DAN MELAYANI TUHAN.” ( Micha N.L. Tobing).<br />
1. IKATAN adalah istilah Hukum, artinya Pernikahan harus diikat dan didasarkan atas Hukum Allah dan Hukum Negara (catatan sipil).<br />
2. PERSEKUTUAN adalah istilah Kristen/ Alkitab yang mengandung arti kesatuan, kebersamaan, keakraban, hubungan saling….antar Suami Istri yang didasari oleh Kasih Kristus ( Baca I Petrus 3:7-9 + Kol 3:14)<br />
3. SEORANG PRIA DAN SEORANG WANITA untuk menentang pernikahan Poligami dan Homoseksual / Lesbian ( baca I Tes 4:4 )<br />
4. DITEGUHKAN OLEH ALLAH dalam pernikahan yang kudus artinya disahkan oleh Allah dalam acara peneguhan dan pemberkatan nikah oleh gereja. Hidup sebagai Suami Istri yang belum diteguhkan oleh Tuhan melalui gereja adalah tidak sah, tidak berkenan dihati Tuhan, suatu bentuk perjinahan / kenajisan dan permusuhan dengan Allah ( Kel 20:14 dan Yak 4:4 ). Kata tidak setia (Baca Yak 4:4 ) dalam bahasa Mandarin, Inggris dan Gerika ditulis dengan arti sebenarnya sebagai penjinah (Bhs Gerika: Moichalis ) dan tindakan/ perbuatan jinah tersebut menurut Yakobus 4:4 adalah tindakan / perbuatan yang memusuhi Allah. Saudara dapat membayangkan, bila seorang begitu berani memusuhi Allah, ia pasti akan merasakan efek negatif. Nasehat kami jangan dahulu/ coba-coba untuk kumpul bersama (kumpul Kebo ), tidur bersama dsb. Tunggulah sampai hari pernikahan yang dilaksanakan oleh gereja.<br />
5. MELIPUTI ROH, JIWA DAN TUBUH. ROH berbicara mengenai iman kepada Tuhan Artinya kedua mempelai harus satu Iman, satu Tuhan, lebih baik lagi satu gereja. Jangan menikah dengan calon Istri / Suami dari agama lain. JIWA berbicara mengenai kehendak, kemauan yang didasari atas saling mencintai. Jangan menikah karena paksaan dari ortu atau calon teman hidup dsb. TUBUH berbicara mengenai hubungan tubuh/ jasmani/ seksualitas. Pada awal pernikahan, mobilitas seksual cukup tinggi dan cukup sering dilakukan, tetapi setelah 5, 10, 20 tahun kelihatannya mobilitas seksual sudah mulai berkurang, malah ada yang sudah 8 tahun tidak lagi berhubungan seksual, padahal kesetiaan, kebahagiaan dan kenikmatan hubungan pasutri harus juga selalu dibarengi dengan melakukan hubungan intim suami istri ( Seksual ).<br />
6. SAMPAI SALAH SEORANG MENINGGAL DUNIA, maksudnya adalah agar hidup nikah harus selalu dipupuk dengan Kasih Kristus, agar jangan tejadi perceraian dengan Suami / Istri sebelum salah seorang meninggal dunia ( Baca : Maleakhi 2:16 )<br />
7. RUMAH TANGGA YANG BERTANGGUNG JAWAB, maksudnya bertanggung jawab atas keperluan jasmani, jiwani/ batin dan rohani.<br />
8. MEMULIAKAN DAN MELAYANI PEKERJAAN TUHAN ( Baca: Yosua 24: 15 ). menurut Pasutri yang tidak beribadah ( jarang kegereja) dan tidak terlibat pelayanan rasanya belum serasi dan belum mencapai tujuan pernikahan tersebut. Pernikahan Kristen merupakan perjanjian. Sebuah perjanjian adalah sebuah ikrar — sebuah janji kasih dan kesetiaan. Sebuah perjanjian melibatkan kesinambungan — dalam pengertian melihat ke masa depan dan menoleh ke belakang kepada sejarah bersama-sama. Sebuah pernjanjian berarti keterlibatan —sebuah pengabdian kepada sebuah hubungan kasih dan perhatian yang kaya dan semakin bertumbuh.<br />
Kasih dan kesetiaan adalah kunci Pernikahan Kristen. Kasih yang dimaksud tidak sebatas kasih Eros yaitu kasih antara pria dan wanita, kasih yang dipengaruhi oleh perasaan – tidak stabil. Kasih yang diharapkan adalah kasih Agape, kasih yang ilahi, kasih yang murni, yang stabil dan kasih yang mencerminkan kasih Kristus. Lalu kesetiaan seperti apa yang dimaksud:<br />
Pertama kesetiaan dalam pernikahan berarti monogami. Pernikahan Kristen berpegang pada monogami dan menentang poligami. Jelasnya, poligami merendahkan martabat wanita sebagai manusia. Poligami merupakan sebuah penghinaan terhadap hukum kasih.<br />
Kedua, kesetiaan dalam pernikahan berarti sebuah janji seumur hidup untuk mengasihi dan setia dalam situasi suka dan duka.<br />
Ketiga, kesetiaan dalam pernikahan berarti saling merendahkan diri dalam takut akan Kristus. Rasul Paulus menekankan prinsip saling merendahkan diri dalam hubungan keluarga: rendahkan dirimu seorang kepada yang lain di dalam takut akan Kristu (Efesus 5:21). Paulus meminta kerendahan diri seperti yang dilakukan Kristus dengan kasih pengorbanan.<br />
Keempat, kesetiaan di dalam pernikahan berarti mengendalikan diri untuk membangun hubungan dengan orang lain yang bukan suami atau istri. Perzinahan dan perceraian tidak dapat diterima dalam bentuk apa pun bagi para pengikut Yesus Kristus. Pada saat kita mengakui bahwa pernikahan Kristen mempersatukan kita dalam sebuah kenyataan “satu daging”, maka persinahan dan perceraian melanggar kenyataan “satu daging” itu dan menghancurkan kesejahteraan pasangan masing-masing. Pernikahan harus merupakan suatu perjanjian permanen baik kaya maupun miskin, sakit maupun sehat sampai kematian memisahkan kita.<br />
Apa yang terjadi ketika keutuhan “satu daging” itu putus, terkoyak? Ia akan cacat dan tidak akan memberi fungsi yang baik, maka terus pertahankan keutuhan “satu daging” itu.<br />
pendeta David Wilkerson : Pernikahan Kristen adalah sebuah perjanjian (covenant) antara satu orang laki-laki dan satu orang perempuan yang ditahbiskan dan dimateraikan oleh Allah Pernikahan sekedar acara yang dilakukan di gereja dengan memberkati pasangan yang akan menikah dan setelah itu selesai. Pernikahan merupakan sebuah perjanjian ilahi yang melibatkan Allah di dalamnya. Allah turut hadir dalam pembuatan perjanjian itu.<br />
Pernikahan merupakan jawaban Tuhan bagi kebutuhan manusia yang terdalam hidup bersekutu dengan seseorang. Ketika manusia pertama diciptakan yaitu adam dan hawa, kata yang digunakan dalam Kejadian 2:18 adalah kata sepadan yang berarti “saling berhadapan.” Ayat ini mengungkapkan bahwa dalam hubungan yang begitu intim keduanya dipersatukan dalam persekutuan yang tidak terpisahkan yang memuaskan kerinduan paling dalam di dalam hati manusia. <br />
<br />
Sebuah perjanjian pernikahan dalam kekristenan adalah hal yang unik dari pada perjanjian pernikahan lain. Hal ini karena didasari pada kasih, dan juga adanya komitmen yang panjang. Perjanjian dalam pernikahan Kristen tidak menuntut ketaatan yang buta, tanpa pemaknaan yang jelas. Namun sebuah perjanjian itu dibuat karena adanya unsur kasih di dalamnya. Pernikahan antara seorang laki-laki dan seorang perempuan seharusnya dapat merefleksikan hubungan antara Kristus dan Jemaat. Kasih Kristus kepada jemaat dapat terpancar dari hubungan pernikahan antara suami dan istri. <br />
<br />
Pernikahan Kristen pun mempunyai standar-standar pengaturannya. Pengaturan standar-standar pernikahan Kristen tidak berakar pada standar hukum gereja (church law) dan hukum yang berlaku di masyarakat (civil law), namun pernikahan Kristen berdasarkan kepada hukum ilahi (divine law). Hukum ilahi adalah sebuah wahyu ilahi yang berwenang yang dapat ditemukan dalam Alkitab itu sendiri. <br />
<br />
Nats Alkitab <br />
Efesus 5:31 Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.<br />
<br />
1 Kor 7:3 Hendaklah suami memenuhi kewajibannya terhadap isterinya, demikian pula isteri terhadap suaminya.<br />
<br />
Matius 19:5-6 :Dan firman-Nya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, <br />
sehingga keduanya itu menjadi satu daging.<br />
<br />
Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. <br />
Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."<br />
<br />
1 KORINTUS 7:12-15<br />
Kepada orang-orang lain aku, bukan Tuhan, katakan: kalau ada seorang saudara beristerikan seorang yang tidak beriman dan perempuan itu mau hidup bersama-sama dengan dia, janganlah saudara itu menceraikan dia.<br />
<br />
Dan kalau ada seorang isteri bersuamikan seorang yang tidak beriman dan laki-laki itu mau hidup bersama-sama dengan dia, janganlah ia menceraikan laki-laki itu.<br />
<br />
Karena suami yang tidak beriman itu dikuduskan oleh isterinya dan isteri yang tidak beriman itu dikuduskan oleh suaminya. Andaikata tidak demikian, niscaya anak-anakmu adalah anak cemar, tetapi sekarang mereka adalah anak-anak kudus.<br />
<br />
Tetapi kalau orang yang tidak beriman itu mau bercerai, biarlah ia bercerai; dalam hal yang demikian saudara atau saudari tidak terikat. Tetapi Allah memanggil kamu untuk hidup dalam damai sejahtera<br />
<br />
Efesus 5:22-33<br />
<br />
Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan, karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh. Karena itu sebagaimana jemaat tunduk kepada Kristus, demikian jugalah isteri kepada suami dalam segala sesuatu.<br />
Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman, supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.<br />
Demikian juga suami harus mengasihi isterinya sama seperti tubuhnya sendiri: Siapa yang mengasihi isterinya mengasihi dirinya sendiri. Sebab tidak pernah orang membenci tubuhnya sendiri, tetapi mengasuhnya dan merawatinya, sama seperti Kristus terhadap jemaat, karena kita adalah anggota tubuh-Nya.<br />
Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat.<br />
Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya.<br />
Kolese 3 : 14 - 15<br />
14 : “Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.”<br />
15 : “Hendaklah damai sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu, karena untuk itulah kamu telah dipanggil menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.”<br />
Matius 19 : 6 <br />
6 : "Demikian mereka bukan lagi dua melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."<br />
Markus 10 : 8 – 9<br />
8 : “sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu.”<br />
9 : “Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."<br />
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
Baca Juga " <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/" target="_blank">Informasi Paling hot dan Terpopuler</a> "Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.9497365 99.134546600000021 2.9497365 99.134546600000021tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-35523949981996717862014-12-09T11:22:00.002+07:002016-01-18T15:18:56.087+07:00CARA MEMBUKA USAHA KECIL USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG <h3>
CARA MEMBUKA USAHA KECILUSAHA MEMBUAT KRIPIK SINGKONG</h3>
<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsjpzC2mYSMiC09DDVoEluNsGJ_To3XsibWaTsL1ivX6ldxiUePc4x6oDcgJdjdXgNZxFmgMXi8d1cZTuoKm38nGeSooeJaW5N4FNb059c6ofxywuAtSmEx3A8Okz-ElBXGGkN_yuXtjQ/s1600/KRIPIK+SINGKONG.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="CARA MEMBUKA USAHA KECILUSAHA MEMBUAT KRIPIK SINGKONG" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsjpzC2mYSMiC09DDVoEluNsGJ_To3XsibWaTsL1ivX6ldxiUePc4x6oDcgJdjdXgNZxFmgMXi8d1cZTuoKm38nGeSooeJaW5N4FNb059c6ofxywuAtSmEx3A8Okz-ElBXGGkN_yuXtjQ/s1600/KRIPIK+SINGKONG.jpg" title="CARA MEMBUKA USAHA KECILUSAHA MEMBUAT KRIPIK SINGKONG" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kripik Singkong</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<h4>
A.LATAR BELAKANG CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG )</h4>
Baca Juga : " <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/">Informasi Usaha Kecil Buat Cepat Kaya</a> "<br />
<br />
Di zaman era globalisasi ini banyak hal – hal yang instan, tidak terkecuali makanan . Hal inilah yang cenderung menurunkan kualitas makanan . banyaknya makanan – makanan instan menyebabkan beberapa makanan tradisional sering terabaikan dan menurun jumlahnya di pasaran, sehingga menyebabkan para pembuat makanan tradisional merugi.<br />
Adanya persaingan yang cukup ketat dalam pasar makanan tidak menyurutkan langkah saya untuk mencoba memproduksi suatu makanan tradisional yang tidak kalah menarik dengan makanan instan ,dan tentunya mampu bersaing dalam pasar makanan , “keripik singkong” jenis usaha yang akan saya jalankan ini akan di modifikasi dari bentuk maupun rasa sehingga mampu menghasilkan makanan yang berkualitas dan menarik. Adapun makanan ini saya beri nama “KERIPIK SINGKONG CITRA BANGSA”. Kenapa??? Karena berhubungan saya masih sekolah di SMK yang benama SMK.N.1 dan menurut saya namanya cukup itu unik.<br />
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!</blockquote>
<div style="text-align: center;">
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/ewVnjrbbXmY" width="560"></iframe></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<h4>
B. VISI USAHA CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG )</h4>
Memperkenalkan dan mempertahankan kualitas produk makanan Indonesia “keripik singkong” yang mampu menjadi makanan yang berkualitas, menarik dan diterima oleh kalangan masyarakat sebagai makanan cepat saji atau cemilan.<br />
<h4>
C.MISI USAHA CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG )</h4>
Adapun misi yang saya terapkan adalah :<br />
<br />
<ul>
<li>Memperkenalkan produk pada masyarakat luas.</li>
<li>Memberikan kepuasan pada pelanggan.</li>
<li>Memanfaatkan bahan baku utama ,talas sehingga menjadi makanan yang berkualitas.</li>
<li>Mencari keuntungan dari modal yang kecil.</li>
</ul>
<br />
Selain ingin mendapatkan keuntungan saya ingin mendapatkan berkah dalam usaha ini. Di balik ”berbisnis juga beramal”. <br />
<h4>
D.ANALISA PELUANG USAHA CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG )</h4>
Semua proses produksi telah dilakukan, dari mulai pemilihan talas yang baik sampai kepada packing, kemudian yang akan saya lakukan yaitu mencari peluang usaha. Dalam memulai usaha apapun, maka yang harus diketahui adalah peluang pasar yang dapat menerima produk saya ini. Peluang usaha sudah merupakan kunci penting dalam proses pemasaran karena pemasaran akan berjalan dengan lancar apabila sudah mendapatkan peluang usaha yang kita inginkan.<br />
Sistem pemasaran saya akan mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing saya dan sejauh mana kemampuan saya untuk bersaing dengan mereka dalam segala aspek, baik itu dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas yang saya berikan kepada para konsumen. Saya akan mensurvei dan meneliti pesaing - pesaing saya bagaimana caranya membuat keripik pisang ini agar berbeda dengan keripik talaslainnya yang sudah beredar di pasaran. Bukan hanya rasanya saja yang berbeda namun saya akan membuat keripik pisang ini berbeda dari segi packing, dan cara pemasarannya juga, yang pasti akan lebih unik dari pada yang lainnya, dengan seperti itu para konsumen tidak akan mengalami yang namanya kejenuhan dalam mengkonsumsi makanan ini.<br />
Saya akan menjual keripik pisang ini di tempat yang cukup ramai, yang banyak dikenal dan dilalui banyak orang, dengan seperti itu maka keripik saya ini akan lebih cepat dikenal banyak lapisan masyarakat.<br />
Apabila kita lihat dari analisa sistem SWOT seperti hal berikut :<br />
<br />
<ul>
<li> Strengths (Kekuatan).</li>
<li> Harga keripik talas ini cukup terjangkau oleh kalangan masyarakat.</li>
<li> Kualitas dari keripik talas ini sangat terjamin, karena dalam proses pembuatannya diutamakan kebersihan dan untuk kesehatan.</li>
<li> Keripik talas ini mempunyai rasa yang gurih dan enak.</li>
<li> Rasa yang bervariasi memancing minat pembeli.</li>
<li> Keripik talas dapat menjadi salah satu alternatif makanan ringan yang praktis, dan hemat.</li>
<li> Weakness (Kelemahan).</li>
<li> Talas masih dipandang sebelah mata dan tidak banyak orang yang mengenal sehingga diperlukan promosi- promosi.</li>
<li> Minimnya modal untuk tenaga kerja sehingga ,sehingga bahan yang di produksi kurang banyak.</li>
<li> Bahan baku keripik talas yang mudah rusak.</li>
<li> Keripik talas akan mudah rusak jika penyimpanan yang dilakukan sembarangan atau ditumpuk.</li>
<li> Opportunity (Peluang).</li>
<li> Kondisi masyarakat yang semakin konsumtif sehingga mempermudah saya untuk memasarkan produk.</li>
<li> Permintaan pasar yang semakin meningkat.</li>
<li> Banayk diminati setiap orang dari mulai anak-anak, dewasa, maupun orang tua.</li>
<li> Threats (Ancaman).</li>
<li> Jumlah kompetitor yang terus meningkat.</li>
<li> Munculnya produk baru yang lebih unggul.</li>
<li> Kenaikan harga bahan baku karena jumlahnya semakin terbatas.</li>
</ul>
<br />
Jenis usaha yang saya jalankan ini termasuk usaha rumahan,yang mampu bersaing dengan usaha snack modern,karena usaha saya ini telah saya modifikasi dari tampilan maupun rasa.<br />
Cara pembuatan secara garis besar:<br />
<br />
<ul>
<li>Kupas singkong.</li>
<li>Iris tipis dengan bentuk menarik.</li>
<li>Rendam irisan singkong dalam air yang sudah di campur kapur sirih dan garam.</li>
<li>Panaskan minyak yang cukup banyak.</li>
<li>Goreng singkong hingga kering dan matang.</li>
<li>Angkat dan tiriskan.</li>
</ul>
<br />
<b>1.Penilaian Terhadap Pasar</b><br />
<br />
Pelanggan<br />
Dalam hal ini konsumen terdiri dari berbagai tingkat kalangan ekonomi baik dari tingkat bawah, menengah dan atas. Karena makanan ringan merupakan makanan yang banyak diminati orang dan dalam hal harga dapat dijangkau semua kalangan.<br />
<br />
Jumlah Produk yang di Jual.<br />
Dalam jumlah produk yang dijual, saya memprediksi jumlah produk yang terjual 70 bungkus/hari.<br />
Anak-anak 35%<br />
Remaja 30%<br />
Ibu-ibu 20%<br />
Bapak-bapak 15%<br />
Proyeksi Masa Depan dan Pesaing<br />
Dalam hal proyeksi masa depan dan pesaing ada kekuatan dan kelemahan bagi saya maupun pesaing.<br />
<br />
<h4>
E. MARKETING MIX (BAURAN PEMASARAN) CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG )</h4>
Dilihat dari promosi makanan yang cepat laku adalah pada tempat ramai seperti pasar, sekolah, kampus, kantor, itu adalah tempat yang paling strategis untuk mempromosikan barang dagangan. Berikut ini adalah beberapa cara promosi makanan yang akan saya lakukan :<br />
Pertama adalah lewat brosur, cara ini cukup efektif untuk memperkenalkan makanan yang saya jual, biasanya makanan sampai di konsumen melalui pesan antar atau sering disebut delivery.<br />
Melakukan penjualan langsung, cara ini lumayan efektif karena langsung bertemu dengan pembelinya dan bisa langsung promosikan makanan yang di jual.<br />
Melalui internet cara ini efektif walau tak semua orang memakai internet tapi cara ini cukup memberikan informasi yang lebih kepada orang karena saat ini orang banyak membuka internet seperti facebook, twitter, yahoo, google dan lain - lain, tak ada salahnya bila dicoba.<br />
Melalui iklan radio, cara ini cukup lumayan walau tak ada gambar visual yang dapat terlihat tapi setidaknya pesannya dapat tersampaikan kepada masyarakat.<br />
<br />
PERHITUNGAN MODAL DAN HARGA JUAL<br />
1. Modal lancar =Rp.500.0000 ,-per hari<br />
Dalam satu bulan memproduksi 20 X jadi modal satu bulan adalah<br />
Rp.500.000,- X 20 =Rp.10.000.000,-<br />
<br />
2. Modal investasi<br />
Peralatan produksi = Rp.1.000.000,-<br />
<br />
3. Biaya Produksi<br />
Satu hari produksi<br />
Harga 1 kg singkong Rp.4.000,-<br />
Harga 1 kg minyak Rp10.000,-<br />
Bahan baku<br />
Harga<br />
Singkong 70 kg<br />
Minyak<br />
Bumbu<br />
Pembungkus<br />
Promosi<br />
Transport<br />
Gaji karyawan 6 orang<br />
Lain lain<br />
Rp.280.000,-<br />
Rp.100.000,-<br />
Rp. 20.000,-<br />
Rp. 10.000,-<br />
Rp. 5.000,-(hanya bulan pertama)<br />
Rp. 10.000,-<br />
Rp.300.000,- (50.000/orang)<br />
Rp.25.000,-<br />
Jumlah<br />
Rp.750.000,-<br />
<br />
4.Penetapan harga<br />
Modal lancar x 150%<br />
Rp.750.000,- x 150% = Rp.1.125.500.,-<br />
<br />
Kripik<br />
jumlah bungkus<br />
harga/bungkus<br />
total<br />
Balado<br />
25<br />
Rp.11.000,-<br />
Rp.275.000,-<br />
Pedas<br />
25<br />
Rp.11.000,-<br />
Rp.275.000,-<br />
Original<br />
20<br />
Rp.10.000,-<br />
Rp.200.000,-<br />
Jumlah<br />
Rp.750.000,-<br />
<br />
<h4>
G. PEHITUNGAN RUGI/LABA</h4>
Modal lancar x 150%<br />
Rp.750.000,- x 150% = Rp.1.125.000,-<br />
<br />
<br />
Penjualan /bulan = 20 X Rp.1.125.000,- = Rp.22.500.000,-<br />
Modal lancar = 20X Rp.750.000,- = Rp.15.000.000,- (-)<br />
= Rp. 7.500.000,-<br />
Modal investasi = Rp. 1.000.000,- (-)<br />
Laba bersih = Rp. 6.500.000,-<br />
<br />
<h4>
H. ANALISA KEUNTUNGAN CARA MEMBUKA USAHA KECIL ( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG )</h4>
Untuk menganalisa keuntungan baik buruknya suatu perusahaan atau maju mundurnya perusahaan yang kita jalani akan terlihat, namun saya menganalisis saya harus optimis kemungkinan besar keuntungan yang saya dapatkan dapat di lihat sebagai berikut :<br />
Laba /bulan<br />
Laba /tahun<br />
Laba /5 tahun<br />
= Rp. 6.500.000,-<br />
= Rp. 78.000.000,-<br />
= Rp 4.680.000.000,-<br />
<br />
<h4>
I.KESIMPULAN CARA MEMBUKA USAHA KECIL( USAHA MEMBUAT KERIPIK SINGKONG)</h4>
Dari beberapa uraian sebelumnya kini penulis dapat menyimpulkan. Tujuan yang paling utamanya adalah di balik Berbisnis juga beramal.<br />
Analisa peluang usaha, perhitungan modal dan penetapan harga jual, perhitungan rugi/laba dan terakhir analisa keuntungan sangatlah penting dan berpengaruh terhadap baik buruknya suatu bisnis atau naik turunnya perusahaan yang kita jalani ini akan terlihat.<br />
<br />
<br />
<b>Video bom bunuh diri dan baku tembak teroris pelaku bom dan polisi di sarinah jalan thamrin
</b><br />
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/J87G45B1_Ws" width="560"></iframe>
<br />
Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu : <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
Baca Juga : " <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/">Informasi Cara Berusaha Agar Cepat Kaya</a> "<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com1Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-75314695257572250492014-12-09T10:35:00.000+07:002015-12-17T23:48:22.024+07:00Didalam museum ditemukan berbagai macam koleksi Didalam museum ditemukan berbagai macam koleksi antara lain :<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPjm7RrFQCkhlxRFQx-YATJbh-6wk0JOWUGPwU6shwd6iRe2gfz3Lr5IcApVnrTeVvQZOoE0juN7F1U9gY-6q8CF0HixGMemHQS2vVvYsdITCLEqno2m2XaU3iWgUzgkh_jIdf3bBViPg/s1600/Didalam+museum+ditemukan+berbagai+macam+koleksi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Didalam museum ditemukan berbagai macam koleksi " border="0" height="236" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPjm7RrFQCkhlxRFQx-YATJbh-6wk0JOWUGPwU6shwd6iRe2gfz3Lr5IcApVnrTeVvQZOoE0juN7F1U9gY-6q8CF0HixGMemHQS2vVvYsdITCLEqno2m2XaU3iWgUzgkh_jIdf3bBViPg/s320/Didalam+museum+ditemukan+berbagai+macam+koleksi.jpg" title="Didalam museum ditemukan berbagai macam koleksi " width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Museum Balanga</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!</blockquote>
</div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/7BFeS0ehoew" width="420"></iframe></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<br />
<br />
1. Peralatan Rumah Tangga seperti :<br />
- Parborasan = Tempat menyimpan beras<br />
- Pinggan Pasu = Piring nasi untuk Raja<br />
- Tatabu = Tempat menyimpan air<br />
- Abal-abal = Tempat menyimpan garam<br />
- Samborik = tempat sirih terbuat dari kuningan<br />
- Baluhat = tempat air dari bamboo<br />
- Sapah = piring dari kayu<br />
- Patiman = mangkok tempat lauk pauk terbuat dari kayu<br />
<br />
<br />
2. Peralatan Pertanian seperti :<br />
- Losung = alat penumbuk padi<br />
- Wewean = alat memintal tali<br />
- Hudali = cangkul jaman dulu<br />
- Assuan = cangkul dari batang enau<br />
- Tajak = Alat membajak tanah<br />
- Parlobong = kayu utk membuat lobang menanam bibit padi<br />
- Agadi = Alat menyadap nira<br />
- dsb.<br />
<br />
3. Peralatan Perikanan seperti :<br />
- Bubu = Penangkap Ikan dari Bambu<br />
- Taduhan = Tempat menyimpan ikan<br />
- Hirang-lurang = Jaring penampung ikan<br />
- Hail = Kail<br />
- dsb.<br />
<br />
4. Alat-alat Kesenian seperti :<br />
- Ogung <br />
- Sarunai<br />
- Mong-mong <br />
- Sordam<br />
- Hesek <br />
- Arbab<br />
- Gondrang <br />
- Husapi,<br />
- dsb.<br />
<br />
5. Alat-alat perhiasaan, seperti :<br />
- Suhul gading = keris<br />
- Raut = pisau<br />
- Gotong = Penutup kepala laki-laki<br />
- Bajut = Tas Wanita<br />
- Bulang = Tudung kepala Wanita<br />
- Suri-suri = Selendang Wanita<br />
- Gondit = Ikat pinggang pria<br />
- Doramani = Perhiasan topi pria menandakan kedudukan.<br />
<br />
<br />
Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu : <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-68628084557333157102014-12-08T03:06:00.001+07:002015-12-18T00:05:53.519+07:00Pengertian Perbedaan Dan Bagian Ketidaksamaan <br />
<h3 style="text-align: center;">
Pengertian Perbedaan Dan Bagian Ketidaksamaan </h3>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgl_WUP5KMiamyP8Z2SJ26G3w15KcRvGdUXzmlKLxALBzVqr4VtAXj0BAJpSVvvGV5bMmERpoSoN6xrSrAIsMUsYp06tXvvdm2-0SQPS1n8Zs-sNooTvUTCD7clcDN3oHTmMnmI4rtLiX0/s1600/Ketidaksamaan+.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Ketidaksamaan " border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgl_WUP5KMiamyP8Z2SJ26G3w15KcRvGdUXzmlKLxALBzVqr4VtAXj0BAJpSVvvGV5bMmERpoSoN6xrSrAIsMUsYp06tXvvdm2-0SQPS1n8Zs-sNooTvUTCD7clcDN3oHTmMnmI4rtLiX0/s1600/Ketidaksamaan+.jpg" title="Ketidaksamaan " /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ketidaksamaan </td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!</blockquote>
<br />
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/reKjJFtTAdI" width="420"></iframe>
<br />
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "arial black" , "sans-serif"; font-size: 16.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ketidaksamaan </span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<h4>
<a href="https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQCWj15KGKCBVRpOP79wnjNRn5i6YmCKDx-Bmk1w_MVABHGMQhm" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"></a><span style="font-family: "arial" , "sans-serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">A.
Pengertian Ketidaksamaan </span></h4>
</div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.Ketidaksamaan
adalah kalimat matematika yang sudah jelas kepastiannya, baik pasti benar <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">maupun
pasti salah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.kesamaan
adalah hubungan yg sama antara 2 bilangan atau lebih<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.persamaan
adalah kalimat terbuka yg menggunakan tanda=.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.pertidaksamaan
adalah suatu kalimat tertutup yg
menggunakan tanda tidak samadengan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<h4>
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">B.Perbedaan
ketidaksamaan ,pertidaksamaan ,kesamaan ,dan persamaan </span></h4>
</div>
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;"> “Kalau pertidaksamaan itu menggunakan variabel
(x, y, atau semacamnya) yang belum diketahui nilainya. Kalau Ketidaksamaan itu
tidak menggunakan variabel, hanya angka-angka yang sudah diketahui nilainya”<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">Disitulah ternyata yang
membedakan, </span><strong><i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">VARIABEL</span></i></strong><i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">.</span></i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;"> Hal
perbedaan variabel juga sifatnya sama di Persamaan vs Kesamaan. Di Persamaan tidak
menggunakan variable.<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">C.Bentuk – bentuk yg
membedakannya </span><span style="font-family: "papyrus";"><span style="font-size: 19px;">Ketidaksamaan </span></span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14pt;">antara lain sbb;</span><br />
<strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">PERSAMAAN</span></strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;"><o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">500 + 2 = 600 – 98<o:p></o:p></span><br />
<strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">KESAMAAN</span></strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;"><o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">50x + 6 = 31<o:p></o:p></span><br />
<strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">PERTIDAKSAMAAN</span></strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;"><o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">9x – 7i > 3(3x – 7u)<br />
x + 5 ≥ 8<o:p></o:p></span><br />
<strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">KETIDAKSAMAAN</span></strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;"> atau </span><strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-theme-font: major-fareast;">KETAKSAMAAN</span></strong><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;"><o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">1500 >2900<o:p></o:p></span><br />
<a href="https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQCWj15KGKCBVRpOP79wnjNRn5i6YmCKDx-Bmk1w_MVABHGMQhm" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"></a><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">D.Cara menyelesaikan
ketaksamaan<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">Adapun cara menyelesaikan
ketaksamaan yaitu dgn menggunakan sifat – sifat urutan antara lain sbb;<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">1.menambahkan kedua ruas
dgn bilangan yg sama tanpa mengubah tanda ketaksamaan. <o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">2.mengalikan kedua ruas
dgn bilangan positif yg sama tanpa mengubah tanda ketaksamaan .<o:p></o:p></span><br />
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt;">3.mengalikan kedua ruas
dgn bilangan negatif dgn syarat tanda ketaksaan berubah.<o:p></o:p></span><br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%;">Contoh;</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial;"> </span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.Selesaikan 13 </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2x –3 </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Jawab: 13</span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2x–3 </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5 </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">Û</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">13 + 3 </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2x –3 + 3
</span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5 + 3 <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">Û</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">16 </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2x</span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 200%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">8<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">Û</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">16 (½) </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2x (½) </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">8 (½) <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"> </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">Û</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">8</span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Jadi HP: {x | 8</span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x </span><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; mso-ascii-font-family: Papyrus; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-char-type: symbol; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-hansi-font-family: Papyrus; mso-symbol-font-family: Symbol;">³</span><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4}.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.Cara mencari penyelesaian
pertidaksamaanlinier atau peubah.Hal-hal yang perludiperhatikan dalam menyelesaikan
pertidaksamaan linier satu peubah adalah,;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a)Jika kedua ruas suatu
pertidaksamaan ditambah atau dikurangi dengan bilangan yang sama, maka tanda
pertidaksamaan tetap.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b)Jika kedua ruas suatu
pertidaksamaan dikalikan atau dibagi dengan bilangan positif yang sama dan
tidak nol, maka tanda pertidaksamaan tetap.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c)Jika kedua ruas suatu
pertidaksamaan dikalikan atau dibagi dengan bilangan negatif yang sama dan
tidak nol, maka tanda pertidaksamaan menjadi sebaliknya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 200%; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ada tiga bagian bentuk ketidaksamaan :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">a. ketidaksamaan biasa , berlaku untuk daerah terbatas
dari bilangan berubah .<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">misalnya x + 4<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">< 2x + 7<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">b. ketidaksamaan identik , berlaku untuk setiap harga
bilangan berubah .<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">misalnya x + 4 < x + 7<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">c. ketidaksamaan palsu,tak berlaku untuk harga yang
manapun dari bilangan berubah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Misalnya x + 4 > x + 7<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Agar lebih memahami ttg ketaksamaan marilah kita pahami mengenai kalimat
tertutup,terbuka,persamaan,pertidaksamaan,dsb;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1.kalimat tertutup<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kalimat
matematika tertutup adalah kalimat matematika yang sudah dapat dinyatakan benar
atau salahnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh:</span></i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5 x 4 = 20<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2 + 4 = 6<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">45 : 3 = 15<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2.kalimat
terbuka<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kalimat terbuka
adalah kalimat yang belum daapat dipastikan benar atau salah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh:</span></i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4 x ... = 32<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4 + 34 = ...<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">34 : ... = 2<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3.kalimat
kesamaan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kalimat
kesamaan adalah kalimat yang sudah dinyatakan benar atau salah dengan
menggunakan tanda sama dengan (=).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh:</span></i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5 - 2 = 3<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">10 + 5 = 15<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4.kalimat
ketidaksamaan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kalimat
ketidaksamaan adalah kalimat yang dinyatakan dengan lambang >, <, dan =/
(baca: tidak sama dengan). <i>Contoh:</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5 < 3 4 >
8<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3 =/ 3<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br clear="all" />
<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5.kalimat
persamaan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Persamaan
adalah kalimat terbuka yang mengikutsertakan tanda "sama dengan" (=).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh
persamaan:</span></i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2x + 1 = 0<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x + y = 5<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">- Kalimat
terbuka adalah kalimat matematka yang belum dikatakan benar atau salah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh kalimat terbuka:</span></i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x + 2 = 5<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kalimat salah
adalah kalimat yang berisi pernyataan salah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Contoh kalimat
salah:</span></i><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2 + 3 = 7<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3 x 6 = 15<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6.kalimat
pertidaksamaan<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 1.25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: inter-ideograph;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pertidaksamaan adalah kalimat
terbuka yang dihubungkan dengan tanda lebih besar dari (>), lebih kecil dari
(<), lebih besar atau sama dengan (>_), dan lebih kecil atau sama dengan
(<_).<br />
<i>Contoh:</i><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; margin-left: 1.25in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; mso-add-space: auto; mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in; text-justify: inter-ideograph;">
<!--[if !supportLists]--><span style="font-family: "symbol"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: Symbol;">·<span style="font-family: "times new roman"; font-size: 7pt; line-height: normal;">
</span></span><!--[endif]--><span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x + 5 > 12 ---> x disebut
variabel (peubah).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Jika nilai x
diganti dengan x = 1 atau x = 8 maka:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x = 1 --->
pertidaksamaan menjadi:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x + 5 > 12<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1 + 5 > 12<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6 > 12<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">maka 6 > 12
merupakan pernyataan yang salah.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x = 8 --->
pertidaksamaan menjadi:<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">x + 5 . 12<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">8 + 5 > 12<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">13 > 12<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">maka 13 > 12
merupakan pernyataan yang benar.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "papyrus"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-language: AR-SA; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Jadi,
pertidaksamaan x + 5 > 12 akan menjadi suatu pernyataan yang benar jika
peubah x diganti dengan bilangan-bilangan x > 7.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0.0001pt;">
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br /></div>
Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-85572224266275321162014-12-07T01:49:00.001+07:002015-12-18T00:26:59.395+07:00Sejarah Pengertian Teori Nilai Konsep Dan Masalah Pada Ilmu Ekonomi<h2 style="text-align: center;">
Sejarah Pengertian Teori Nilai Konsep Dan Masalah Pada Ilmu Ekonomi</h2>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEislHutgq7pJpZp71LIJ0A5Adc8l_FB8Bhr38e_t_GbvazprQ73gsL4kxgYausdOfXqsag-Bsb7GMBatRnzqzukzZrH3IqMcdWViOG84o7zpaSsobBGS5N9DhCwq9q-xndTIQnIvUc9St0/s1600/Sejarah+Pengertian+Teori+Nilai+Konsep+Dan+Masalah+Pada+Ilmu+Ekonomi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Sejarah Pengertian Teori Nilai Konsep Dan Masalah Pada Ilmu Ekonomi" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEislHutgq7pJpZp71LIJ0A5Adc8l_FB8Bhr38e_t_GbvazprQ73gsL4kxgYausdOfXqsag-Bsb7GMBatRnzqzukzZrH3IqMcdWViOG84o7zpaSsobBGS5N9DhCwq9q-xndTIQnIvUc9St0/s1600/Sejarah+Pengertian+Teori+Nilai+Konsep+Dan+Masalah+Pada+Ilmu+Ekonomi.jpg" title="Sejarah Pengertian Teori Nilai Konsep Dan Masalah Pada Ilmu Ekonomi" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Ilmu Ekonomi</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
<h3>
SEJARAH EKONOMI</h3>
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang cukup lama berkembang di dunia. Sebagai salah satu cabang dari ilmu pengetahuan , maka perkembangannya bermula ketika pada tahun 1776, Adam Smith salah seorang pemikir ekonomi dari Inggris menerbitkan buku yang berjudul An Inquiry into the Nature and Causes of Wealth of Nations. Dimana Smith mencoba mencari tahu sejarah perkembangan negara negara di Eropa. Beberapa pandangan dalam buku beliau masih tetap menjadi perhatian dalam pemikiran ahli-ahli ekonomi pada masa sekarang. Oleh karena itu Adam Smith dianggap bapak ilmu ekonomi.<br />
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!</blockquote>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PHMTA3-k9uQ" width="420"></iframe>
</div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
Sebelum era Adam Smith sebenarnya sudah banyak pemikiran-pemikiran yang dikemukakan mengenai perosalan-persoalan ekonomi yang dihadapi oleh sebuah negara. Namun tulisan-tulisan mereka tidak dikemukakan secara sistematis. Namun topik-topik yang dibahas masih terbatas dan belum ada analisa yang menyeluruh terhadap aspek kegiatan perekonomian dalam suatu masyarakat. Kerena keterbatasan itu menyebabakan pula pemikiran-pemikiran ekonomi belum dapat dipandang sebagai cabang ilmu yang berdiri sendiri.<br />
Dalam dua abad setelah era Adam Smith dunia telah berkembang jauh, sedangkan pada masa Adam Smith revolusi industri baru saja akan dimulai. Sekarang ini kegeiatan industri sudah sangat canggih dan teknologi yang digunakan sudah sangat berbeda dengan yang terdapat pada zamannya Adam Smith. Juga keberadaan organisasi perusahaan sudah jauh lebih kompleks dan juga kegiatan sistem produksi jauh lebih rumit. Corak perekonomian negara secara keseluruhan juga sudah sangat jauh berbeda. Pertumbuhan dan modernisasi kegiatan produksi dierbagai negara, termasuk di Indonesia.<br />
Ilmu ekonomi lahir karena sebagai individu kita pasti punya kebutuhan yang kemudian, dalam mencukupi kebutuhan hidup tersebut pastilah akan melakukan pertimbangan secara rasional tentang cara memakai sumber daya atau pendapatan tertentu agar dapat memberikan rasa kepuasan dan kemakmuran yang maksimal terhadap setiap individu<br />
<br />
<h3>
PENGERTIAN ILMU EKONOMI</h3>
Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan mencipatakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidak seimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Permasalahn itu kemudian menyebabkan timbulnya kelangkaan. Contoh , di negara Indonesia semakin hari semakin bertambah jumlah kendaraan yang membutuhkan bahan bakar minyak , sedangkan jumlah bahan bakar minyak itu sendiri tidak mencukupi untuk seluruh kendaraan masyarakat indonesia sehingga terjadi kelangkaan di beberapa daerah di Indonesia. Terlebih daerah terpencil .<br />
<br />
Hal pertama yang harus kita sadari bila kita berbicara tentang ilmu ekonomi adalah kompleksitasnya. Karena memang pada dasarnya ilmu ekonomi adalah sesuatu yang jauh dari kata sederhana. Banyak sekali faktor yang terkait di dalamnya, dimana semuanya harus dipertimbangkan dan diperhitungkan.<br />
<br />
Manusia sebagai mahluk ekonomi (homo economicus) memiliki kecenderungan untuk tidak pernah merasa puas akan apa yang telah diperolehnya dan senantiasa berusaha terus untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan selalu mempertimbangkan perngorbanan dan manfaat dari tindakan yang dilakukan. Sehingga penting bagi manusia untuk mengetahui tentang ilmu ekonomi yang berkaitan erat dengan aktivitas manusia. Jadi, dapat kita tarik kesimpulan yaitu, ilmu ekonomi adalah suatu bidang dalam ilmu pengetahuan yang sangat luas cakupannya. Ilmu ekonomi adalah hal-hal yang digunakan untuk memecahkan berbagai masalah kehidupan terutama pada masalah yang berkaitan dengan ekonomi.<br />
<br />
<h4>
Pengertian Ekonomi Menurut Para Ahli</h4>
ADAM SMITH<br />
Ilmu ekonomi secara sistemtis mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbatas guna mencapai tujuan tertentu. Contohnya : dalam kehidupan sehari hari manusia membutuhkan listrik untuk kehidupan, namun SDA untuk membangkitkan listrik merupakan SDA yang terbatas, sehingga dalam mengalokasiakn SDA ini agar tidak terbuang sia sia diberlakukan perilaku hemat listrik oleh masyarakata, dengan menggunakan listrik seperlunya saja.<br />
<br />
ALFRED MARSHALL<br />
Ilmu ekonomi adalah ilmu atau studi yang mempelajari kehidupan manusia sehari-hari. Lebih kepada usaha usaha individu dalam ikatan pekerjaan dalam kehidupannya sehari hari. Contohnya : membahas kehidupan manusia yang berhubungan dengan bagaimana ia memperoleh pendapatan dan bagaimana pula ia mempergunakan pendapat itu.<br />
<br />
PAUL A SAMUELSON<br />
Ilmu ekonomi adalah ilmu pilihan, ilmu ini mempelajari bagaimana orang memilih menggunakan sumber produksi yang langka atau terbatas untuk memproduksi berbagai komoditi dan menyalurkannya ke berbagai anggota masyarakat untuk segera dikonsumsi<br />
contohnya : Pertamina memilih untuk menggunakan Minyak Bumi yang merupakan SDA langkauntuk bahan dasar dari pembuatan berbagai macam komoditi ( solar, pertamax, bensin, avtur) untuk digunakan masyarakat<br />
<br />
M. MANULANG<br />
Ilmu ekonomi adalah suatu ilmu yang mempelajari masyarakat dalam usahanya untuk mencapai kemakmuran (kemakmuran suatu keadaan dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya, baik barang-barang maupun jasa) Contoh : Suatu individu itu dapat memenuhi segala kebutuhan nya karena usaha kerja keras nya dalam bekerja<br />
LIPSEY<br />
Ilmu ekonomi adalah suatu studi tentang pemanfaatan sumber daya yang langka untuk memenuhi kebutuha manusia yang tidak terbatas<br />
Contoh : Minyak alam merupakan SDA yang terbatas tapi dijadikan bahan baku untuk pembuatan komoditi (solar, bensin, avtur) yang merupakan alat pemuas kebutuhan yang tidak terbatas, sehingga dibutuhkan studi khusus untuk mengolah SDA yang terbatas agar mencukupi.<br />
<br />
<br />
SAMUEKON<br />
Ilmu ekonomi adalah sebuah studi yang menganalisis kerugian dan keuntungan meningkatkan pola-pola tertentu dalam pemakaian sumber daya<br />
Mel Vilye J ulmer<br />
Dia mengatakan bahwa ilmu ekonomi adalah ilmu pengetahuan tentang kegiatan-kegiatan manusa yang berhubungan dengan proses produksi, distribusi dan konsumsi. Contohnya dalam kegiatan produksi pabrik, penyebaran hasil produksi pada toko ataupun pasar, dan kegiatan jual beli .<br />
<br />
<br />
2. Pengertian Ekonomi mennurut Kamus<br />
Kata Ekonomi sendiri berasal dari kata Yunani oikos yang berarti keluarga , rumah tangga dan nomos yang berarti peraturan , aturan, hukum. Dan secara garis besar diartikan sebagai aturan rumah tangga atau manajemen rumah tangga. Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja.<br />
<br />
<br />
<br />
3. Teori Ekonomi<br />
Teori berasal dari kata latin theoria, yang artinya perenungan. Secara singkat, teori ekonomi artinya hasil dari perenungan mengenai pemenuhan kebutuhan rumah tangga (hidup).Sejak manusia dilahirkan, manusia tidak bisa dilepaskan dari teori ekonomi tertentu sekalipun tanpa disadari. Misalnya, jika seseorang berprofesi sebagai pedagang, maka dia bisa dikatakan menggunakan teori merkantilisme (perdagangan).Sepanjangan sejarah manusia, dikenal berbagai macam teori ekonomi yang tumbuh dari kondisi-kondisi sosial pada masyarakat di zaman tersebut. Semakin maju suatu masyarakat, teori-teori ekonomi semakin berkembang sejalan dengan perkembangan praktek ekonomi itu sendiri.<br />
<br />
<b>Berikut teori ekonomi mainstream yang dikenal hingga saat ini adalah sebagai berikut:</b><br />
<br />
<b>Teori Nilai (Value Theory)</b><br />
Menurut Adam Smith, barang memiliki dua jenis nilai, yakni nilai guna (value in use) dan nilai tukar (value in exchange). Harga barang ditentukan dari jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan suatu barang. Jumlah tenaga kerja yang dimaksud tidak hanya diukur dari berapa lama waktu yang digunakan untuk bekerja. Tetapi juga diukur dari keterampilan tenaga kerja. Jika Budi menerima upah Rp10.000/hari, sementara Anton menerima upah Rp5.000/hari, artinya Anton memiliki keterampilan (skill) yang lebih tinggi.<br />
Perbedaan tenaga kerja yang dicurahkan untuk menghasilkan barang menciptkan perbedaan harga. Misalnya, waktu yang diperlukan untuk menangkap satu ekor rusa selama 1 jam, sedangkan waktu yang diperlukan untuk menangkap satu ekor berang-berang selama 30 menit, maka harga rusa lebih mahal daripada berang-berang.<br />
Barang yang memiliki nilai guna tinggi belum tentu bisa dipertukarkan, contohnya air laut. Sementara barang yang tidak memiliki nilai guna bisa jadi memiliki nilai tukar yang tinggi, contohnya intan. Nilai tukar dapat diartikan sebagai kemampuan suatu barang untuk memperoleh barang lain, yang berarti nilai tukar sama dengan harga barang itu sendiri.<br />
·<br />
<b>Teori Pembagian Kerja</b><br />
Produktivitas tenaga kerja dapat ditingkatkan dengan pembagian kerja (division of labour). Pembagian kerja mendorong tenaga kerja untuk mengerjakan bagian terbaik sesuai dengan keahliannya masing-masing.<br />
Dengan adanya spesialisasi, seseorang tidak perlu menghasilkan barang-barang yang dibutuhkan secara sendiri-sendiri, tetapi hanya menghasilkan satu jenis barang saja yang melimpah (berlebih). Surplus barang dapat diperdagangkan di pasar, sehingga barang-barang yang bisa dipertukarkan semakin berlimpah.<br />
· <br />
<b> Teori Akumulasi Kapital</b><br />
Cara terbaik untuk meningkatkan kekayaan adalah dengan cara berinvestasi, yaitu membeli mesin-mesin dan peralatan. Dengan mesin-mesin dan peralatan yang lebih canggih maka produktivitas akan meningkat. Jika produktivitas meningkat, maka keuntungan perusahaan juga akan meningkat. Kemudian, perusahaan dapat memperluas usahanya, menyerap tenaga kerja baru dan membayar pajak kepada pemerintah.<br />
<br />
<h3>
1. KONSEP DASAR EKONOMI</h3>
<h4>
1.1. Pengertian Ekonomi</h4>
Ekonomi berasal dari bahasa Yunani, “Oikos” yaitu “Rumah tangga” dan “Nomos” yang berarti “aturan”. Jadi ekonomi berarti aturan rumah tangga. Rumah tangga yang dimaksud adalah rumah tangga dalam arti luas, yaitu setiap bentuk kerjasama manusia untuk mencapai kemakmuran atas dasar prinsip ekonomi. Misalnya: rumah tangga konsumen, rumah tangga produsen, dan rumah tangga pemerintah. Ketiga rumah tangga ini disebut Pelaku Ekonomi. Karena ekonomi adalah setiap bentuk kerjasama untuk mencapai kemakmuran, maka ilmu ekonomi berarti ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dalam memenuhi kebutuhannya untuk mencapai kemakmuran. Kemakmuran dimaksudkan sebagai kemampuan manusia untuk memenuhi kebutuhannya dengan sebaik-baiknya melalui alat pemuas kebutuhan yang ada. Dengan kata lain seorang yang makmur adalah seorang yang relatif seluruh kebutuhannya telah terpenuhi (kebutuhan = alat pemuas kebutuhan).<br />
<br />
Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro.<br />
1. Ekonomi Makro<br />
Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel tersebut antara lain : pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional.<br />
<br />
Ilmu ekonomi makro mempelajari masalah-masalah ekonomi utama sebagai berikut :<br />
<br />
<ul>
<li>Sejauh mana berbagai sumber daya telah dimanfaatkan di dalam kegiatan ekonomi. Apabila seluruh sumber daya telah dimanfaatkan keadaan ini disebut full employment. Sebaliknya bila masih ada sumber daya yang belum dimanfaatkan berarti perekonomian dalam keadaan under employment atau terdapat pengangguran/belum berada pada posisi kesempatan kerja penuh.</li>
<li>Sejauh mana perekonomian dalam keadaan stabil khususnya stabilitas di bidang moneter. Apabila nilai uang cenderung menurun dalam jangka panjang berarti terjadi inflasi. Sebaliknya terjadi deflasi.</li>
<li>Sejauh mana perekonomian mengalami pertumbuhan dan pertumbuhan tersebut disertai dengan distribusi pendapatan yang membaik antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan dalam distribusi pendapatan terdapat trade off maksudnya bila yang satu membaik yang lainnya cenderung memburuk.</li>
</ul>
<br />
2. Ekonomi Mikro<br />
Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga.<br />
Dalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.<br />
<br />
<br />
<h4>
1.2. Pembagian Ilmu Ekonomi</h4>
Semua ilmu pada dasarnya berasal dari suatu rumpun, yaitu filsafat atau philosopia. Sebagai cabang dari ilmu sosial, ilmu ekonomi dibedakan menjadi :<br />
Ekonomi Lukisan ialah ilmu ekonomi yang hanya menggambarkan satu masalah ekonomi suatu Negara secara khusus tanpa mengadakan pembahasan.<br />
1.Ekonomi Teori adalah ilmu yang bertugas menerangkan hubungan peristiwa-peristiwa ekonomi dan kemudian merumuskan hubungan-hubungan itu dalam suatu hukum ekonomi.<br />
2.Ekonomi Terapan adalah ilmu ekonomi yang dipraktekkan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari. Contoh: ilmu ekonomi perusahaan, ekonomi koperasi, ekonomi moneter, dll.<br />
3.Sejarah Ekonomi adalah ilmu ekonomi yang mempelajari perkembangan teori-teori ekonomi dari masa ke masa sehingga dapat mengetahui perkembangan teori-teori ekonomi sampai dengan ekonomi modern dewasa ini.<br />
1.3. Prinsip, Motif dan Tindakan Ekonomi<br />
1. Prinsip Ekonomi<br />
Prinsip ekonomi adalah dasar berpikir yang digunakan manusia dalam melakukan kegiatan ekonomi Dasar berpikir dalam prinsip ekonomi adalah<br />
<br />
<ul>
<li> Dengan pengorbanan tertentu diperoleh kepuasan sebesar-besarnya atau</li>
<li> Dengan pengorbanan sekecil-kecilnya demi mendapatkan kepuasan tertentu</li>
</ul>
<br />
Misalnya Anda mempunyai perusahaan yang memproduksi sepatu. Sebelum sepatu dibuat, Anda menghitung berapa kira-kira biaya untuk memproduksi sepatu dan berapa harga jual sepatu itu. Jika Anda menerapkan prinsip ekonomi, maka Anda berusaha untuk menekan biaya pembuatan sepatu sekecil-kecilnya untuk mendapatkan laba atau keuntungan tertentu, sesuai harapan ayah.<br />
<br />
2. Tindakan Ekonomi<br />
Tndakan ekonomi Adalah segala tindakan manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya selalu berpegang pada prinsip ekonomi senantiasa hidup hemat dan menyusun skala prioritas.<br />
Tindakan ekonomi terdiri atas tiga kegiatan pokok ekonomi, yaitu<br />
(1) kegiatan produksi,<br />
(2) kegiatan konsumsi, dan<br />
(3) kegiatan distribusi.<br />
<br />
3. Motif Ekonomi<br />
Motif berasal dari bahasa Inggris, motive, yang berarti dorongan. Secara sederhana, dorongan atau alasan yang membuat orang mau melakukan tindakan ekonomi disebut motif ekonomi. Lebih jelasnya, yang dimaksud motif ekonomi adalah suatu kekuatan yang mendorong orang untuk melakukan tindakan / kegiatan ekonomi.<br />
Ada dua alasan mengapa orang melakukan kegiatan ekonomi, yaitu alasan ekonomi (motif ekonomi) dan alasan di luar ekonomi (motif nonekonomi).<br />
Secara garis besar, motif ekonomi yang mendorong seseorang mau melakukan tindakan ekonomi karena seseorang itu ingin:<br />
1. mendapat laba / keuntungan.<br />
2. mendapat kepuasan atau kenikmatan sebesar-besarnya.<br />
Sedangkan motif nonekonomi yang mendorong seseorang melakukan tindakan ekonomi karena seseorang itu ingin :<br />
1. membantu orang lain.<br />
2. mendapatkan penghargaan dan penghormatan dari masyarakat.<br />
3. mendapatkan kedudukan atau jabatan di masyarakat.<br />
<br />
Adalah keinginan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi. Tujuan akhir dari motif ekonomi adalah tercapainya kemakmuran. Berikut ini adalah motif-motif ekonomi :<br />
a. keinginan untuk menjadi makmur<br />
b. keinginan untuk memperoleh penghargaan dari masyarakat<br />
c. keinginan untuk memperoleh kekuasaan dan kepuasan<br />
d. keinginan untuk melakukan kegiatan sosial<br />
4. Tindakan/Hukum Ekonomi<br />
Adalah keseluruhan rumusan yang berlaku umum yang menggambarkan pertalian peristiwa ekonomi yang satu dengan peristiwa ekonomi lainnya. Hukum ekonomi digolongkan menjadi:<br />
a. Kausal (sebab-akibat) adalah peristiwa ekonomi yang satu mengakibatkan peristiwa ekonomi yang lainnya, tetapi tidak bisa sebaliknya. Contoh: kenaikan gaji pegawai, biasanya menyebabkan kenaikan harga. Dan tidak selalu ada kenaikan harga menyebabkan kenaikan gaji.<br />
b. Fungsional, contoh: hukum permintaan<br />
Sifat keberlakuan hukum ekonomi:<br />
a. Relatif, artinya tidak mutlak seperti ilmu pasti<br />
b. Tendens, artinya bersifat kecenderungan<br />
c. Berlaku syarat cateris paribus (jika keadaan lain tetap, misalnya: selera, pendapatan, dan psikologi) tetap tidak berubah.<br />
<br />
<br />
2.MASALAH EKONOMI<br />
2.1.Masalah Kelangkaan<br />
Inti masalah ekonomi adalah terletak pada masalah kelangkaan, yaitu adanya “kebutuhan menusia tidak terbatas sedangkan alat pemuasnya sangat terbatas”, yang seringkali disebut dengan problem of choise (masalah dalam hal pemilihan).<br />
Inti permasalahan ekonomi dirumuskan: kebutuhan > alat pemuas kebutuhan. Jika inti masalah ini sudah terpecahkan maka akan tercapai kemakmuran. Kondisi yang makmur yaitu apabila: kebutuhan = alat pemuas kebutuhan.<br />
Sedangkan yang menjadi masalah pokok ekonomi adalah terletak pada:<br />
1. What : barang apa yang dibutuhkan masyarakat.<br />
2. How : bagaimana cara menciptakan barang yang dibutuhkan tersebut.<br />
3. For whom : untuk siapa barang tersebut di produksi.<br />
2.2.Kebutuhan dan Jenis-jenis Kebutuhan<br />
Kebutuhan adalah keinginan terhadap suatu benda atau jasa yang pemuasannya dapat dilaksanakan baik secara jasmani maupun rohani. Macam-macam dan jumlah kebutuhan manusia sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut:<br />
1. Faktor alam<br />
2. Peradaban dan kebudayaan<br />
3. Lingkungan masyarakat<br />
4. Meniru orang lain.<br />
<br />
Klasifikasi dan jenis-jenis kebutuhan dapat digolongkan sebagai berikut:<br />
Menurut Jenis Kebutuhan<br />
Contoh<br />
1. Intensitasnya<br />
1) Primer<br />
2) Sekunder<br />
3) Tertier<br />
<br />
<ul>
<li>sandang, pangan, papan</li>
<li>perabotan rumah tangga</li>
<li>mobil BMW, parabola, piano</li>
</ul>
<br />
2. Waktunya<br />
1) Sekarang<br />
2) Yang akan datang<br />
<br />
<ul>
<li>obat bagi yang sakit</li>
<li>air bagi yang haus</li>
<li>menabung</li>
</ul>
<br />
3. Sifatnya<br />
1) Jasmani<br />
2) Rohani<br />
<br />
<ul>
<li>makanan, rumah</li>
<li>agama, rekreasi, pendidikan</li>
</ul>
<br />
4. Subyeknya<br />
1) Individu<br />
2) Kelompok<br />
<br />
<ul>
<li>cangkul bagi petani</li>
<li>dasi bagi manajer</li>
<li>pasar, jalan raya</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
2.3.Barang dan Kegunaan Barang serta Jenis-jenis Barang<br />
Barang adalah segala esuatu untuk pemuas kebutuhan manusia. Jenis-jenis barang sebagai berikut:<br />
Menurut<br />
Jenis Barang<br />
Contoh<br />
Wujudnya<br />
1) Barang konkrit/nyata<br />
2) Barang abstrak<br />
- meja, kursi, makanan, dll<br />
- jasa guru, dokter, sopir, dll<br />
Cara memperolehnya<br />
1) Benda ekonomi (adanya terbatas dan perlu pengorbanan untuk memperolehnya)<br />
2) Benda bebas (jumlahnya tak terbatas dan untuk memperolehnya tidak perlu pengorbanan)<br />
- mobil, rumah, buku, dll<br />
- air laut, udara, air hujan, dll<br />
Kegunaannya<br />
1) Barang konsumsi (yang langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia<br />
2) Barang produksi (tidak langsung memenuhi kebutuhan manusia, melainkan untuk menghasilkan barang jadi)<br />
- makanan, pakaian<br />
- mesin, barang modal, bahan<br />
baku, dll<br />
Hubungannya dengan benda lain<br />
1) Barang subtitusi (saling mengganti)<br />
2) Barang komplementer (salaing melengkapi)<br />
- nasi dengan roti<br />
- rotan dengan akar<br />
- mobil dengan<br />
<br />
Sedangkan jenis-jenis kegunaan benda (utilitas) untuk memenuhi kebutuhan manusia terdiri dari:<br />
Element utility adalah benda berguna karena mempunyai zat asli yang dibutuhkan. Contoh: telur, umbi-umbian, dll.<br />
Time utility adalah kegunaan benda karena waktu, contoh: jas hujan.<br />
3. 8<br />
Place utility adalah kegunaan benda karena tempat, contoh: pasir di sungai dengan pasir di kota.<br />
Form utility adalah kegunaan benda karena perubahan bentujnya, contoh: kulit ular jadi ikat pinggang, kayu jadi kursi.<br />
Ournership adalah kegunaan benda karena kepemilikan yang berbeda. Contoh: baju ketika di toko tidak bisa dipakai ketika sudah dibeli bisa dipakai.<br />
<br />
3.1 Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi<br />
<br />
A. Pengertian Ilmu Ekonomi<br />
<br />
Berikut ini adalah pengertian ilmu ekonomi menurut para ahli ekonomi antar lain sebagaiberikut:.<br />
<br />
1. ADAM SMITH<br />
Ilmu ekonomi secara sistemtis mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbats guna mencapai tujuan tertentu<br />
<br />
2. DR.SOELISTIJO<br />
Ilmu Ekonomi, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana orang dan masyarakat menentukan pilihan mengenai penggunaan sumber daya yang langka dan mempunyai kemungkinan penggunaan alternatif untuk menghasilkan berbagai barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk konsumsi berbagai-bagai orang dan kelompok orang yang terdapat dalam masyarakat, baik kini maupun masa datang dan dengan menggunakan uang ataupun tidak.<br />
<br />
3. ALFRED MARSHALL<br />
Ilmu ekonomis adalah ilmu a tau studi yang mempelajari kehidupan manusia sehari-hari<br />
<br />
4. ABRAHAM MASLOW<br />
Ekonomi adalah salah satu bidang pengkajian yang mencoba menyelesaikan masalah keperluan asas kehidupan manusia melalui penggemblengan segala sumber ekonomi yang ada dengan berasaskan prinsip serta teori tertentu dalam suatu sistem ekonomi yang dianggap efektif dan efisien<br />
<br />
<br />
5. M. MANULANG<br />
Ilmu ekonomi adalah suatu ilmu yang mempelajari masyarakat dalam usahanya untuk mencapai kemakmuran (kemakmuran suatu keadaan dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya, baik barang-barang maupun jasa)<br />
<br />
<h3>
B . Pembagian Ilmu Ekonomi</h3>
1.Ekonomi sejarah:<br />
ilmu ekonomi yang bertugas memberikan gambaran serta pembahasan tentang systemperekonomian di berbagai negara dan perkembangan teori ekonomi dari jaman ke jaman.<br />
<br />
2.Ekonomi statistik:<br />
Ilmu ekonomi bertugas mengumpulkan data tentang peristiwa ekonomi dan memberikan gambaran tentang keadaan ekonomi yang akan datang<br />
<br />
3. Ekonomi Deskriftif<br />
Ekonomi deskriftif menggambarkan keadaan ekonomi dalam bentuk angka-angka. Caranya adalah dengan mencatat atau mendafatarkan peristiwa-peristiwa ekonomi sehingga keadaan ekonomi itu tertulis dalam bentuk angka-angka. Melalui analisis terhadap hubungan dan perbandingan tadi, dapatlah diramalkan keadaan yang mungkinterjadi di masa dating.<br />
<br />
4. Ekonomi Terapan<br />
Ekonomi terapan merupakan penggunaan teori ekonomi pada masalah-masalah ekonomi tertentu. Dalam ekonomi terapan kita dapat melihat manfaat langsung teori ekonomi itu dalam kehidupan sehari-hari.<br />
<br />
5. Ekonomi Teori<br />
Ekonomi teori merupakan kumpulan teori-teori di bidang ekonomi yang dapat digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan kebijakan ekonomi untuk kepentingan masyarakat. Ekonomi teori merupakan kerangka konsep. Kerangka seperti ini berasal dari data-data konkret yang disusun, diolah, serta diuji coba sehingga akhirnya membentuk asumsi yang bersifat umum. Teori ekonomi dibedakan menjadi dua yaitu:<br />
<br />
<br />
a. Ekonomi Mikro<br />
Ekonomi mikro menunjuk pada telaah cara bekerjanya sistem ekonomi yang dilakukan secara particular. Obyek material ekonomi mikro adalah individu per individu atau perusahaan satu per satu. Dari sudut individu misalnya perilaku konsumen dan selera konsumen. Sedangkan dari sudut perusahaan misalnya ongkos perusahaan, produksi perusahaan, penawaran dari perusahaan atau permintaan dari perusahaan, pasar, dan harga.<br />
<br />
b. Ekonomi Makro<br />
Ekonomi makro menunjuk pada telaah cara bekerjanya system ekonomi secara universal. Obyek material ekonomi makro dimulai dari mempelajari susunan perekonomian ari segala sudut. Apabila ekonomi makro mempersoalkan permintaan (seperti dalam ekonomi mikro), maka yang dimaksud bukan permintaan perorangan atau perusahaan tetapi permintaan masyarakat secara keseluruhan. Selanjutnya, ekonomi makro mempersoalkan pendapatan secara nasional, begitu pula produksi, konsumsi dan kesempatan kerja selalu secara menyeluruh.<br />
<br />
C. Prinsip Ekonomi<br />
<br />
Prinsip ekonomi merupakan pedoman untuk melakukan tindakan ekonomi.<br />
Prinsip ekonomi adalah dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk memperoleh hasil tertentu, atau dengan pengorbanan tertentu untuk memperoleh hasil semaksimal mungkin.<br />
<br />
Prinsip Ekonomi dapat digolongkan sbb.<br />
<br />
a. Prinsip ekonomi konsumen<br />
Konsumen adalah pengguna barang dan jasa.<br />
dengan pendapatan yang diterima, konsumen berusaha mencapai kepuasan yang sebesar-besarnya Oleh karena itu maka konsumen perlu melakukan kegiatan selektif dalam membuat skala prioritas kebutuhanya.<br />
<br />
b. Prinsip ekonomi produsen<br />
Produsen adalah orang yang menghasilkan / menambah nilai guna barang dan jasa.<br />
Produsen mempertimbangkan agar menggunakan biaya produksi yang rendah untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.<br />
<br />
c. Prinsip ekonomi distributor<br />
Distributor adalah orang yang menyalurkan barang dan jasa.<br />
Distributor mempertimbangkan efisiensi jarak, biaya, dan waktu yang diperlukan untuk menyalurkan barang dan jasa untuk memperoleh keuntungan maksimal<br />
<br />
D. Motif Ekonomi<br />
<br />
<br />
Motif Ekonomi adalah keinginan atau alasan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi baik dari dalam diri manusia maupun dari luar/lingkungan.<br />
Motif ekonomi dibagi 2 yaitu motif ekonomi individu dan motif ekonomi perusahaan.<br />
<br />
Motif ekonomi individu antara lain :<br />
<br />
motif memenuhi kebutuhan<br />
motif mencari kekuasaan ekonomi<br />
motif mencari penghargaan<br />
motif sosial<br />
<br />
Sedangkan motif ekonomi perusahaan antara lain :<br />
<br />
motif mencari laba<br />
motif menghasilkan produk tertentu dengan biaya seminimal mungkin<br />
motif menjaga kontinuitas perusahaan<br />
<br />
E Tindakan Ekonomi<br />
<br />
Tindakan Ekonomi adalah segala usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan dengan pertimbangan yang baik berdasarkan skala prioritas untuk mencapai kemakmuran.<br />
Kebutuhan adalah keinginan manusia yang menuntut untuk dipenuhi yang sifatnya tidak terbatas<br />
<br />
F. Politik Ekonomi<br />
<br />
Politik ekonomi adalah keseluruhan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah untuk <br />
memperbaiki kondisi perekonomian yang sedang memburuk. contoh politik ekonomi al:<br />
politik moneter<br />
<br />
G. Datum Ekonomi<br />
<br />
Kata data berasal dari datum yang berarti materi atau kumpulan fakta yang dipakai untuk keperluan suatu analisa, diskusi, presentasi ilmiah, atau tes statistik. Bila dilihat dari menurut asal sumbernya, data dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu data primer dan data sekunder. Sehingga setiap penelitan pasti memerlukan data sebagai bahan analisa.<br />
Datum ekonomi adalah fakta yang tidak dapat dirubah dalam peristiwa ekonomi. Contoh :harga pasar yaitu harga yg terbentuk di pasar, tdk dapat dirubah baik oleh pembeli maupun penjual.jika penjual menurunkan harga maka ia akan rugi dan sebaliknya jika penjual menaikkan harga maka pembeli akan lari ke tempat yag lain.<br />
<div>
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />
Baca Juga : <b><a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/" target="_blank">Informasi Sistem Ekonomi Agar Cepat Kaya Dan Sukses</a></b><br />
<br />
<br /></div>
Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-46021867722736738452014-12-05T19:12:00.000+07:002015-09-22T13:01:31.906+07:00JANJIKU PADA IBU<!--[if !mso]>
<style>
v\:* {behavior:url(#default#VML);}
o\:* {behavior:url(#default#VML);}
w\:* {behavior:url(#default#VML);}
.shape {behavior:url(#default#VML);}
</style>
<![endif]--><br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<o:OfficeDocumentSettings>
<o:RelyOnVML/>
<o:AllowPNG/>
</o:OfficeDocumentSettings>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt;
mso-para-margin-top:0in;
mso-para-margin-right:0in;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0in;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" style="text-align: center;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #00b050; font-family: Algerian; font-size: 22.0pt;">JANJIKU PADA IBU</span></b><br />
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="color: #00b050; font-family: Algerian; font-size: 22.0pt;"><br /></span></b></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgCdj6SEIjUXA6undkXHDJ8xOOP7swyt1etXTh7-w8fioVMw83XSa_iiqpAz48euMlDfpHkryjG6DCqs26l4s_eYUSCPFaRXXc_ZwJriaHYnSMLSrjsEKVW26Dh0n1A-V7azJPGDc6wUI/s1600/JANJIKU+PADA+IBU.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="JANJIKU PADA IBU" border="0" height="275" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgCdj6SEIjUXA6undkXHDJ8xOOP7swyt1etXTh7-w8fioVMw83XSa_iiqpAz48euMlDfpHkryjG6DCqs26l4s_eYUSCPFaRXXc_ZwJriaHYnSMLSrjsEKVW26Dh0n1A-V7azJPGDc6wUI/s1600/JANJIKU+PADA+IBU.jpg" title="JANJIKU PADA IBU" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Janjiku Pada Ibu</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Memang kadang hidup tak selamanya akan sempurna dan seindah yang kita
inginkan. Tapi apa daya kita sebagai manusia hanya bisa menerima takdir dari
Tuhan dan selalu berusaha. Cerita ini berawal dari hidup ku yang hidup dari
sebuah keluarga yang sederhana. Orang tua ku memberiku nama Putri, ayah memberi
ku nama Putri karena alasan, aku adalah anak perempuan satu-satunya dari dua
bersaudara. Aku hidup di sebuah desa di daerah Sumatera Selatan yaitu sebuah
desa yang bernama Betung, ayah dan ibu adalah asli orang Komring. Mungkin
kalian banyak yang belum tau suku Komring, suku Komring adalah suku asli dari
Sumatera Selatan yang sangat kental dengan budayanya.<br />
Memang benar kata ku sebelumnya, hidup tidaklah sempurna dan seindah yang
kita inginkan. Itu terbukti orang yang sangat aku sayang dan cinta, yaitu ibuku
meninggalkan kami sekeluarga untuk selamanya karena penyakit yang sudah
bersarang lama di tubuhnya. Memang berat rasanya untuk terima dan ikhlas dengan
kematian ibuku, saat itu aku masih duduk di kelas dua SD. Teringat semua
kenangan dengan ibu yang tidak mungkin ku lupakan terutama pesan terakhir dari
ibu yang memang terasa aneh bagiku, mungkin ibu sudah merasakan bahwa hidupnya
sudah tak lama lagi.<br />
"Menjadi perempuan bukanlah mudah, banyak yang harus kau
jaga, tahu kan? Jadi jaga dirimu dan
jaga juga adikmu!" kata ibu pada ku saat
itu, dan ku hanya menganggukkan kepala.<br />
"Dan satu lagi, ibadah adalah bekal kita nanti, jadi janganlah kau
lalaikan perintah agama." begitu lanjut ibu.<br />
Terkenenang semua kenangan itu tanpa terasa air mata turun dari mata ku
mengalir bagaikan derasnya sungai yang membanjiri pipiku. Dalam hati ku
berjanji.<br />
"Baik bu semua pesanmu pasti akan teringat dan ku terapkan dalam hidup
ku ini."<br />
Telah seminggu sudah ibu meninggalkan kami sedih masih
menyelimutiku, kala teringat pada ibu. Terutama saat ku melihat adikku
yang masih kecil, rasa iba ku pun menjadi tangis dalam hidupku, akan kah aku
bisa membahagiakanya.<br />
"Rohman sini dulu!" panggil ku pada adiku.<br />
"Iya kak Rohman kesitu." katanya.<br />
"Kamu yang kuat ya sayang kakak pasti akan menjaga mu dan menjadi ibu
ke-dua buat mu." kata ku pada Rohman.<br />
"Iya kak terima kasih, kapan ya kak kita bsa ketemu lagi dengan ibu?
Rohman rindu sekali dengan ibu." tanyanya dengan polos.<br />
Aku yang mendengarpun semakin terpukul dan menangis sambil memeluk adikku
erat-erat.<br />
"Sebetulnya kakak juga rindu dengan ibu, tapi sekarang belum saatnya
kita ketemu dengan ibu. Tugas kita sekarang adalah menjadi anak sholeh sehingga
bisa mendo'akan ibu dari sini."<br />
<br />
Hal yang aku takutkan pun terjadi, ayah akhirnya memutuskan untuk menikah
lagi dengan perempuan pilihannya. Dengan alasan akan ada yang mengurus rumah
sekaligus menjadi ibu baru buat kami. Sempat ku merasa tidak terima dengan
menikahnya ayah tapi apa daya, semua keinginan ku pun tak mungkin akan
terwujujud. Akhirnya kamipun harus terima kalau kami punya ibu
tiri. Seperti yang aku takuti dulu ternyata setelah beberapa bulan ayah menikah
dengannya, semua kejelekan dan kekejaman ibu tiri kupun terlihat semua. Aku pun
sering dimaki-maki tanpa alasan yang pasti, apalagi dia selalu menjelek-jelekan
ku di depan ayah. Ayah yang tak tau apa-apapun sudah pasti memarahiku. Hingga
suatu hari ayah memberi keputusan yang sangat ku tidak terima. Aku harus di
berhentikan sekolah dengan berbagai alasan yang saat
itu sekolahku harus putus di kelas empat SD.<br />
<br />
"Sanak bay donti, ahirna begawina dilom dapur, jadi guai api haga
sekolah. Lagi pula ekonomi kita mak sanggup haga nyekolahko niku." begitu
kata ayah menggunakan bahasa komring yang artinya<br />
"Anak perempuan akhirnya nanti juga akan kerja didapur, jadi buat apa
kau sekolah. Lagi pula ekonomi kita tak sanggup untuk menyekolah kan mu."<br />
Aku yang tak berdayapun hanya bisa terima kenyataan dan menangisi keadaan.
Sempat ku berpikir apakah semua ini hasutan jahat dari ibu tiri ku, tapi sudah
lah nasi sudah menjadi bubur aku harus terima semua kenyataan ini.<br />
Hingga suatu hari merasa diriku sudah tidak berguna jika hanya diam di rumah
dan hanya akan membuatku menderita makan hati karena cacian ibu tiriku. Aku
akhirnya memutuskan untuk pergi dari rumah dan ikut nenek untuk mencari kerja
di kota dimana nenek tinggal. Memang berat rasanya apa lagi aku harus
meninggalkan Rohman dirumah dengan ibu tiriku, namun harus berani kujalani, kan
akhirnya ku bekerja hasilnya untuk adiku juga, agar nasibnya tidak
akan sama dengan ku.<br />
"Man, kakak pergi dulu ikut nenek untuk cari kerja" kataku pada
rohman sambil menangis, yang saat itu dia duduk di kelas 5 SD.<br />
"Tapi nanti siapa yang menemani rohman, kak? " tanyanya.<br />
"Tenang saja kan dirumah ada ayah dengan ibu ditambah sebentar lagi
kita punya adik baru, jadi kamu harus patuh dengan ayah dan ibu." lanjut
ku pada Rohman.<br />
"Tapikan jelas berbeda dengan kakak." Rohman menjawab sambil
meneteskan airmatanya.<br />
"Sudah jangan mengeluh dan menangis lagi kamu kan laki-laki jadi nggak
boleh menangis. Nanti kalau kakak pulang, kakak belikan mainan buat Rohman tapi
Rohman harus janji rajin belajar dan ibadahnya tidak boleh lalai, buat
kakak bangga!" kata ku pada Rohman sambil menangis.<br />
"Baiklah kak tapi kakak juga tidak boleh menangis lagi dan jangan
lupakan Rohman ya?" jawab Rohman.<br />
"Tentu saja sayang kakak akan selalu ingat dengan mu." kataku pada
rohman sembari mengusap air mata ku di pipi. Akhirnya aku meninggalkan rumah
dan pamit pada ayah dan ibu, teringat selalu wajah Rohman selama di perjalanan
tanpa ku sadari air mata menetes dari mata ku.<br />
"Aku harus tegar demi Rohman dan menepati janjiku pada ibu." kata
ku dalam hati.<br />
<br />
Tanpa terasa, empat tahun sudah kepergian ku dari rumah untuk bekerja.
Kadang ku mengambil libur untuk menjenguk Rohman, dan tentu saja gaji yang ku
hasilkan dari bekerja ku sisihkan untuk uang sekolah Rohman. Masih teringat
saat ku belikan dia mobil mainan yang tidak seberapa harganya, terlihat
senyuman kebahagiaan dari wajahnya yang membuatku selalu menangis bila
mengingatnya karena kebhagianya adalah kebahagianku juga. Tanpa terasa pula
Rohman sudah menginjak kelas tiga SMP, yang berarti dia akan segera lulus dan
akan melanjutkan sekolah ke SMA. Sempat aku mendengar percakapan ayah dengan
ibu tiriku saat aku pulang ke rumah, bahwa setelah Rohman lulus SMP nanti
tidak akan dilanjutkan sekolahnya. Dengan alasan terbatasnya ekonomi, ditambah
kedua adikku dari ayah dan ibu tiri sudah mulai mengenyam pendidikan. Jadi
kemungkinan besar Rohman tidak akan melanjutkan sekolah. Teringat ku pada
janjiku dengan ibu untuk menjaga Rohman, sehingga ku putuskan untuk
menyekolahkanya kelak dengan jerih payahku sendiri.<br />
<br />
Tanpa terasa akhirnya Rohman lulus dari SMP, mendengar kabar itu aku
putuskan untuk libur bekerja untuk beberapa hari. Sesampai di rumah aku
mendengar bahwa Rohman menangis karena tidak diijinkan untuk melanjutkan
sekolah. Hati ini sangat terpukul mendengarnya, akhirnya aku putuskan
memberanikan diri untuk membawa Rohman ke kota untuk aku sekolahkan.<br />
"Rohman sudah jangan menangis lagi, kamu kan laki-laki jadi harus tegar
dan jangan mudah nangis!" kata ku pada Rohman yang sedang menangis
dikamar.<br />
"Iya kak tapi kan Rohman masih mau sekolah..." katanya sambil
tersedu-sedu.<br />
"Ya sudah jangan menangis lagi, nanti kamu ikut kakak ke kota dan
kakak usahakan, kamu kakak sekolahkan." kata ku pada Rohman sembari
memeluknya.<br />
"Benar ya kak? Rohman janji akan bantu kakak dan patuh dengan
kakak." katanya pada ku.<br />
"Iya tentu saja, nanti kakak yang minta ijin pada ayah." lanjut ku
pada Rohman.<br />
Akhirnya aku minta ijin pada ayah membawa Rohman kekota untuk sekolahkan,
lagi pula Rohman lulus dari SMP dengan nilai terbaik disekolahanya, jadi akan
sangat rugi bila memberhentikan rohman sekolah padahal dia sangat berbakat dan
pintar.<br />
Hingga suatu hari aku menikah dengan orang yang aku sayangi. Yang membuat ku
bersedia dia menyunting ku, karena dia juga bersedia untuk membantuku menyekolahkan
Rohman. Sebut saja namanya adalah Parlan, Parlan adalah seorang lelaki yang
sangat berbeda dengan laki-laki lain, yang lebih penting dia adalah imam yang
sangat pantas buat keluarga karena dia termasuk orang yang sholeh. Setelah dua
tahun menikah kami memiliki seorang anak laki-laki yang kami beri nama Paris.
Tanpa terasa juga Rohman sudah lulus dari SMA dengan nilai yang terbaik di
Sumatera Selatan. Perasaan bangga menjadi kakaknya memang tak bisa terhitung
lagi, jerih payahku menyekolahkanya pun sudah terbayarkan dengan
keberhasilanya.<br />
Karena nilai Rohman yang sangat baik itu, akhirnya dia mendapatkan beasiswa
untuk melanjutkan kuliah di Universitas Indonesia tanpa mengeluarkan biaya
sedikit pun, karena semuanya sudah ditanggung pemerintah Sumatra
Selatan. Sehari sebelum Rohman pergi ke Jakarta aku sempat bicara empat mata
dengannya.<br />
<br />
"Terima kasih, atas bersedianya kakak menjadi ibu ke-dua buat
Rohman, sehingga Rohman menjadi begini." kata Rohman pada ku.<br />
"Sudahlah kakak sudah merasa terbayar dengan semua prestasi yang kau
berikan ini." kataku pada Rohman sambil meneteskan air mata.<br />
"Tapi Rohman merasa belum seberapa, dengan apa yang kakak berikan
selama ini, suatu hari nanti setelah Rohman menjadi orang sukses, Rohman
berjanji akan membahagiakan kakak dan tidak akan ada air mata lagi di hidup
kakak." kata Rohman pada ku sembari mengusap air mataku.<br />
Air mata ku pun mengalir membasahi pipi walau telah diusap oleh Rohman, dan
ku peluk adikku sampai hati ini merasa puas.<br />
Hari dimana Rohman akan pergi ke-Jakarta pun tiba, sedih bercampur bangga
menjadi satu, do'a akan selalu menyertai adikku tersayang yang selamanya
akan selalu begitu. Janji pada ibu pun terasa sudah sedikit terbayar, aku harap
kelak Rohman dan anakku Paris menjadi orang yang sukses dan
hidupnya selalu bahagia. Aku tidak mau, bila nasib orang yang aku
sayangi, terutama anakku kelak sama nasibnya sepertiku yang selalu
dihantui oleh penderitaan.<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<span style="font-family: Algerian;">
</span></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<div style="text-align: left;">
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a></div>
</div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="text-align: center;">
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
</div>
<div class="MsoNormal">
</div>
Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-4884302260614147972014-12-05T19:02:00.002+07:002015-09-22T13:02:31.644+07:00Masalah Kecelakaan Lalu Lintas Dan Penyelesaiannya<br />
<h3 style="text-align: center;">
Masalah Kecelakaan Lalu Lintas Dan Penyelesaiannya</h3>
<div>
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3z3OEPgiNafpFxMeIbq-aQc_DDsLkkR6KfM7kjGlJQB0ZZCYD4Qo32RiKBqwB_vQXC-630LrIQkJd_BYevS4zekAtvbviaRO860_fXJXYF1CBA3AWzZ4ynlcZk46eR7ULmochp7Tvf5s/s1600/Masalah+Kecelakaan+Lalu+Lintas+Dan+Penyelesaiannya.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Masalah Kecelakaan Lalu Lintas Dan Penyelesaiannya" border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3z3OEPgiNafpFxMeIbq-aQc_DDsLkkR6KfM7kjGlJQB0ZZCYD4Qo32RiKBqwB_vQXC-630LrIQkJd_BYevS4zekAtvbviaRO860_fXJXYF1CBA3AWzZ4ynlcZk46eR7ULmochp7Tvf5s/s1600/Masalah+Kecelakaan+Lalu+Lintas+Dan+Penyelesaiannya.jpg" title="Masalah Kecelakaan Lalu Lintas Dan Penyelesaiannya" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Masalah Kecelakaan Lalu Lintas Dan Penyelesaiannya</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<br />
Masalah Kecelakaan Lalu Lintas Dan Penyelesaiannya - Menurut Pasal 1 angka 24 UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (“UU LLAJ”), kecelakaan lalu lintas adalah suatu peristiwa di Jalan yang tidak diduga dan tidak disengaja melibatkan Kendaraan dengan atau tanpa Pengguna Jalan lain yang mengakibatkan korban manusia dan/atau kerugian harta benda.<br />
<br />
Kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia termasuk kecelakaan lalu lintas berat (Pasal 229 ayat [4] UU LLAJ). Bagi pengemudi yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas memiliki kewajiban (Pasal 231 ayat [1] UU LLAJ):<br />
<br />
<ul>
<li>Menghentikan Kendaraan yang dikemudikannya;</li>
<li>Memberikan pertolongan kepada korban;</li>
<li>Melaporkan kecelakaan kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia terdekat; dan</li>
<li>Memberikan keterangan yang terkait dengan kejadian kecelakaan.</li>
</ul>
<br />
<br />
Setiap pengemudi yang karena kelalaiannya mengakibatkan kecelakaan lalu lintas wajib bertanggung jawab atas kerugian yang diderita korban, akan tetapi tanggung jawab ini tidak berlaku apabila (Pasal 234 ayat [3] UULLAJ):<br />
<br />
<ul>
<li>Adanya keadaan memaksa yang tidak dapat dielakkan atau di luar kemampuan Pengemudi;</li>
<li>Disebabkan oleh perilaku korban sendiri atau pihak ketiga; dan/ atau</li>
<li>Disebabkan gerakan orang dan/ atau hewan walaupun telah diambil tindakan pencegahan</li>
</ul>
<br />
<br />
Bagaimana jika pengemudi telah bertanggung jawab dan telah terjadi perdamaian dengan keluarga korban, apakah polisi tetap berhak melakukan penyidikan? Mengenai hal ini kita perlu melihat ketentuan Pasal 235 ayat (1) UU LLAJ yang berbunyi:<br />
<br />
“Jika korban meninggal dunia akibat Kecelakaan Lalu Lintas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 229 ayat (1) huruf c, Pengemudi, pemilik, dan/atau Perusahaan Angkutan Umum wajib memberikan bantuan kepada ahli waris korban berupa biaya pengobatan dan/atau biaya pemakaman dengan tidak menggugurkan tuntutan perkara pidana.”<br />
<br />
Berdasarkan ketentuan di atas, dapat diketahui bahwa walaupun pengemudi telah bertanggung jawab atas kematian korban, tuntutan pidana terhadap dirinya tidak menjadi hilang. Oleh karena itu, kepolisian tetap melakukan penyidikan sesuai hukum acara pidana sesuai peraturan perundang-undangan (Pasal 230 UU LLAJ). Jadi, dalam kasus yang Anda ceritakan, pihak kepolisian tetap akan melakukan penyidikan meskipun ada kesepakatan bahwa keluarga korban tidak akan menuntut secara pidana.<br />
<br />
Ancaman sanksi pidana untuk pengemudi kendaraan bermotor penyebab kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia adalah pidana penjara paling lama 6 tahun dan/atau denda paling banyak Rp12.000.000 (Pasal 310 ayat [4] UU LLAJ).<br />
<br />
Walaupun pelaku telah bertanggung jawab serta adanya perdamaian dengan keluarga korban tidak menghapuskan tuntutan pidana seperti yang terdapat pada Putusan MA No. 1187 K/Pid/2011. Bahkan dalam Putusan MA No. 2174 K/Pid/2009, terdakwa tetap dikenakan hukuman walaupun telah ada perdamaian dan terdakwa sendiri juga mengalami luka (retak tulang tangan kiri dan tak sadarkan diri) dalam kecelakaan tersebut.<br />
<br />
Kendati demikian, pelaku tetap perlu mengusahakan perdamaian dengan keluarga korban karena hal itu dapat dipertimbangkan hakim untuk meringankan hukumannya. Sebaliknya, tidak adanya perdamaian antara pelaku dengan keluarga korban bisa menjadi hal yang memberatkan pelaku. Sebagai contoh, dalam Putusan MA No. 403 K/Pid/2011 antara pelaku dan keluarga korban tidak tercapai perdamaian, serta dalam Putusan MA No. 553 K/ Pid/2012 pelaku tidak memiliki iktikad baik untuk melakukan perdamaian kepada keluarga korban, sehingga menurut majelis hakim tidak adanya perdamaian dijadikan sebagai pertimbangan yang memberatkan kesalahan terdakwa.<br />
<br />
Jadi, apabila kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan pelaku telah bertanggung jawab kepada keluarga korban serta terjadi perdamaian, hal tersebut tidak menghapus tuntutan pidana kepada pelaku, sehingga polisi tetap berhak melakukan penyidikan.<br />
<br />
<br />
Dasar hukum:<br />
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan<br />
<br />
Putusan:<br />
1. Putusan Mahkamah Agung Nomor 2174 K/Pid/2009 tanggal 15 Juni 2010<br />
2. Putusan Mahkamah Agung Nomor 403 K/Pid/2011 tanggal 28 Juni 2011<br />
3. Putusan Mahkamah Agung Nomor 1187 K/Pid/2011 tanggal 28 Juli 2011<br />
4. Putusan Mahkamah Agung Nomor 553 K/ Pid/2012 tanggal 26 April 2012<br />
<br />
Kecelakaan lalu lintas diartikan peristiwa yang tidak disengaja terjadi di jalan umum, melibatkan kendaraan dengan atau tanpa pemakai jalan lainnya yang mengakibatkan korban jiwa dan atau kerugian harta benda. Ini disebabkan karena pengguna jalan raya, konstruksi jalan yang kurang baik, kendaraan yang tidak memenuhi syarat, rambu-rambu jalan tidak jelas dan sebagainya. Rumusan permasalahan yakni:<br />
<br />
<ul>
<li>Apakah yang melatarbelakangi terjadinya penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas di luar pengadilan?,</li>
<li>Bagaimanakah proses penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas di luar pengadilan?,</li>
<li>Bagaimanakah efektivitas penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas di luar pengadilan?.</li>
</ul>
<br />
Metode penelitian hukum pendekatan yuridis-sosiologis (socio legal research). Hasil penelitian: latar belakang penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas di luar pengadilan adalah faktor hukumnya, penegak hukum, sarana dan prasarana, masyarakat dan kebudayaan. Proses penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas di luar pengadilan adalah mendatangi TKP, menolong korban, amankan TKP, amankan tersangka, olah TKP, amankan BB, mendengar keterangan saksi, gambar skema dan foto TKP, tersangka dan BB dibawa ke Kantor Satlantas, surat pernyataan perdamaian para pihak, penyidik membuat laporan polisi, dilaporkan pada Kasatlantas, setelah disetujui, kendaraan yang ditahan dikeluarkan.<br />
Efektivitas penyelesaian perkara kecelakaan lalu lintas di luar pengadilan adalah efektif dilaksanakan para pihak dengan perdamaian mengutamakan dasar kekeluargaan.<br />
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-82044125087047915912014-12-05T18:34:00.001+07:002019-03-27T16:17:56.245+07:00Tahap Perkenalan Keunggulan Kekuatan Dan Strategi Manajemen Pemasaran<h3>
Tahap Perkenalan Keunggulan Kekuatan Dan Strategi Manajemen Pemasaran</h3>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZKScBUp3vhlOPIbG9sohoFC4caNE0BdMKsmnPzG4FrLmrzEEZ4HjwY3q5rEz_NbO0jcak_vExvaiAtZR4mNYyr2ovisOlD3hW7ZjA7A4_tVfdUAK0sv-jZvBrgnN48yt1shA87-GZQtg/s1600/Tahap+Perkenalan+Keunggulan+Kekuatan+Dan+Strategi+Manajemen+Pemasaran.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Tahap Perkenalan Keunggulan Kekuatan Dan Strategi Manajemen Pemasaran" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZKScBUp3vhlOPIbG9sohoFC4caNE0BdMKsmnPzG4FrLmrzEEZ4HjwY3q5rEz_NbO0jcak_vExvaiAtZR4mNYyr2ovisOlD3hW7ZjA7A4_tVfdUAK0sv-jZvBrgnN48yt1shA87-GZQtg/s1600/Tahap+Perkenalan+Keunggulan+Kekuatan+Dan+Strategi+Manajemen+Pemasaran.jpg" title="Tahap Perkenalan Keunggulan Kekuatan Dan Strategi Manajemen Pemasaran" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Manajemen Pemasaran</td></tr>
</tbody></table>
Tahap Perkenalan Manajemen Pemasaran(Market Introduction)<br />
Biasanya diawali dengan penjualan yang rendah karena konsumen yang belum mengenal atau mengetahui tentang adanya produk.<br />
kebijakan promosi sangat diperlukan untuk memberi informasi kepada konsumen terutama tentang kelebihan penggunaan produk perusahaan. Kadangkala memang proses untuk memberitahu konsumen membutuhkan waktu yang cukup lama.<br />
itu sebabnya tahap introduksi merupakan tahap investasi capital dengan harapan memperoleh keuntungan di masa depan.<br />
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
Tahap Pertumbuhan Manajemen Pemasaran (Market Growth)<br />
Penjualan industry menunjukkan perkembangan yang pesat . pada tahap ini keuntungan rata-rata industry menunjukkan titik puncak. Innovator memperoleh manfaat keuntungan dari banyaknya konsumen yang membeli produk namun, hal ini menimbulkan pesaing untuk memasuki pasar karena melihat produk yang sukses dipasar bahkan meniru. Dapat juga membuat produk dengan cara yang lebih baik.<br />
<br />
Tahap Kedewasaan (Market Maturity)<br />
Tahap ini penjualan sudah mengalami banyaknya pesaing antar perusahaan yang semakin tajam.<br />
pesaing secara agresif memasuki pasar sehingga mewujudkan bentuk persaingan.<br />
perusahaan yang tidak efisien akan sulit untuk beroperasi dalam tahap kedewasaan pasar masih dimungkinkan juga perusahaan baru untuk memasuki pasar yang berarti akan menambah tingkat persaingan yang ada.<br />
<br />
Tahap Penurunan Penjualan (Sales Decline)<br />
Adalah merupakan produk lama digantikan oleh produk baru.dalam hal ini persaingan harga bukanlah cara yang ampuh untuk mempertahankan diri di pasar. Oleh karena itu,perusahaan memiliki kekuatan di merek dan loyalitas pelanggan yang mampu bertahan dalam tahap penurunan.<br />
<br />
<h3>
Keunggulan Dan Kekuatan Manajemen Pemasaran</h3>
Dilihat dari marketing mix coca-cola mempunyai keunggulan produk:<br />
<h4>
A. Product</h4>
<br />
<ul>
<li>Variasi : produk yang dihasilkan memiliki variasi rasa maupun kemasan. Coca-cola berinovasi menciptakan produk-produk baru yang menjadikan produk minuman cepat saji coca-cola mempunyai pilihan rasa yang beragam. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen secara lebih spesifik. Dengan memahami kebutuhan konsumen dan perilaku konsumen,serta potensi kekayaan alam Indonesia.</li>
<li>Kualitas : kualitas produk yang ditawarkan terjamin kesehatannya karena diproduksi langsung dengan mesin.dan untuk menjaga agar mutu minuman yang dihasilkan sesuai dengan standar,coca-cola menerapkan dengan ketat proses produksi yang diakui secara internasional.</li>
<li>Desain : coca-cola mengembangkan desain kemasan minuman serta meningkatkan kualitasnya.mulai dari kemasan botol,kemasan tetre wedge (yang mudah dan praktis untuk dibawa), kemasan kaleng (yang ramping dan unik) hingga kemasan botol yang ringan 30% dengan desain mungil,imut,tapi kuat. Inovasi kemasan produk akan terus dikembangkan sesuai dengan perkembangan teknologi terbaru.</li>
<li>Servis : layanan konsumen dicoca-cola,customer service system (css),system pelayanan pelanggan,didesain untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas konsumen secara terus menerus terhadap produk coca-cola yang menyediakan layanan optimal kepada seluruh pelanggan berdasarkan kebutuhan masing-masing. Area marketing contracktor terbatasnya sumber daya dan kemampuan untuk melakukan pengembangan daerah tertentu.</li>
</ul>
<br />
layanan produk pendingin riset membuktikan 90% konsumen lebih menyukai produk dalam kemasan dingin,hal ini menunjukkan bahwa cold drink equipment (peralatan pendingin) sangat diperlukan dalam peningkatan pertumbuhan penjualan dan mendorong tingkat keuntungan para pelanggan.<br />
<br />
<h4>
B.PRICE</h4>
Pada awal penjualannya coca cola memberikan harga 5 sen kepada konsumen untuk mempromosikan produknya dengan membagi ribuan kupon yang dapat ditukarkan untuk mencicipi satu minuman Cuma-Cuma. Dan saat ini pun harga yang ditawarkan untuk produk minuman coca-cola sangat terjangkau oleh berbagai kalangan.<br />
<br />
<h4>
C.PROMOTION</h4>
Dr.pemberton menjual ciptaannya dengan harga 5 sen per gelas di apotiknya dan mempromosikkan produk nya dengan membagi ribuan kupon yang dapat ditukarkan untuk dapat mencicipi satu minuman Cuma-Cuma. Pada tahun 1892 ia menghabiskan US$ 46 untuk biaya periklanan.kemudian pemilik coca-cola yang baru yaitu asa.g chandler piawai dalam menciptakan perhatian konsumen dengan cara membuat berbagai macam benda-benda cendramata berlogo coca-cola dan mendorong penjualan.benda-benda tersebut kemudian dibagi-bagi ke lokasi penting penjualan yang berkesinambungan.<br />
gaya periklanan yang inovatif,seperti desain warnap-warni untuk bus,lampu gantung hias dari kaca,serta serangkaian cinderamata seperti kipas,tanggalan dan jam dipakai untuk memasyarakatan nama coca-cola dan mendorong penjualan.<br />
<br />
<h4>
D.PLACE</h4>
Pemasaran yang dilakukan pada pasar sasaran bagi sebuah produk yang memang dirancang khusus untuk pelangan dari pasar itu.<br />
<br />
FIVE FORCE OF COMPETITION<br />
-Industry competitor : keadaan distribusi dan pangsa pasar. Banyak bermunculan pesaing- pesaing baru didunia softdrink.<br />
-potential entitas : brand image,loyalitas konsumen terhadap brand image.<br />
-subtitues : penjualan produk semakin bertambah.<br />
-buyers : pembeli dari berbagai kalangan.<br />
-suppliers : bahan utama dapat digantikan oleh bahan pengganti. <br />
<br />
ANALISIS SWOT<br />
STRENGTH<br />
Mempunyai sejarah yang kuat dalam segmen softdrink dan juga kualitas yang sudah dikenal masyarakat. System informasi yang baik,strategi pemasaran yang baik,inovasi yang terus menerus,kemasan yang menarik,memiliki kepedulian terhadap lingkungan.<br />
<br />
WEAKNESS<br />
Tidak baik untuk kesehatan apabila dikonsumsi secara terus menerus.<br />
Biaya produksi tinggi,ketersediaan bahan baku,anacaman terhadap pesaing yang semakin banyak,kebijakan pemerintah,coca-cola tidak menghasilkan produk yang organic<br />
<br />
OPPORTUNITY<br />
Pas untuk segala kegiatan-kegiatan masyarakat. Baik dalam olahraga maupun untuk bersantai dengan keluarga dan teman.<br />
Konsumsi orang berbanding terbalik dengan usia seseorang,teknologi membuat dunia semakin sempit,minuman ringan dapat diperoleh dimana saja. Bahan pendukung utama dapat digantikan oleh produk lain.<br />
<br />
THREAT<br />
Banyak bermunculan pesaing-pesaing baru didunia softdrink.<br />
<br />
<h4>
SEGMENTING DARI COCA-COLA COMPANY DI PASAR GLOBAL</h4>
Segmentasi pasar adalah proses pemilihan atau pembagian pasar kedalam beberapa kelompok pelangan (sub-market) yang memiliki karakteristik sama dalam kebutuhan dan sikap,dan diharapkan akan memberikan respon yang sama terhadap penawaran yang disampaikan. Dengan melakukan segmentasi pasar produsen akan lebih tepat dalam mengarahkan program pemasarannya secara lebih efektif.<br />
pemikiran mengenai segmentasi pasar dapat dikatakan sebagai jawaban terhadap terhadap model pemasaran yang berlangsung sebelumnya yang tidak lagi mampu menjawab dinamika perkembangan kebutuhan tuntutan pelanggan yang semakin beragam. Pada dasarnya pemikiran mengenai segmentasi pasar merupakan sebuah evolusi dari model pemasaran yang pernah berlaku. Pada perkembangannya coca-cola membuat diferensiasi produk dengan kemasan dan ukuran yang berbeda untuk pelanggan yang sama.<br />
Pemasaran yang dirancang khusus untuk masing-masing segmen yang dibidik,coca-cola memproduksi fanta kuning bagi konsumen indnesia yang menyukai jeruk. Produsen dapat mengembangkan produk yang tepat, mampu menyesuaikan harga,saluran distribusi dan promosi bagi masing-masing pasar dengan lebih efisien.<br />
itu sebabnya makna yang terkandung dalam pesan iklan yang mendorong anak muda untuk tetap bersikap optimis serta positif thinking dan menyadari bahwa kebahagian merupakan pilihan dalam menjalani hidup.seiring dengan berkembangnya waktu coca-cola ingin menjangkau pasar hingga keplosok Indonesia.<br />
<br />
<h4>
STRATEGI PEMASARAN COCA-COLA TERHADAP SITUASI PASAR LOKAL</h4>
Strategi pemasaran coca-cola di pasar local biasanya dengan menggunakan media dan juga memberikan pelayanan prima terhadap konsumennya. Produk softdrink,kecenderungan subtitusi dengan produk sejenisnya lebih besar. Maka segala inovasi-inovasi banyak dilakukan mulai dari memunculkan variasi rasa dari coca-cola hingga kemsan yang unik dan kreatif.<br />
Kita tau bahwa teknologi informasi sangat berkembang pesat,orang-orang memanfaatkan informasi untuk mengakses berbagai hal secara online. Melalui teknologi konsumen dapat nyampaikan keluhan-keluhannya langsung kepada perusahaan. Oleh karena itu dapat tercapai kepuasan konsumen.<br />
Promosi : layanan konsumen dicoca-cola,customer service system (css),system pelayanan pelanggan,didesain untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas konsumen secara terus menerus terhadap produk coca-cola yang menyediakan layanan optimal kepada seluruh pelanggan berdasarkan kebutuhan masing-masing. Area marketing contracktor terbatasnya sumber daya dan kemampuan untuk melakukan pengembangan daerah tertentu.<br />
layanan produk pendingin riset membuktikan 90% konsumen lebih menyukai produk dalam kemasan dingin,hal ini menunjukkan bahwa cold drink equipment (peralatan pendingin) sangat diperlukan dalam peningkatan pertumbuhan penjualan dan mendorong tingkat keuntungan para pelanggan.<br />
COCA-COLA 10 TAHUN KEDEPAN<br />
Dengan inovasi –inovasi yang dilakukan oleh perusahaan coca-cola selama ini, saya yakin perusahaan ini akan bertahan sampai 10 tahun kedepan bahkan lebih. Dengan visinya menjadikan perusahaan minuman no 1 didunia.<br />
Dalam visi diatas dapat disimpulkan bahwa visi tersebut termasuk dalam visi strategi perusahaan.dan dengan brand image yang baik perusahaan the coca cola company dapat mempertahankan eksistensinya 10 tahun kedepan.<br />
<br />
KESIMPULAN<br />
Program coca cola yaitu melestarikan lingkungan,brand image yang baik dapat mempengaruhi tingkat penjualan dan tingkat kepercayaan konsumen terhadap produk coca-cola. Loyalitas konsumen merupakan sasaran pemasaran yang sangat tepat.<br />
Inovasi-inovasi yang unik dan kreatif dapat menunjang eksistensi agar berkesinambungan produk ditengah persaingan ketat di dunia global saat ini.<br />
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-44239126333860960952014-12-05T18:30:00.001+07:002015-12-18T00:46:03.677+07:00Macam-Macam Teori Kedaulatan<br />
<h3 style="text-align: center;">
Macam-Macam Teori Kedaulatan</h3>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiynNnSNakC_riWCE2-kmxKFPjQU3l3-36Ehs3o6q1wBWIqJqip4kwYlFLP6RRCCDiAzNLZyGxRMr1KbQoniv5h0Wyjun7jlyGOV1AWeDOI8mFJpC9MVmxLhjoyMwJB2Zk-n6j1LJeyWuk/s1600/Macam-macam+teori+kedaulatan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Macam-macam teori kedaulatan" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiynNnSNakC_riWCE2-kmxKFPjQU3l3-36Ehs3o6q1wBWIqJqip4kwYlFLP6RRCCDiAzNLZyGxRMr1KbQoniv5h0Wyjun7jlyGOV1AWeDOI8mFJpC9MVmxLhjoyMwJB2Zk-n6j1LJeyWuk/s1600/Macam-macam+teori+kedaulatan.jpg" title="Macam-macam teori kedaulatan" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Macam-Macam Teori Kedaulatan</td></tr>
</tbody></table>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<h3>
Macam-Macam Teori Kedaulatan Adalah :</h3>
<h4>
1.Teori Kedaulatan Tuhan</h4>
Teori ini merupakan teori kedaulatan yang pertama dalam sejarah, mengajarkan bahwa negara dan pemerintah mendapatkan kekuasaan tertinggi dari Tuhan sebagai asal segala sesuatu (Causa Prima). Menurut teori ini, kekuasaan yang berasal dari Tuhan itu diberikan kepada tokoh-tokoh negara terpilih, yang secara kodrati ditetapkan-Nya menjadi pemimpin negara dan berperan selaku wakil Tuhan di dunia. Teori ini umumnya dianut oleh raja-raja yang mengaku sebagai keturunan dewa, misalnya para raja Mesir Kuno, Kaisar Jepang, Kaisar China, Raja Belanda (Bidde Gratec Gods, kehendak Tuhan), Raja Ethiopia (Haile Selasi, Singa penakluk dari suku Yuda pilihan Tuhan). Demikian pula dianut oleh para raja Jawa zaman Hindu yang menganggap diri mereka sebagai penjelmaan Dewa Wisnu. Ken Arok bahkan menganggap dirinya sebagai titisan Brahmana, Wisnu, dan Syiwa sekaligus.<br />
Pelopor teori kedaulatan Tuhan antara lain: Augustinus (354-430), Thomas Aquino (1215-1274), juga F. Hegel (1770-1831) dan F.J. Stahl (1802-1861).<br />
Karena berasal dari Tuhan, maka kedaulatan negara bersifat mutlak dan suci. Seluruh rakyat harus setia dan patuh kepada raja yang melaksanakan kekuasaan atas nama dan untuk kemuliaan Tuhan. Menurut Hegel, raja adalah manifestasi keberadaan Tuhan. Maka, raja/ pemerintah selalu benar, tidak mungkin salah.<br />
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br />
<blockquote>
Hidup adalah anugrah, banyak hal dalam hidup ini yang harus kita lalui. Kadang kala semua itu buat kita lemah,jenuh bahkan putus asa. Ada baiknya kita hibur diri dan pikiran dengan alunan music sambil baca artikel ini. Jika sobat setuju klik play pada video berikut. Terima kasih...!!!</blockquote>
</div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br />
<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/ojah0XQYyng" width="420"></iframe></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<h4>
2. Teori Kedaulatan Raja</h4>
Dalam Abad Pertengahan Teori Kedaulatan Tuhan berkembang menjadi Teori Kedaulatan Raja, yang menganggap bahwa raja bertanggung jawab kepada dirinya sendiri. Kekuasaan raja berada di atas konstitusi. Ia bahkan tak perlu menaati hukum moral agama, justru karena “status”-nya sebagai representasi/ wakil Tuhan di dunia. Maka, pada masa itu kekuasaan raja berupa tirani bagi rakyatnya.<br />
Peletak dasar utama teori ini adalah Niccolo Machiavelli (1467-1527) melalui karyanya, Il Principe. Ia mengajarkan bahwa negara harus dipimpin oleh seorang raja yang berkekuasaan mutlak. Sedangkan Jean Bodin menyatakan bahwa kedaulatan negara memang dipersonifikasikan dalam pribadi raja, namun raja tetap harus menghormati hukum kodrat, hukum antarbangsa, dan konstitusi kerajaan (leges imperii). Di Inggris, teori ini dikembangkan oleh Thomas Hobbes (1588-1679) yang mengajarkan bahwa kekuasaan mutlak seorang raja justru diperlukan untuk mengatur negara dan menghindari homo homini lupus.<br />
<h4>
3. Teori Kedaulatan Negara</h4>
Menurut teori ini, kekuasaan tertinggi terletak pada negara. Sumber kedaulatan adalah negara, yang merupakan lembaga tertinggi kehidupan suatu bangsa. Kedaulatan timbul bersamaan dengan berdirinya suatu negara. Hukum dan konstitusi lahir menurut kehendak negara, diperlukan negara, dan diabdikan kepada kepentingan negara. Demikianlah F. Hegel mengajarkan bahwa terjadinya negara adalah kodrat alam, menurut hukum alam dan hukum Tuhan. Maka kebijakan dan tindakan negara tidak dapat dibatasi hukum. Ajaran Hegel ini dianggap yang paling absolut sepanjang sejarah. Para penganut teori ini melaksanakan pemerintahan tiran, teristimewa melalui kepala negara yang bertindak sebagai diktator. Pengembangan teori Hegel menyebar di negara-negara komunis.<br />
Peletak dasar teori ini antara lain: Jean Bodin (1530-1596), F. Hegel (1770-1831), G. Jellinek (1851-1911), Paul Laband (1879-1958).<br />
<h4>
4. Teori Kedaulatan Hukum</h4>
Berdasarkan pemikiran teori ini, kekuasaan pemerintah berasal dari hukum yang berlaku. Hukumlah (tertulis maupun tidak tertulis) yang membimbing kekuasaan pemerintahan. Etika normatif negara yang menjadikan hukum sebagai “panglima” mewajibkan penegakan hukum dan penyelenggara negara dibatasi oleh hukum. Pelopor teori Kedaulatan Hukum antara lain: Hugo de Groot, Krabbe, Immanuel Kant dan Leon Duguit.<br />
<h4>
5. Teori Kedaulatan Rakyat (Teori Demokrasi)</h4>
Teori ini menyatakan bahwa kedaulatan tertinggi ada di tangan rakyat. Pemerintah harus menjalankan kehendak rakyat. Ciri-cirinya adalah: kedaulatan tertinggi berada di tangan rakyat (teori ajaran demokrasi) dan konstitusi harus menjamin hak azasi manusia.<br />
Beberapa pandangan pelopor teori kedaulatan rakyat:<br />
<br />
<ul>
<li> J.J. Rousseau menyatakan bahwa kedaulatan itu perwujudan dari kehendak umum dari suatu bangsa merdeka yang mengadakan perjanjian masyarakat (social contract).</li>
<li>Johanes Althuisiss menyatakan bahwa setiap susunan pergaulan hidup manusia terjadi dari perjanjian masyarakat yang tunduk kepada kekuasaan, dan pemegang kekuasaan itu dipilih oleh rakyat.</li>
<li>John Locke menyatakan bahwa kekuasaan negara berasal dari rakyat, bukan dari raja. Menurut dia, perjanjian masyarakat menghasilkan penyerahan hak-hak rakyat kepada pemerintah dan pemerintah mengembalikan hak dan kewajiban azasi kepada rakyat melalui peraturan perundang-undangan.</li>
<li>Montesquieu yang membagi kekuasaan negara menjadi: kekuasaan legislatif, eksekutif dan yudikatif (Trias Politica).</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-12759886593973682122014-12-05T15:15:00.003+07:002014-12-05T15:16:24.388+07:00Mesjid Raya Medan<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<h3 style="text-align: center;">
Mesjid Raya Medan</h3>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvoCJ4Z5aUfH4Od3Sq9kDZQibX3aqFVuLH-csLmkWz5_m2FNq1oPtiIrXKkBJ3Zo5tpOjkKhyw9cYGBE6TMkS26ybDuKocAdASVTor38efkzQvBdZckwEz3E5c4RGGoY2WbaOWu_7OJYM/s1600/Mesjid+Raya+Medan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Mesjid Raya Medan" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvoCJ4Z5aUfH4Od3Sq9kDZQibX3aqFVuLH-csLmkWz5_m2FNq1oPtiIrXKkBJ3Zo5tpOjkKhyw9cYGBE6TMkS26ybDuKocAdASVTor38efkzQvBdZckwEz3E5c4RGGoY2WbaOWu_7OJYM/s1600/Mesjid+Raya+Medan.jpg" height="265" title="Mesjid Raya Medan" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Mesjid Raya Medan</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Masjid Raya Medan atau Masjid Raya Al Mashun merupakan sebuah masjid yang terletak di Medan, Indonesia. Masjid ini dibangun pada tahun 1906 dan selesai pada tahun 1909. Pada awal pendiriannya, masjid ini menyatu dengan kompleks istana. Gaya arsitekturnya khas Timur Tengah, India dan Spanyol. Masjid ini berbentuk segi delapan dan memiliki sayap di bagian selatan, timur, utara dan barat. Masjid Raya Medan ini merupakan saksi sejarah kehebatan Suku Melayu Kesultanan Deli (Kota sang pemilik dari Medan).<br />
<br />
Sejarah pembangunan Mesjid Raya Medan<br />
ultan Ma’mum Al Rasyid Perkasa Alam sebagai pemimpin Kesultanan Deli memulai pembangunan Masjid Raya Al Mashun pada tanggal 21 Agustus 1906 (1 Rajab 1324 H). Keseluruhan pembangunan rampung pada tanggal 10 September 1909 (25 Sya‘ban 1329 H) sekaligus digunakan ditandai dengan pelaksanaan sholat Jum’at pertama di masjid ini. keseluruhan pembangunannya menghabiskan dana sebesar satu juta Gulden. Sultan memang sengaja membangun mesjid kerajaan ini dengan megah, karena menurut prinsipnya hal itu lebih utama ketimbang kemegahan istananya sendiri, Istana Maimun. Pendanaan pembangunan masjid ini ditanggung sendiri oleh Sultan, namun konon Tjong A Fie, tokoh kota medan dari etnis Thionghoa yang sejaman dengan Sultan Ma’mun Al Rasyd turut berkontribusi mendanai pembangunan masjid ini<br />
<br />
Arsitektural Mesjid Raya Medan<br />
Pada awalnya Masjid Raya Al Mashun di rancang oleh Arsitek Belanda Van Erp yang juga merancang istana Maimun, namun kemudian proses-nya dikerjakan oleh JA Tingdeman. Van Erp ketika itu dipanggil ke pulau Jawa oleh pemerintah Hindia Belanda untuk bergabung dalam proses restorasi candi Borobudur di Jawa Tengah. Sebagian bahan bangunan diimpor antara lain: marmer untuk dekorasi diimpor dari Italia, Jerman dan kaca patri dari Cina dan lampu gantung langsung dari Pran JA Tingdeman, sang arsitek merancang masjid ini dengan denah simetris segi delapan dalam corak bangunan campuran Maroko, Eropa dan Melayu dan Timur Tengah. Denah yang persegi delapan ini menghasilkan ruang bagian dalam yang unik tidak seperti masjid masjid kebanyakan. Di ke empat penjuru masjid masing masing diberi beranda dengan atap tinggi berkubah warna hitam, melengkapi kubah utama di atap bangunan utama masjid. Masing masing beranda dilengkapi dengan pintu utama dan tangga hubung antara pelataran dengan lantai utama masjid yang ditinggikan, kecuali bangunan beranda di sisi mihrab. Bangunan masjidnya terbagi menjadi ruang utama, tempat wudhu, gerbang masuk dan menara. Ruang utama, tempat sholat, berbentuk segi delapan tidak sama sisi. Pada sisi berhadapan lebih kecil, terdapat ‘beranda’ serambi kecil yang menempel dan menjorok keluar. Jendela-jendela yang mengelilingi pintu beranda terbuat dari kayu dengan kaca-kaca patri yang sangat berharga, sisa peninggalan art nouveau periode 1890-1914, yang dipadu dengan kesenian Islam. Seluruh ornamentasi di dalam mesjid baik di dinding, plafon, tiang-tiang, dan permukaan lengkungan yang kaya dengan hiasan bunga dan tumbuh-tumbuhan. di depan masing-masing beranda terdapat tangga. Kemudian, segi delapan tadi, pada bagian luarnya tampil dengan empat gang pada keempat sisinya, yang mengelilingi ruang sholat utama. Gang-gang ini punya deretan jendela-jendela tak berdaun yang berbentuk lengkungan-lengkungan yang berdiri di atas balok. Baik beranda dan jendela-jendela lengkung itu mengingatkan disain bangunan kerajaan-kerajaan Islam di Spanyol pada Abad Pertengahan. Sedangkan kubah mesjid mengikuti model Turki, dengan bentuk yang patah-patah bersegi delapan. Kubah utama dikitari empat kubah lain di atas masing-masing beranda, dengan ukuran yang lebih kecil. Bentuk kubahnya mengingatkan kita pada Mesjid Raya Banda Aceh. Di bagian dalam masjid, terdapat delapan pilar utama berdiameter 0,60 m yang menjulang tinggi untuk menyangga kubah utama pada bagian tengah. Adapun mihrab terbuat dari marmer dengan atap kubah runcing. Gerbang mesjid ini berbentuk bujur sangkar beratap datar. Sedangkan menara mesjid berhias paduan antara Mesir, Iran dan Arab.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Siantar, Simalungun, North Sumatra, Indonesia2.9497365 99.1345466000000212.8228745 98.973185100000023 3.0765985000000002 99.29590810000002tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-29897691975349206522014-12-05T14:10:00.001+07:002015-09-22T13:04:30.818+07:00Makalah Sejarah Pengertian Teori Konsep Dasar Dan Masalah Imu Ekonomi<br />
<h3>
Makalah Sejarah Pengertian Teori Konsep Dasar Dan Masalah Imu Ekonomi</h3>
<div>
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhz83EuelOW8a_Gt2p8iDA_XH9i4HRcQthfRE2N6UzcIIFbdz3TZgE40TSB-t2YH6iB3-LmXbPd_8e9Khf-jcDGpvaX_1WgHiwkCpv481_1GkHsgBO_OUnzwPmsfcFOuYkiGAsSdAlZJo4/s1600/Makalah+Sejarah+Pengertian+Teori+Konsep+Dasar+Dan+Masalah+Imu+Ekonomi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Makalah Sejarah Pengertian Teori Konsep Dasar Dan Masalah Imu Ekonomi" border="0" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhz83EuelOW8a_Gt2p8iDA_XH9i4HRcQthfRE2N6UzcIIFbdz3TZgE40TSB-t2YH6iB3-LmXbPd_8e9Khf-jcDGpvaX_1WgHiwkCpv481_1GkHsgBO_OUnzwPmsfcFOuYkiGAsSdAlZJo4/s1600/Makalah+Sejarah+Pengertian+Teori+Konsep+Dasar+Dan+Masalah+Imu+Ekonomi.jpg" title="Makalah Sejarah Pengertian Teori Konsep Dasar Dan Masalah Imu Ekonomi" width="400" /></a></div>
<br />
<br />
<h3>
A. SEJARAH EKONOMI</h3>
Baca Juga : "<b><a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/" target="_blank"> Informasi Sistem Ekonomi Agar Cepat Kaya Dan Sukses</a></b> "<br />
<br />
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang cukup lama berkembang di dunia. Sebagai salah satu cabang dari ilmu pengetahuan , maka perkembangannya bermula ketika pada tahun 1776, Adam Smith salah seorang pemikir ekonomi dari Inggris menerbitkan buku yang berjudul An Inquiry into the Nature and Causes of Wealth of Nations. Dimana Smith mencoba mencari tahu sejarah perkembangan negara negara di Eropa. Beberapa pandangan dalam buku beliau masih tetap menjadi perhatian dalam pemikiran ahli-ahli ekonomi pada masa sekarang. Oleh karena itu Adam Smith dianggap bapak ilmu ekonomi.<br />
<br />
Sebelum era Adam Smith sebenarnya sudah banyak pemikiran-pemikiran yang dikemukakan mengenai perosalan-persoalan ekonomi yang dihadapi oleh sebuah negara. Namun tulisan-tulisan mereka tidak dikemukakan secara sistematis. Namun topik-topik yang dibahas masih terbatas dan belum ada analisa yang menyeluruh terhadap aspek kegiatan perekonomian dalam suatu masyarakat. Kerena keterbatasan itu menyebabakan pula pemikiran-pemikiran ekonomi belum dapat dipandang sebagai cabang ilmu yang berdiri sendiri.<br />
<br />
Dalam dua abad setelah era Adam Smith dunia telah berkembang jauh, sedangkan pada masa Adam Smith revolusi industri baru saja akan dimulai. Sekarang ini kegeiatan industri sudah sangat canggih dan teknologi yang digunakan sudah sangat berbeda dengan yang terdapat pada zamannya Adam Smith. Juga keberadaan organisasi perusahaan sudah jauh lebih kompleks dan juga kegiatan sistem produksi jauh lebih rumit. Corak perekonomian negara secara keseluruhan juga sudah sangat jauh berbeda. Pertumbuhan dan modernisasi kegiatan produksi dierbagai negara, termasuk di Indonesia.<br />
Ilmu ekonomi lahir karena sebagai individu kita pasti punya kebutuhan yang kemudian, dalam mencukupi kebutuhan hidup tersebut pastilah akan melakukan pertimbangan secara rasional tentang cara memakai sumber daya atau pendapatan tertentu agar dapat memberikan rasa kepuasan dan kemakmuran yang maksimal terhadap setiap individu.<br />
<h3>
B. PENGERTIAN ILMU EKONOMI</h3>
Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan mencipatakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidak seimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Permasalahn itu kemudian menyebabkan timbulnya kelangkaan. Contoh , di negara Indonesia semakin hari semakin bertambah jumlah kendaraan yang membutuhkan bahan bakar minyak , sedangkan jumlah bahan bakar minyak itu sendiri tidak mencukupi untuk seluruh kendaraan masyarakat indonesia sehingga terjadi kelangkaan di beberapa daerah di Indonesia. Terlebih daerah terpencil .<br />
<br />
Hal pertama yang harus kita sadari bila kita berbicara tentang ilmu ekonomi adalah kompleksitasnya. Karena memang pada dasarnya ilmu ekonomi adalah sesuatu yang jauh dari kata sederhana. Banyak sekali faktor yang terkait di dalamnya, dimana semuanya harus dipertimbangkan dan diperhitungkan.<br />
<br />
Manusia sebagai mahluk ekonomi (homo economicus) memiliki kecenderungan untuk tidak pernah merasa puas akan apa yang telah diperolehnya dan senantiasa berusaha terus untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan selalu mempertimbangkan perngorbanan dan manfaat dari tindakan yang dilakukan. Sehingga penting bagi manusia untuk mengetahui tentang ilmu ekonomi yang berkaitan erat dengan aktivitas manusia. Jadi, dapat kita tarik kesimpulan yaitu, ilmu ekonomi adalah suatu bidang dalam ilmu pengetahuan yang sangat luas cakupannya. Ilmu ekonomi adalah hal-hal yang digunakan untuk memecahkan berbagai masalah kehidupan terutama pada masalah yang berkaitan dengan ekonomi.<br />
<br />
<h4>
1. Pengertian Ekonomi Menurut Para Ahli</h4>
ADAM SMITH<br />
Ilmu ekonomi secara sistemtis mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbatas guna mencapai tujuan tertentu. Contohnya : dalam kehidupan sehari hari manusia membutuhkan listrik untuk kehidupan, namun SDA untuk membangkitkan listrik merupakan SDA yang terbatas, sehingga dalam mengalokasiakn SDA ini agar tidak terbuang sia sia diberlakukan perilaku hemat listrik oleh masyarakata, dengan menggunakan listrik seperlunya saja.<br />
<br />
ALFRED MARSHALL<br />
Ilmu ekonomi adalah ilmu atau studi yang mempelajari kehidupan manusia sehari-hari. Lebih kepada usaha usaha individu dalam ikatan pekerjaan dalam kehidupannya sehari hari. Contohnya : membahas kehidupan manusia yang berhubungan dengan bagaimana ia memperoleh pendapatan dan bagaimana pula ia mempergunakan pendapat itu.<br />
<br />
PAUL A SAMUELSON<br />
Ilmu ekonomi adalah ilmu pilihan, ilmu ini mempelajari bagaimana orang memilih menggunakan sumber produksi yang langka atau terbatas untuk memproduksi berbagai komoditi dan menyalurkannya ke berbagai anggota masyarakat untuk segera dikonsumsi<br />
contohnya : Pertamina memilih untuk menggunakan Minyak Bumi yang merupakan SDA langkauntuk bahan dasar dari pembuatan berbagai macam komoditi ( solar, pertamax, bensin, avtur) untuk digunakan masyarakat<br />
<br />
M. MANULANG<br />
Ilmu ekonomi adalah suatu ilmu yang mempelajari masyarakat dalam usahanya untuk mencapai kemakmuran (kemakmuran suatu keadaan dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya, baik barang-barang maupun jasa) Contoh : Suatu individu itu dapat memenuhi segala kebutuhan nya karena usaha kerja keras nya dalam bekerja<br />
LIPSEY<br />
Ilmu ekonomi adalah suatu studi tentang pemanfaatan sumber daya yang langka untuk memenuhi kebutuha manusia yang tidak terbatas<br />
Contoh : Minyak alam merupakan SDA yang terbatas tapi dijadikan bahan baku untuk pembuatan komoditi (solar, bensin, avtur) yang merupakan alat pemuas kebutuhan yang tidak terbatas, sehingga dibutuhkan studi khusus untuk mengolah SDA yang terbatas agar mencukupi.<br />
<br />
<br />
SAMUEKON<br />
Ilmu ekonomi adalah sebuah studi yang menganalisis kerugian dan keuntungan meningkatkan pola-pola tertentu dalam pemakaian sumber daya<br />
Mel Vilye J ulmer<br />
Dia mengatakan bahwa ilmu ekonomi adalah ilmu pengetahuan tentang kegiatan-kegiatan manusa yang berhubungan dengan proses produksi, distribusi dan konsumsi. Contohnya dalam kegiatan produksi pabrik, penyebaran hasil produksi pada toko ataupun pasar, dan kegiatan jual beli .<br />
<br />
2. Pengertian Ekonomi mennurut Kamus<br />
Kata Ekonomi sendiri berasal dari kata Yunani oikos yang berarti keluarga , rumah tangga dan nomos yang berarti peraturan , aturan, hukum. Dan secara garis besar diartikan sebagai aturan rumah tangga atau manajemen rumah tangga. Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja.<br />
<br />
3. Teori Ekonomi<br />
Teori berasal dari kata latin theoria, yang artinya perenungan. Secara singkat, teori ekonomi artinya hasil dari perenungan mengenai pemenuhan kebutuhan rumah tangga (hidup).Sejak manusia dilahirkan, manusia tidak bisa dilepaskan dari teori ekonomi tertentu sekalipun tanpa disadari. Misalnya, jika seseorang berprofesi sebagai pedagang, maka dia bisa dikatakan menggunakan teori merkantilisme (perdagangan).Sepanjangan sejarah manusia, dikenal berbagai macam teori ekonomi yang tumbuh dari kondisi-kondisi sosial pada masyarakat di zaman tersebut. Semakin maju suatu masyarakat, teori-teori ekonomi semakin berkembang sejalan dengan perkembangan praktek ekonomi itu sendiri.<br />
Berikut teori ekonomi mainstream yang dikenal hingga saat ini adalah sebagai berikut:<br />
<br />
Teori Nilai (Value Theory)<br />
Menurut Adam Smith, barang memiliki dua jenis nilai, yakni nilai guna (value in use) dan nilai tukar (value in exchange). Harga barang ditentukan dari jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan suatu barang. Jumlah tenaga kerja yang dimaksud tidak hanya diukur dari berapa lama waktu yang digunakan untuk bekerja. Tetapi juga diukur dari keterampilan tenaga kerja. Jika Budi menerima upah Rp10.000/hari, sementara Anton menerima upah Rp5.000/hari, artinya Anton memiliki keterampilan (skill) yang lebih tinggi.<br />
Perbedaan tenaga kerja yang dicurahkan untuk menghasilkan barang menciptkan perbedaan harga. Misalnya, waktu yang diperlukan untuk menangkap satu ekor rusa selama 1 jam, sedangkan waktu yang diperlukan untuk menangkap satu ekor berang-berang selama 30 menit, maka harga rusa lebih mahal daripada berang-berang.<br />
<br />
Barang yang memiliki nilai guna tinggi belum tentu bisa dipertukarkan, contohnya air laut. Sementara barang yang tidak memiliki nilai guna bisa jadi memiliki nilai tukar yang tinggi, contohnya intan. Nilai tukar dapat diartikan sebagai kemampuan suatu barang untuk memperoleh barang lain, yang berarti nilai tukar sama dengan harga barang itu sendiri.<br />
<br />
Teori Pembagian Kerja<br />
Produktivitas tenaga kerja dapat ditingkatkan dengan pembagian kerja (division of labour). Pembagian kerja mendorong tenaga kerja untuk mengerjakan bagian terbaik sesuai dengan keahliannya masing-masing.<br />
Dengan adanya spesialisasi, seseorang tidak perlu menghasilkan barang-barang yang dibutuhkan secara sendiri-sendiri, tetapi hanya menghasilkan satu jenis barang saja yang melimpah (berlebih). Surplus barang dapat diperdagangkan di pasar, sehingga barang-barang yang bisa dipertukarkan semakin berlimpah.<br />
<br />
Teori Akumulasi Kapital<br />
Cara terbaik untuk meningkatkan kekayaan adalah dengan cara berinvestasi, yaitu membeli mesin-mesin dan peralatan. Dengan mesin-mesin dan peralatan yang lebih canggih maka produktivitas akan meningkat. Jika produktivitas meningkat, maka keuntungan perusahaan juga akan meningkat. Kemudian, perusahaan dapat memperluas usahanya, menyerap tenaga kerja baru dan membayar pajak kepada pemerintah.<br />
<br />
<h4>
KONSEP DASAR EKONOMI</h4>
1.1. Pengertian Ekonomi<br />
Ekonomi berasal dari bahasa Yunani, “Oikos” yaitu “Rumah tangga” dan “Nomos” yang berarti “aturan”. Jadi ekonomi berarti aturan rumah tangga. Rumah tangga yang dimaksud adalah rumah tangga dalam arti luas, yaitu setiap bentuk kerjasama manusia untuk mencapai kemakmuran atas dasar prinsip ekonomi. Misalnya: rumah tangga konsumen, rumah tangga produsen, dan rumah tangga pemerintah. Ketiga rumah tangga ini disebut Pelaku Ekonomi. Karena ekonomi adalah setiap bentuk kerjasama untuk mencapai kemakmuran, maka ilmu ekonomi berarti ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dalam memenuhi kebutuhannya untuk mencapai kemakmuran. Kemakmuran dimaksudkan sebagai kemampuan manusia untuk memenuhi kebutuhannya dengan sebaik-baiknya melalui alat pemuas kebutuhan yang ada. Dengan kata lain seorang yang makmur adalah seorang yang relatif seluruh kebutuhannya telah terpenuhi (kebutuhan = alat pemuas kebutuhan).<br />
<br />
Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro.<br />
1.Ekonomi Makro<br />
Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel tersebut antara lain : pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional.<br />
<br />
Ilmu ekonomi makro mempelajari masalah-masalah ekonomi utama sebagai berikut :<br />
<br />
Sejauh mana berbagai sumber daya telah dimanfaatkan di dalam kegiatan ekonomi. Apabila seluruh sumber daya telah dimanfaatkan keadaan ini disebut full employment. Sebaliknya bila masih ada sumber daya yang belum dimanfaatkan berarti perekonomian dalam keadaan under employment atau terdapat pengangguran/belum berada pada posisi kesempatan kerja penuh.Sejauh mana perekonomian dalam keadaan stabil khususnya stabilitas di bidang moneter. Apabila nilai uang cenderung menurun dalam jangka panjang berarti terjadi inflasi. Sebaliknya terjadi deflasi.<br />
Sejauh mana perekonomian mengalami pertumbuhan dan pertumbuhan tersebut disertai dengan distribusi pendapatan yang membaik antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan dalam distribusi pendapatan terdapat trade off maksudnya bila yang satu membaik yang lainnya cenderung memburuk.<br />
2.Ekonomi Mikro<br />
Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya perusahaan, rumah tangga.<br />
Dalam ekonomi mikro ini dipelajari tentang bagaimana individu menggunakan sumber daya yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori, tiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala makro dengan asumsi ceteris paribus.<br />
<br />
<br />
1.2. Pembagian Ilmu Ekonomi<br />
Semua ilmu pada dasarnya berasal dari suatu rumpun, yaitu filsafat atau philosopia. Sebagai cabang dari ilmu sosial, ilmu ekonomi dibedakan menjadi :<br />
Ekonomi Lukisan ialah ilmu ekonomi yang hanya menggambarkan satu masalah ekonomi suatu Negara secara khusus tanpa mengadakan pembahasan.<br />
1.Ekonomi Teori adalah ilmu yang bertugas menerangkan hubungan peristiwa-peristiwa ekonomi dan kemudian merumuskan hubungan-hubungan itu dalam suatu hukum ekonomi.<br />
2.Ekonomi Terapan adalah ilmu ekonomi yang dipraktekkan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari. Contoh: ilmu ekonomi perusahaan, ekonomi koperasi, ekonomi moneter, dll.<br />
3.Sejarah Ekonomi adalah ilmu ekonomi yang mempelajari perkembangan teori-teori ekonomi dari masa ke masa sehingga dapat mengetahui perkembangan teori-teori ekonomi sampai dengan ekonomi modern dewasa ini.<br />
<br />
1.3. Prinsip, Motif dan Tindakan Ekonomi<br />
1. Prinsip Ekonomi Prinsip ekonomi adalah dasar berpikir yang digunakan manusia dalam melakukan kegiatan ekonomi .Dasar berpikir dalam prinsip ekonomi adalah:<br />
<br />
* Dengan pengorbanan tertentu diperoleh kepuasan sebesar-besarnya atau<br />
* Dengan pengorbanan sekecil-kecilnya demi mendapatkan kepuasan tertentu<br />
Misalnya Anda mempunyai perusahaan yang memproduksi sepatu. Sebelum sepatu dibuat, Anda menghitung berapa kira-kira biaya untuk memproduksi sepatu dan berapa harga jual sepatu itu. Jika Anda menerapkan prinsip ekonomi, maka Anda berusaha untuk menekan biaya pembuatan sepatu sekecil-kecilnya untuk mendapatkan laba atau keuntungan tertentu, sesuai harapan ayah.<br />
2. Tindakan Ekonomi<br />
Tndakan ekonomi Adalah segala tindakan manusia dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya selalu berpegang pada prinsip ekonomi senantiasa hidup hemat dan menyusun skala prioritas.<br />
Tindakan ekonomi terdiri atas tiga kegiatan pokok ekonomi, yaitu<br />
(1) kegiatan produksi,<br />
(2) kegiatan konsumsi, dan<br />
(3) kegiatan distribusi.<br />
3. Motif Ekonomi<br />
Motif berasal dari bahasa Inggris, motive, yang berarti dorongan. Secara sederhana, dorongan atau alasan yang membuat orang mau melakukan tindakan ekonomi disebut motif ekonomi. Lebih jelasnya, yang dimaksud motif ekonomi adalah suatu kekuatan yang mendorong orang untuk melakukan tindakan / kegiatan ekonomi.<br />
Ada dua alasan mengapa orang melakukan kegiatan ekonomi, yaitu alasan ekonomi (motif ekonomi) dan alasan di luar ekonomi (motif nonekonomi). Secara garis besar, motif ekonomi yang mendorong seseorang mau melakukan tindakan ekonomi karena seseorang itu ingin:<br />
<br />
<ul>
<li>mendapat laba / keuntungan.</li>
<li>mendapat kepuasan atau kenikmatan sebesar-besarnya.</li>
</ul>
<br />
Sedangkan motif nonekonomi yang mendorong seseorang melakukan tindakan ekonomi karena seseorang itu ingin :<br />
<br />
<ul>
<li>membantu orang lain.</li>
<li>mendapatkan penghargaan dan penghormatan dari masyarakat.</li>
<li>mendapatkan kedudukan atau jabatan di masyarakat.</li>
</ul>
<br />
<br />
Adalah keinginan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi. Tujuan akhir dari motif ekonomi adalah tercapainya kemakmuran. Berikut ini adalah motif-motif ekonomi :<br />
<br />
a. keinginan untuk menjadi makmur<br />
b. keinginan untuk memperoleh penghargaan dari masyarakat<br />
c. keinginan untuk memperoleh kekuasaan dan kepuasan<br />
d. keinginan untuk melakukan kegiatan sosial<br />
<br />
4. Tindakan/Hukum Ekonomi<br />
Adalah keseluruhan rumusan yang berlaku umum yang menggambarkan pertalian peristiwa ekonomi yang satu dengan peristiwa ekonomi lainnya. Hukum ekonomi digolongkan menjadi:<br />
a.Kausal (sebab-akibat) adalah peristiwa ekonomi yang satu mengakibatkan peristiwa ekonomi yang lainnya, tetapi tidak bisa sebaliknya. Contoh: kenaikan gaji pegawai, biasanya menyebabkan kenaikan harga. Dan tidak selalu ada kenaikan harga menyebabkan kenaikan gaji.<br />
b.Fungsional, contoh: hukum permintaan<br />
Sifat keberlakuan hukum ekonomi:<br />
<br />
<ul>
<li>Relatif, artinya tidak mutlak seperti ilmu pasti</li>
<li>Tendens, artinya bersifat kecenderungan</li>
<li>Berlaku syarat cateris paribus (jika keadaan lain tetap, misalnya: selera, pendapatan, dan sikologi) tetap tidak berubah.</li>
</ul>
<br />
<br />
<br />
2. MASALAH EKONOMI<br />
2.1.Masalah Kelangkaan<br />
Inti masalah ekonomi adalah terletak pada masalah kelangkaan, yaitu adanya “kebutuhan menusia tidak terbatas sedangkan alat pemuasnya sangat terbatas”, yang seringkali disebut dengan problem of choise (masalah dalam hal pemilihan).Inti permasalahan ekonomi dirumuskan: kebutuhan > alat pemuas kebutuhan. Jika inti masalah ini sudah terpecahkan maka akan tercapai kemakmuran. Kondisi yang makmur yaitu apabila: kebutuhan = alat pemuas kebutuhan.<br />
Sedangkan yang menjadi masalah pokok ekonomi adalah terletak pada:<br />
<br />
<ul>
<li>What : barang apa yang dibutuhkan masyarakat</li>
<li>How : bagaimana cara menciptakan barang yang dibutuhkan tersebut.</li>
<li>For whom : untuk siapa barang tersebut di produksi.</li>
</ul>
<br />
2.2. Kebutuhan dan Jenis-jenis Kebutuhan<br />
Kebutuhan adalah keinginan terhadap suatu benda atau jasa yang pemuasannya dapat dilaksanakan baik secara jasmani maupun rohani. Macam-macam dan jumlah kebutuhan manusia sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut:<br />
1. Faktor alam<br />
2. Peradaban dan kebudayaan<br />
3. Lingkungan masyarakat<br />
4. Meniru orang lain.<br />
Klasifikasi dan jenis-jenis kebutuhan dapat digolongkan sebagai berikut:<br />
Menurut<br />
Jenis Kebutuhan<br />
Contoh<br />
1. Intensitasnya<br />
1) Primer<br />
2) Sekunder<br />
3) Tertier<br />
- sandang, pangan, papan<br />
- perabotan rumah tangga<br />
- mobil BMW, parabola, piano<br />
2. Waktunya<br />
1) Sekarang<br />
2) Yang akan datang<br />
- obat bagi yang sakit<br />
- air bagi yang haus<br />
- menabung<br />
3. Sifatnya<br />
1) Jasmani<br />
2) Rohani<br />
- makanan, rumah<br />
- agama, rekreasi, pendidikan<br />
4. Subyeknya<br />
1) Individu<br />
2) Kelompok<br />
- cangkul bagi petani<br />
- dasi bagi manajer<br />
- pasar, jalan raya<br />
<br />
<br />
2.3. Barang dan Kegunaan Barang serta Jenis-jenis Barang<br />
Barang adalah segala esuatu untuk pemuas kebutuhan manusia. Jenis-jenis barang sebagai berikut:<br />
Menurut<br />
Jenis Barang<br />
Contoh<br />
Wujudnya<br />
1) Barang konkrit/nyata<br />
2) Barang abstrak<br />
- meja, kursi, makanan, dll<br />
- jasa guru, dokter, sopir, dll<br />
Cara memperolehnya<br />
1) Benda ekonomi (adanya terbatas dan perlu pengorbanan untuk memperolehnya)<br />
2) Benda bebas (jumlahnya tak terbatas dan untuk memperolehnya tidak perlu pengorbanan)<br />
- mobil, rumah, buku, dll<br />
- air laut, udara, air hujan, dll<br />
Kegunaannya<br />
1) Barang konsumsi (yang langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia<br />
2) Barang produksi (tidak langsung memenuhi kebutuhan manusia, melainkan untuk menghasilkan barang jadi)<br />
- makanan, pakaian<br />
- mesin, barang modal, bahan<br />
baku, dll<br />
Hubungannya dengan benda lain<br />
1) Barang subtitusi (saling mengganti)<br />
2) Barang komplementer (salaing melengkapi)<br />
- nasi dengan roti<br />
- rotan dengan akar<br />
- mobil dengan<br />
<br />
Sedangkan jenis-jenis kegunaan benda (utilitas) untuk memenuhi kebutuhan manusia terdiri dari:<br />
Element utility adalah benda berguna karena mempunyai zat asli yang dibutuhkan. Contoh: telur, umbi-umbian, dll.<br />
Time utility adalah kegunaan benda karena waktu, contoh: jas hujan.<br />
3. 8<br />
Place utility adalah kegunaan benda karena tempat, contoh: pasir di sungai dengan pasir di kota.<br />
Form utility adalah kegunaan benda karena perubahan bentujnya, contoh: kulit ular jadi ikat pinggang, kayu jadi kursi.<br />
Ournership adalah kegunaan benda karena kepemilikan yang berbeda. Contoh: baju ketika di toko tidak bisa dipakai ketika sudah dibeli bisa dipakai.<br />
<br />
<br />
MATERI PELAJARAN EKONOMI SMA KELAS X<br />
<br />
3.1 Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi<br />
<br />
A. Pengertian Ilmu Ekonomi<br />
<br />
Berikut ini adalah pengertian ilmu ekonomi menurut para ahli ekonomi antar lain sebagaiberikut:.<br />
<br />
1. ADAM SMITH<br />
Ilmu ekonomi secara sistemtis mempelajari tingkah laku manusia dalam usahanya untuk mengalokasikan sumber-sumber daya yang terbats guna mencapai tujuan tertentu<br />
<br />
2. DR.SOELISTIJO<br />
Ilmu Ekonomi, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana orang dan masyarakat menentukan pilihan mengenai penggunaan sumber daya yang langka dan mempunyai kemungkinan penggunaan alternatif untuk menghasilkan berbagai barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk konsumsi berbagai-baga<br />
i orang dan kelompok orang yang terdapat dalam masyarakat, baik kini maupun masa datang dan dengan menggunakan uang ataupun tidak.<br />
3.ALFRED MARSHALL<br />
Ilmu ekonomis adalah ilmu a tau studi yang mempelajari kehidupan manusia sehari-hari<br />
<br />
4. ABRAHAM MASLOW<br />
Ekonomi adalah salah satu bidang pengkajian yang mencoba menyelesaikan masalah keperluan asas kehidupan manusia melalui penggemblengan segala sumber ekonomi yang ada dengan berasaskan prinsip serta teori tertentu dalam suatu sistem ekonomi yang dianggap efektif dan efisien<br />
<br />
5. M. MANULANG<br />
Ilmu ekonomi adalah suatu ilmu yang mempelajari masyarakat dalam usahanya untuk mencapai kemakmuran (kemakmuran suatu keadaan dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya, baik barang-barang maupun jasa)<br />
<br />
B . Pembagian Ilmu Ekonomi<br />
<br />
1.Ekonomi sejarah:<br />
ilmu ekonomi yang bertugas memberikan gambaran serta pembahasan tentang systemperekonomian di berbagai negara dan perkembangan teori ekonomi dari jaman ke jaman.<br />
<br />
2.Ekonomi statistik:<br />
Ilmu ekonomi bertugas mengumpulkan data tentang peristiwa ekonomi dan memberikan gambaran tentang keadaan ekonomi yang akan datang<br />
<br />
3. Ekonomi Deskriftif<br />
Ekonomi deskriftif menggambarkan keadaan ekonomi dalam bentuk angka-angka. Caranya adalah dengan mencatat atau mendafatarkan peristiwa-peristiwa ekonomi sehingga keadaan ekonomi itu tertulis dalam bentuk angka-angka. Melalui analisis terhadap hubungan dan perbandingan tadi, dapatlah diramalkan keadaan yang mungkinterjadi di masa dating.<br />
<br />
4. Ekonomi Terapan<br />
Ekonomi terapan merupakan penggunaan teori ekonomi pada masalah-masalah ekonomi tertentu. Dalam ekonomi terapan kita dapat melihat manfaat langsung teori ekonomi itu dalam kehidupan sehari-hari.<br />
<br />
5. Ekonomi Teori<br />
Ekonomi teori merupakan kumpulan teori-teori di bidang ekonomi yang dapat digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan kebijakan ekonomi untuk kepentingan masyarakat. Ekonomi teori merupakan kerangka konsep. Kerangka seperti ini berasal dari data-data konkret yang disusun, diolah, serta diuji coba sehingga akhirnya membentuk asumsi yang bersifat umum. Teori ekonomi dibedakan menjadi dua yaitu:<br />
<br />
<br />
a. Ekonomi Mikro<br />
Ekonomi mikro menunjuk pada telaah cara bekerjanya sistem ekonomi yang dilakukan secara particular. Obyek material ekonomi mikro adalah individu per individu atau perusahaan satu per satu. Dari sudut individu misalnya perilaku konsumen dan selera konsumen. Sedangkan dari sudut perusahaan misalnya ongkos perusahaan, produksi perusahaan, penawaran dari perusahaan atau permintaan dari perusahaan, pasar, dan harga.<br />
<br />
b. Ekonomi Makro<br />
Ekonomi makro menunjuk pada telaah cara bekerjanya system ekonomi secara universal. Obyek material ekonomi makro dimulai dari mempelajari susunan perekonomian ari segala sudut. Apabila ekonomi makro mempersoalkan permintaan (seperti dalam ekonomi mikro), maka yang dimaksud bukan permintaan perorangan atau perusahaan tetapi permintaan masyarakat secara keseluruhan. Selanjutnya, ekonomi makro mempersoalkan pendapatan secara nasional, begitu pula produksi, konsumsi dan kesempatan kerja selalu secara menyeluruh.<br />
<br />
C. Prinsip Ekonomi<br />
<br />
Prinsip ekonomi merupakan pedoman untuk melakukan tindakan ekonomi.<br />
Prinsip ekonomi adalah dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk memperoleh hasil tertentu, atau dengan pengorbanan tertentu untuk memperoleh hasil semaksimal mungkin.<br />
<br />
Prinsip Ekonomi dapat digolongkan sbb.<br />
<br />
a. Prinsip ekonomi konsumen<br />
Konsumen adalah pengguna barang dan jasa.<br />
dengan pendapatan yang diterima, konsumen berusaha mencapai kepuasan yang sebesar-besarnya Oleh karena itu maka konsumen perlu melakukan kegiatan selektif dalam membuat skala prioritas kebutuhanya.<br />
<br />
b. Prinsip ekonomi produsen<br />
Produsen adalah orang yang menghasilkan / menambah nilai guna barang dan jasa.<br />
Produsen mempertimbangkan agar menggunakan biaya produksi yang rendah untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.<br />
<br />
c. Prinsip ekonomi distributor<br />
Distributor adalah orang yang menyalurkan barang dan jasa.<br />
Distributor mempertimbangkan efisiensi jarak, biaya, dan waktu yang diperlukan untuk menyalurkan barang dan jasa untuk memperoleh keuntungan maksimal<br />
<br />
D. Motif Ekonomi<br />
<br />
<br />
Motif Ekonomi adalah keinginan atau alasan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi baik dari dalam diri manusia maupun dari luar/lingkungan.<br />
Motif ekonomi dibagi 2 yaitu motif ekonomi individu dan motif ekonomi perusahaan.<br />
<br />
Motif ekonomi individu antara lain :<br />
<br />
motif memenuhi kebutuhan<br />
motif mencari kekuasaan ekonomi<br />
motif mencari penghargaan<br />
motif sosial<br />
<br />
Sedangkan motif ekonomi perusahaan antara lain :<br />
<br />
motif mencari laba<br />
motif menghasilkan produk tertentu dengan biaya seminimal mungkin<br />
motif menjaga kontinuitas perusahaan<br />
<br />
E Tindakan Ekonomi<br />
<br />
Tindakan Ekonomi adalah segala usaha manusia untuk memenuhikebutuhan dengan pertimbangan yang baik berdasarkan skala prioritas untuk mencapai kemakmuran.<br />
Kebutuhan adalah keinginan manusia yang menuntut untuk dipenuhi yang sifatnya tidak terbatas<br />
<br />
F. Politik Ekonomi<br />
<br />
Politik ekonomi adalah keseluruhan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah untuk <br />
memperbaiki kondisi perekonomian yang sedang memburuk. contoh politik ekonomi al:<br />
politik moneter<br />
G. Datum Ekonomi<br />
<br />
Kata data berasal dari datum yang berarti materi atau kumpulan fakta yang dipakai untuk keperluan suatu analisa, diskusi, presentasi ilmiah, atau tes statistik. Bila dilihat dari menurut asal sumbernya, data dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu data primer dan data sekunder. Sehingga setiap penelitan pasti memerlukan data sebagai bahan analisa.<br />
Datum ekonomi adalah fakta yang tidak dapat dirubah dalam peristiwa ekonomi. Contoh :harga pasar yaitu harga yg terbentuk di pasar, tdk dapat dirubah baik oleh pembeli maupun penjual.jika penjual menurunkan harga maka ia akan rugi dan sebaliknya jika penjual menaikkan harga maka pembeli akan lari ke tempat yag lain.<br />
<div>
<br /></div>
<div>
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br /></div>
<div>
Baca Juga : <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/" target="_blank">Informasi Prinsip Ekonomi Agar Meraih Kesuksesan</a></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar City, North Sumatra, Indonesia2.970042 99.0681667999999722.8431815 98.906805299999974 3.0969024999999997 99.22952829999997tag:blogger.com,1999:blog-1212809248916263745.post-12192690290109567712014-12-05T12:36:00.002+07:002015-09-22T13:05:09.908+07:00Ujian Nasional Contoh Ketidakadilan. <br />
<h3 style="text-align: center;">
UJIAN NASIONAL CONTOH KETIDAKADILAN.</h3>
<div>
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWSBye4P45LyazbEgqUIZtdKTNb_wrm0yCpi2amd9kWxJyGcvOwQOySauBqC8AwB_tX6JghFHE126yCH13I4Nq66__0AKHFXvwq-jxp4qMTiu16CltqZhxd1YD46y499TpGmCzEoPIt34/s1600/UJIAN+NASIONAL+CONTOH+KETIDAK+ADILAN.+.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="UJIAN NASIONAL CONTOH KETIDAK ADILAN. " border="0" height="194" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWSBye4P45LyazbEgqUIZtdKTNb_wrm0yCpi2amd9kWxJyGcvOwQOySauBqC8AwB_tX6JghFHE126yCH13I4Nq66__0AKHFXvwq-jxp4qMTiu16CltqZhxd1YD46y499TpGmCzEoPIt34/s1600/UJIAN+NASIONAL+CONTOH+KETIDAK+ADILAN.+.jpg" title="UJIAN NASIONAL CONTOH KETIDAK ADILAN. " width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">UJIAN NASIONAL CONTOH KETIDAKADILAN. </td></tr>
</tbody></table>
<div>
<br /></div>
<div>
Dilaksanakannya Ujian Nasional yang akan dilakukan mulai bulan April 2009 merupakan bukti ketidak adilan dalam pendidikan Nasional apalagi jika kriteria kelulusannya di samakan ( SMA 5,5 ) al ini dapat dilihat dari beberapa aspek yang perlu dikaji ulang oleh Pemerintah.</div>
1. Dilihat dari mutu pendidik. Mutu Pendidik di daerah perkotaan, pedesaan, jawa, dan di luar jawa yang sangat heterogen .Pendidik yang mempunyai latar belakang pendidikan yang sama akan memiliki percepatan yang berbeda baik dari strategi pengajaran teknik pengajaran dan bahkan penerimaan informasi yang mendukung dalam PBM. bukti nyata adanya sosialisasi, pelatihan dan yang lain sering dilaksanakan guru - guru yang bahkan di perkotaan dan SMA yang telah maju. sedang di luar sana belum tentu semuanya mengebyamnya sehingga informasi kurang dipahami,secara tidak langsung nutu pendidik yang berbeda proses pembelajaran berbeda dan hasil yang berbeda. jika diukur dengan tolok ukur sama lalu ?<br />
2. Peserta didik yang beragam dengan latar belakang sosial ekonomi, dan budaya yang beragam pula sehingga menimbulkan perbedaan pula dalam cara menelaah maupun menerima proses pembelajaran yang dilakukan. Seorang anak di Jakarta dan anak di Jawa tengh yang di desa hidup dilingkungan petani kecil. Motifasi belajarnya dan kesempatan belajarnya sampai sumber bahan ajarnya akan berbeda . anak dikota tahu teknologi cari bahan ajar mudah sehingga kesemuanya ini mempengaruhi juga daya serap dalam proses Pembelajaran.dan masih banyak kajian lain dalam hal ini.<br />
3. Sarana dan Prasarana sekolah yang beragam . Perlu diketahui pada sekolah yang telah maju , sering pemerintah jika akan mengubah kebijakan maupun kurikulum yang diperbarui hanya menilik dari sekolah maju sebagai sarana uji coba misalnya dengan adanya pemberlakuan SSN , SKM dan yang lain sekolah unggulan yang memeng baik digunakan uji coba dengan kucuran dana yang lebih besar sedangkan setelah dianggap relefan dan dapat digunakan sekolah yang lain diwajibkan untuk mengikutinya. lantas apa yang dia perbuat. jika kita mau instropeksi diadakannya pembelajaran berbasis ICT / Teknologi masih banyak sekolah pinggiran yang belum mempunyai sarana computer untuk latihan siswanya.lantas bagai mana yang terjadi pelajaran komputer , pelajaran IPA seperti pelajaran Sastra . Hanya mendengar dan tidak pernah praktek. lantas kondisi ini diukur kebersilanya dengan tolok ukur yang sama bagaimana asilnya ?<br />
4. Dan masih bayak faktor lagi misalkan tradisi , Budaya,Ltak Geografis yang berbeda semua juga mempengarui proses beljar yang berbeda juga hasil yang tidak sama.<br />
<br />
<h4>
DARI URAIAN DIATAS LANTAS BAGAI MANA SEHARUSNYA</h4>
Ujian Nasional Pasti Tetap di jalankan Untuk mengetahui potensi dan kemajuan peserta didik diukur secara Nasional sehingga mengetahui sekolah mana yang telah maju maupun sekolah mana yang belum berkembang dilihat dari hasil ujiannya. sehingga Pemerintah dalam membuat kebijakan harus disesuaikan dengan peta lokasi yang membutuhkan dan jenis kebijakan yang lain supaya pendidikan maju secara Merata.<br />
Tetapi tolok ukur kelulusan di masing masing sekolah dapat ditentukan sendiri oleh sekolah . dan pada akhirnya wajib belajar akan terpenui dan kelulusan akan terseleksi dengan sendirinya dan jangan kawatir bagi penerimaan sekolah pun dapat dilihat dari hasil ujiannya. walaupun ada siswa yang tidak dapat sekolah tetapi diapun bisa lulus. dan yang seperti ini dialah yang akan terjun di dunia kerja sesuai skillnya.<br />
Diposkan oleh drskusmonohadi di 19.32<br />
Pendidikan Indonesia di 2012 Penuh dengan Ketidakadilan<br />
<br />
Kamis, 3 Januari 2013 - 08:29 wib |<br />
<br />
Foto : Okezone<br />
JAKARTA - Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) bekerjasama dengan Indonesian Corruption Watch (ICW), dan beberapa lembaga pendidikan lainnya menyampaikan, pada 2012 ini pendidikan Indonesia penuh dengan ketidakadilan.<br />
Bertempat di Kantor ICW, Rabu 2 Januari, mereka mengungkap, bentuk ketidakadilan pendidikan di Tanah Air pada 2012, meliputi :<br />
<br />
Komersialisasi Pendidikan: Rintisan Sekolah Berstandar Internasional (RSBI)<br />
RSBI hanya menimbulkan kesenjangan sosial baru di kalangan warga negara karena hanya melayani anak-anak yang berkualitas dari kalangan ekonomi menengah atas. Hal ini membatasi akses masyarakat yang kurang mampu dan menghalangi kesempatan warga negara untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu.<br />
<br />
Ketidakadilan dalam Ujian Nasional (UN)<br />
Ketidakadilan dalam UN terlihat ketika sekolah di Indonesia dengan kualitas yang berbeda-beda harus menggunakan UN dengan standar yang sama sebagai alat ukur kelulusan siswanya. Seringkali soal-soal UN yang dibuat berorientasi pada situasi pendidikan di daerah pusat seperti Jakarta dan kurang memperhatikan kondisi di daerah-daerah kecil.<br />
<br />
Kekerasan dalam Pendidikan<br />
Pada 2012, pendidikan Indonesia diwarnai oleh berbagai bentuk kekerasan. Salah satunya adalah perkelahian antara siswa SMAN 6 dan SMAN 70 Jakarta yang sempat menjadi sorotan publik. Dalam peristiwa tersebut seorang siswa SMAN 6 Jakarta pun terpaksa merenggang nyawa. Selain itu, berbagai kasus tawuran pelajar pun sering kali terjadi di berbagai daerah di Indonesia.<br />
<br />
Uji Kompetensi Guru (UKG)<br />
Sejak Agustus 2012, pemerintah mulai melaksanakan UKG secara online. Hal itu dinilai sebagai salah satu bentuk ketidakadilan yang dilakukan oleh pemerintah. Dengan dilakukan secara online, guru hanya dinilai melalui ujian semata untuk melihat kemampuannya secara online. Padahal, guru-guru di daerah pedalaman masih banyak yang tidak melek teknologi dan sulit terjangkau oleh sinyal.<br />
<br />
Perubahan Kurikulum<br />
FSGI dan lembaga pendidikan lainnya menilai, perubahan kurikulum bukanlah hal yang mendesak, karena yang harus diperbaiki terlebih dahulu adalah kualitas tenaga pengajar. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengeluarkan anggaran yang begitu besar untuk menjalankan kurikulum baru ini. Salah satunya seperti anggaran yang disediakan untuk pengadaan buku yang mencapai Rp10 triliun, sedangkan dana untuk pelatihan guru tidak dianggarkan.<br />
Terlihat kesenjangan yang begitu jelas dalam hal tersebut. Guru dituntut untuk menerapkan kurikulum baru, namun guru sendiri belum memiliki kemampuan yang baik untuk menerapkannya di kelas.<br />
<br />
Akses Pendidikan<br />
Saat ini, masih banyak anak-anak yang tidak mengenyam pendidikan karena sulitnya mendapatkan jalan untuk bersekolah. Permasalahan akses pendidikan ini tidak hanya terjadi di daerah terpencil, melainkan juga di daerah perkotaan seperti Jakarta. Akses pendidikan di daerah perkotaan bermasalah karena persebaran sekolah yang berkualitas tidak merata. Selain itu, adanya persyaratan administrasi yang cukup memberatkan, seperti kartu keluarga dan akta kelahiran, menjadi penyebab lain sulitnya anak-anak untuk mengenyam pendidikan.<br />
<br />
<br />
<b>Mau Dapat Uang Saat Internetan, Tanpa Modal Dan Bukan Tipu-Tipu</b> <b>:</b> <a href="http://informasiobatmakanankesehatan.blogspot.co.id/2015/09/cara-dapat-uang-dari-peluang-usaha-bisnis-online-kerja-sampingan-dirumah.html">Klik Disini</a><br />
<br />
<br />
<br />Unknownnoreply@blogger.com0Pematang Siantar City, North Sumatra, Indonesia2.970042 99.0681667999999722.8431815 98.906805299999974 3.0969024999999997 99.22952829999997